TEMPO.CO , Frankfurt : Daimler AG, produsen otomotif asal Jerman merek Mercedes-Benz, menggandeng Valmet Automotive, manufaktur mobil Finlandia, untuk memproduksi lebih dari 100 ribu unit mobil A-Class pada periode 2013-2016.
Kepala Produksi Mercedes, Wolfgang Bernhard, mengatakan Daimler telah menerima pesanan Mercedes-Benz model kompak A-Class sebanyak 40 ribu unit. Jumlah tersebut dianggap kritis karena harus berkompetisi dengan BMW dan Audi.
"Model kompak baru kami demikian populer. Kami mengajak Valmet, yang akan membantu menyediakan kapasitas produksi tambahan untuk A-Class pada 2013,” ia mengungkapkan.
Daimler berencana menanamkan investasi sebesar 600 juta euro akhir tahun depan untuk membangun pabrik di Rastatt, Jerman, dan menambah shift ketiga pada Oktober.
Analis Bernstein, Max Warburton, mengatakan keputusan Mercedes untuk tidak masuk di semua segmen mengakibatkan capaian penjualannya relatif lemah dibanding BMW dan Audi.
“Penjualan model-model Mercedes hanya mampu tumbuh 15 persen per tahun dibandingkan dengan BMW, yang lebih dari 90 persen, dan Audi mencapai 115 persen,” ujarnya.
Menurut dia, alih daya produksi kepada pihak ketiga, seperti Valmet, membuat Mercedes-Benz tidak memiliki sisa kapasitas yang berlebihan, seperti dialami produsen mobil premium Eropa lainnya.
Presiden Valmet, Ilpo Korhonen, mengatakan kontrak baru dengan Daimler ini membutuhkan 300-400 tenaga kerja.
REUTERS | ABDUL MALIK