Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Disandera Perampok Baik Hati di Selat Malaka

image-gnews
Sebanyak 15 perompak batubara yang kerap beraksi di Sungai Mahakam bersama barang bukti 16 buah sekop berhasil diamankan KPPP  Samarinda Kalimantan Timur, Sabtu (22/11). ANTARA/Amirulah
Sebanyak 15 perompak batubara yang kerap beraksi di Sungai Mahakam bersama barang bukti 16 buah sekop berhasil diamankan KPPP Samarinda Kalimantan Timur, Sabtu (22/11). ANTARA/Amirulah
Iklan
TEMPO Interaktif, Tujuh tahun mengais rejeki di laut, Afrizal tidak pernah diserang perampok. Sampai suatu malam, di penghujung April lalu, ia pun bertemu kelompok yang menjadi momok bagi setiap pelaut.

Seperti dituturkan Afrizal dan kapten kapal kepada AFP, Selasa (11/5), perompak bersenjata merampas kapal mereka, Atlantik 3, di perairan Indonesia dekat Singapura, 27 April, saat meningkatnya serangan di perairan tersebut.

“Kami semua dikumpulkan dan ditaruh dalam sebuah ruangan,” kata awak kapal, Afrizal, 40 tahun, warga Indonesia asal Sumatera. “Mata kami ditutup,” dia mengisahkan. Selama beberapa hari ruangan itu menjadi penjara bagi awak kapal sampai mereka dihanyutkan dalam sebuah perahu penyelamat.

Kendati akrab dengan laut, tapi Afrizal bersama lima awak asal Indonesia dan  dua rekannya asal Malaysia, mengaku ketakutan jika akhirnya mereka tewas di lautan. Tapi nasib berkata lain, mereka berhasil diselamatkan kapal angkatan laut Vietnam.

“Kami sungguh bahagia mendapat bantuan,” kata Afrizal yang saat ini masih berada di Vung Tau, Vietnam.

Menurut kapten kapal yang berasal dari Burma, Myint Shwe, drama penyanderaan dimulai saat mereka mencari bahan bakar di Johor, Malaysia.  Tapi, setelah menempuh perjalanan 35 mil laut dari Johor, tiba-tiba kapal 300 ton yang terdaftar di Malaysia itu, dihadang tujuh perompak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kami tidak melihat kapal mereka, sebab waktu itu malam,” kata Shwe, 55 tahun. Masih kata Shwe dan Afrizal, perampok membawa senjata dan golok serta menggunakan bahasa Indonesia dan Malaysia. Mereka kemudian beraksi, mencuri udang dan barang-barang pribadi termasuk sepatu dan kaus kaki. Perompak hanya membiarkan baju yang dikenakan awak.

“Mereka mengambil semuanya,” ucap Afrizal. Kendati demikian, perompak masih berbaik hati dengan membawa makanan dan rokok serta mengijinkan  sanderanya ke toilet.


AFP | SUNARIAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasus Harian Covid-19: Filipina Lampaui Malaysia, Indonesia Setelah Vietnam

19 September 2021

Polisi memeriksa kendaraan yang melewati pos pemeriksaan di Marcos Highway pada hari pertama lockdown dua minggu untuk mencegah penyebaran varian Delta Covid-19 di Marikina, Metro Manila, Filipina, 6 Agustus 2021. REUTERS/Eloisa Lopez
Kasus Harian Covid-19: Filipina Lampaui Malaysia, Indonesia Setelah Vietnam

Filipina baru saja mencatat penambahan jumlah kasus baru Covid-19 tertinggi kedua sebesar 23.134 pada Sabtu 18 September 2021.


Jokowi-PM Vietnam Bahas Upaya Genjot Perdagangan USD 10 M di 2020

26 Januari 2018

Presiden Joko Widodo berbincang dengan Perdana Menteri Vietnam Nguyen Xuan Phuc di sela KTT ASEAN-India di Hotel Taj Diplomatic Enclave, New Delhi, India, 26 Januari 2018. Foto/Biro Pers Kepresidenan
Jokowi-PM Vietnam Bahas Upaya Genjot Perdagangan USD 10 M di 2020

Presiden Jokowi hari ini melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Vietnam Nguyen Xuan Phuc di Hotel Taj Enclave Diplomatic, New Delhi.


Menteri Ryamizard dan Menhan Vietnam Bahas Kerja Sama Pertahanan

13 Oktober 2017

Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu menerima rombongan Kementerian Pertahanan Vietnam di Kemenhan, Jakarta, Jumat 13 Oktober 2017. Tempo/Syafiul Hadi
Menteri Ryamizard dan Menhan Vietnam Bahas Kerja Sama Pertahanan

Hari ini Menteri Ryamizard Ryacudu menerima kunjungan Menteri Pertahanan Republik Sosialis Vietnam Ngo Xuan Lich.


Sekjen Partai Komunis Vietnam ke Jakarta, Menlu: Soal Kenegaraan  

20 Agustus 2017

Retno Marsudi . NTB Scanpix/Hakon Mosvold Larsen via REUTERS
Sekjen Partai Komunis Vietnam ke Jakarta, Menlu: Soal Kenegaraan  

Retno Marsudi mengatakan kunjungan Sekjen Partai Komunis Vietnam adalah kunjungan resmi kenegaraan.


Top Blogger Vietnam Dipenjara 10 Tahun

30 Juni 2017

Nguyen Ngoc Nhu Quynh. tienbo.org
Top Blogger Vietnam Dipenjara 10 Tahun

Top blogger Vietnam dijatuhi hukuman penjara selama 10 tahun akibat tulisan yang ia buat mengandung unsur propaganda melawan negaranya


Truk dan Bus Tabrakan di Vietnam, 12 Orang Tewas  

7 Mei 2017

Ilustrasi kecelakaan bus dan truk. AP
Truk dan Bus Tabrakan di Vietnam, 12 Orang Tewas  

Tahun lalu, kecelakaan lalu lintas di Vietnam menewaskan 8.685 orang.


Lahan Dicaplok, Petani Sandera 20 Polisi dan Pejabat Vietnam  

20 April 2017

Sebuah jalan terlihat diblokir di gerbang Dong Tam saat terjadi demonstrasi sengketa tanah di luar Hanoi, Vietnam, 18 April 2017. REUTERS
Lahan Dicaplok, Petani Sandera 20 Polisi dan Pejabat Vietnam  

Sejumlah petani di Vietnam menyandera 20 polisi serta pejabat desa sebagai protes atas pencaplokan lahan mereka oleh perusahaan pemerintah.


Mengira Sakit Maag Selama 18 Tahun, Ternyata ...  

5 Januari 2017

Yahoo.com
Mengira Sakit Maag Selama 18 Tahun, Ternyata ...  

Pria warga Vietnam ini mengira rasa sakit yang dideritanya selama 18 tahun disebabkan maag.Ternyata diagnosa terbaru dokter menemukan hal berbeda.


Vietnam Tolak Rusia Dirikan Pangkalan Militer di Wilayahnya

15 Oktober 2016

Pemandangan di sore hari di pelabuhan Thuan Phuoc di Danagm Vietnam, 30 Agustus 2016. Vietnam diketahui merupakan salah satu negara yang sebut sebagai negara maritim. Linh Pham/Getty Images
Vietnam Tolak Rusia Dirikan Pangkalan Militer di Wilayahnya

Hanoi secara mengejutkan menolak dengan tegas rencana sekutu utamanya, Rusia, untuk membuka kembali sebuah Pangkalan Angkatan Laut di Vietnam.


Vietnam Masukkan Organisasi Oposisinya di Daftar Teroris  

10 Oktober 2016

REUTERS/Kham
Vietnam Masukkan Organisasi Oposisinya di Daftar Teroris  

Pemerintah Vietnam secara resmi memasukkan nama organisasi anti-Komunis Viet Tan atau Partai Reformasi Vietnam dalam daftar teroris.