Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Israel Diserang Rentetan Rudal Hizbullah, Netanyahu Segera Berlindung

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berpidato di hadapan Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa ke-79 di markas besar PBB di New York, AS, 27 September 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berpidato di hadapan Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa ke-79 di markas besar PBB di New York, AS, 27 September 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPerdana Menteri penjajah Israel Benjamin Netanyahu bergegas menuju tempat perlindungan setelah sirene berbunyi di Keisarya menyusul peluncuran serangan rudal oleh Hizbullah di Lebanon ketika mereka memperluas jangkauan operasi mereka yang menargetkan permukiman Israel.

Menurut Walla, sebuah situs berita Israel yang melaporkan kejadian tersebut, Netanyahu sedang berada di kediamannya di Qisarya yang diduduki Israel ketika sirene berbunyi, yang memaksanya untuk mencari tempat perlindungan.

Perkembangan ini terjadi ketika Hizbullah meningkatkan daya tembaknya terhadap pangkalan militer Israel di wilayah Palestina utara yang diduduki, melanjutkan operasi yang ditargetkan terhadap pendudukan Israel dan menanggapi serangan di selatan. Hal ini dilakukan untuk mendukung Gaza dan perlawanannya, serta untuk membela Lebanon dan rakyatnya dari agresi brutal penjajah Israel ke kota-kota, desa-desa, dan warga sipil.

Sejak pagi hari, sirene peringatan telah terdengar di permukiman-permukiman seperti Merchavim, Misgav Am, Hanita, Haifa, Krayot, Akka, Nahariya, dan Lembah Beit She'an, bertepatan dengan peluncuran roket-roket dari Lebanon.

Media Israel menggambarkan situasi yang kacau di langit di atas Haifa dan Krayot. Selain itu, media Israel melaporkan bahwa Netanyahu dan beberapa menteri mencari perlindungan selama respons Iran terhadap Israel di sebuah lokasi bawah tanah yang dibentengi di al-Quds, sementara Menteri Keamanan penjajah Israel, Yoav Gallant, berlindung di fasilitas bawah tanah di Kementerian Keamanan di Tel Aviv.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perluasan operasi oleh Hizbullah terjadi sebagai tanggapan atas eskalasi pendudukan Israel di Lebanon.

AL MAYADEEN

Pilihan Editor: Ini Alasan WNI di Lebanon yang Tak Mau Dievakuasi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketika Krisis Gaza Meluas ke Lebanon, di Mana Pemimpin Hamas Yahya Sinwar?

11 menit lalu

Papan iklan dengan gambar pemimpin Hamas yang baru dilantik, Yahya Sinwar, dipajang di sebuah gedung di jalan di Teheran, Iran, 12 Agustus 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Ketika Krisis Gaza Meluas ke Lebanon, di Mana Pemimpin Hamas Yahya Sinwar?

Israel masih belum mampu melacak keberadaan Yahya Sinwar setelah setahun berperang.


Mantan PM Inggris, Boris Johnson, Klaim Netanyahu Pasang Alat Sadap di Toiletnya

1 jam lalu

Mantan PM Inggris Boris Johnson. REUTERS/Peter Nicholls
Mantan PM Inggris, Boris Johnson, Klaim Netanyahu Pasang Alat Sadap di Toiletnya

Mantan PM Inggris, Boris Johnson, mengklaim menemukan alat sadap di kamar mandi pribadinya setelah kunjungan Netanyahu pada 2017.


Nasib WNI di Lebanon: Evakuasi di Tengah Bentrok Israel vs Hizbullah

9 jam lalu

Orang-orang membawa barang-barang mereka sambil berjalan di atas reruntuhan, setelah serangan Israel, di perlintasan perbatasan Masnaa dengan Suriah, di Lebanon, 4 Oktober 2024. Warga Lebanon melarikan diri dari Lebanon karena konflik yang sedang berlangsung antara Hizbullah dan pasukan Israel. REUTERS/Mohamed Azakir
Nasib WNI di Lebanon: Evakuasi di Tengah Bentrok Israel vs Hizbullah

Sebanyak 25 WNI yang tinggal di Lebanon telah dievakuasi dan berada di tempat yang aman. Evakuasi WNI selanjutnya sedang direncanakan.


Khotbah Jumat Ali Khamenei: Serangan Rudal Iran terhadap Israel 'Legal' dan 'Sah'

9 jam lalu

Pemimpin Tertinggi Republik Islam Iran, Ayatollah Sayid Ali Khamenei. Foto: Kantor Pelestarian dan Publikasi Karya-karya Ayatollah Sayid Ali Khamenei
Khotbah Jumat Ali Khamenei: Serangan Rudal Iran terhadap Israel 'Legal' dan 'Sah'

Di tengah-tengah kabar ia disembunyikan, pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei muncul dalam khotbah Jumat di Teheran.


Serangan Israel Menargetkan Perbatasan Lebanon Suriah

11 jam lalu

Orang-orang membawa barang-barang mereka sambil berjalan di atas reruntuhan, setelah serangan Israel, di perlintasan perbatasan Masnaa dengan Suriah, di Lebanon, 4 Oktober 2024. Warga Lebanon melarikan diri dari Lebanon karena konflik yang sedang berlangsung antara Hizbullah dan pasukan Israel. REUTERS/Mohamed Azakir
Serangan Israel Menargetkan Perbatasan Lebanon Suriah

IDF menuduh Iran menggunakan wilayah perbatasan untuk mengirimkan peralatan militer ke Lebanon.


Israel Klaim Bom Markas Intelijen Hizbullah di Beirut

13 jam lalu

Asap dan api membumbung di atas pinggiran selatan Beirut setelah serangan Israel, di tengah permusuhan antara Hizbullah dan Israel, seperti yang terlihat dari Sin El Fil, Lebanon, 3 Oktober 2024. Serangan Israel pada Jumat pagi di dekat perbatasan Masnaa Lebanon dengan Suriah yang memutus jalan yang digunakan oleh ratusan ribu orang untuk melarikan diri dari pemboman Israel. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Israel Klaim Bom Markas Intelijen Hizbullah di Beirut

Militer Israel mengklaim pada Kamis menyerang markas intelijen Hizbullah di ibu kota Lebanon, Beirut


PBB Pastikan UNIFIL Lanjutkan Misi di Lebanon, Siapkan Skenario Terburuk

14 jam lalu

Anggota pasukan penjaga perdamaian PBB (UNIFIL) mengamati perbatasan Lebanon-Israel, saat mereka berdiri di atap menara pengawas di kota Marwahin, di Lebanon selatan, 12 Oktober 2023. REUTERS/Thaier Al-Sudani
PBB Pastikan UNIFIL Lanjutkan Misi di Lebanon, Siapkan Skenario Terburuk

PBB memastikan pasukan perdamaian di Lebanon (UNIFIL)akan melanjutkan misinya.


Retno Marsudi Ungkap Alasan Masih Ada WNI di Lebanon usai Serangan Israel

14 jam lalu

Retno Marsudi/Foto: Instagram/Retno Marsudi
Retno Marsudi Ungkap Alasan Masih Ada WNI di Lebanon usai Serangan Israel

Retno Marsudi mengungkap alasan sejumlah WNI lebih memilih untuk bertahan di Lebanon.


Biden: Tak akan Ada Perang Habis-habisan di Timur Tengah, AS akan Lindungi Israel

16 jam lalu

Biden: Tak akan Ada Perang Habis-habisan di Timur Tengah, AS akan Lindungi Israel

Presiden AS Joe Biden mengatakan tidak percaya akan ada "perang habis-habisan" di Timur Tengah


Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon Tetap Bertahan Meski Diusir Israel

17 jam lalu

Prajurit Kontingen Garuda TNI mengikuti upacara pelepasan Kontingen Garuda di Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Jumat, 31 Agustus 2018. Sebanyak 850 personel Satuan Tugas RDB Kontingen Garuda XXXIX-A Kongo dan 120 personel Satuan Tugas MTF Kontingen Garuda XXVIII-K Lebanon akan bertugas sebagai pasukan perdamaian PBB di Republik Kongo dan Lebanon. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon Tetap Bertahan Meski Diusir Israel

Pasukan perdamaian PBB di Lebanon selatan tetap bertahan, meskipun diusir Israel