Dalam sidang Kongres yang dihadiri 124 anggota parlemen, 64 suara menolak Manuel Zelaya memegang kembali kursi presiden.
Sebaliknya, Manuel Zelaya yang kini terusir dari negerinya Juni lalu, mengaku kepada BBC bahwa dia akan berusaha keras merebut kembali jabatannya sebab dia tidak ingin adanya pemerintahan hasil kudeta.
Politisi konservatif Porfirio Lobo telah memenangkan pemilihan presiden yang digelar Senin lalu, sehingga menggusur tampuk kekuasaan Zelaya.
Sementara itu, menanggapi hasil tersebut Brasil dan negara-negara lainnya termasuk Argentina dan Venezuela menolak hasil pemilihan itu. Negera-negara ini menganggap pemilihan teresebut tidak sah karena dibawahkendali pemeritahan yang tidak terlegitimasi.
Sedangkan Amerika Serikat menyambut baik hasil pemungutan didukung oleh Peru, Panama, Kolombia, dan Kosta Rika.
BBC | CHOIRUL