Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Houthi Rudal 153 Kapal Amerika Serikat, Inggris, dan Israel

image-gnews
Pendukung Houthi berunjuk rasa mengecam serangan udara yang dilancarkan AS dan Inggris terhadap Houthi, di Sanaa, Yaman 12 Januari 2024. REUTERS/Khaled Abdullah
Pendukung Houthi berunjuk rasa mengecam serangan udara yang dilancarkan AS dan Inggris terhadap Houthi, di Sanaa, Yaman 12 Januari 2024. REUTERS/Khaled Abdullah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok milisi Houthi di Yaman menyatakan telah menyerang 153 kapal Amerika Serikat, Inggris, dan Israel sejak Oktober 2023. Serangan itu menggunakan rudal dan drone canggih bikinan mereka sendiri.

Almasirah, media Houthi di Yaman, menyatakan pada Ahad, 7 Juli 2024, bahwa Houthi telah mengadopsi strategi baru dan menggunakan alat-alat baru dalam operasi militer melawan kepentingan Israel, baik di laut maupun jauh ke dalam wilayah Negeri Yahudi. Alat baru itu antara lain drone laut Toofan 1 yang berdaya rusak tinggi dan telah mereka gunakan untuk menenggelamkan kapal Tutor.

M/V Tutor adalah kapal kargo pengangkut batu bara Yunani berbendera Liberia yang tenggelam pada 12 Juni 2024 di Laut Merah. Operasi Perdagangan Laut Inggris (UKMTO) melaporkan bahwa kapal itu ditabrak oleh sebuah kapal kecil dan kemudian kembali dihantam oleh proyektil tak dikenal yang menyebabkan kerusakan parah pada kapal tersebut.

Houthi menyatakan bahwa mereka juga menggunakan rudal balistik hipersonik untuk menembak MSC Sarah V di perairan Yaman. Kapal kontainer berbendera Liberia itu dioperasikan oleh MSC Mediterranean Shipping, perusahaan pengapalan Swiss. Rudal hipersonik buatan dalam negeri ini memiliki teknologi canggih, penargetan yang tepat, dan kemampuan jarak jauh.

Pemimpin Houthi, Sayid Abdulmalik Badruldin Al-Houthi alias Abu Jibril, menyatakan bahwa baru-baru ini milisinya telah menggelar 10 operasi militer dengan mengerahkan 26 rudal balistik, drone, dan kapal yang menyasar delapan kapal. “Dengan demikian, jumlah total kapal yang menjadi sasaran yang terkait dengan musuh-musuh — Israel, Amerika Serikat, dan Inggris — berjumlah 153 kapal, yang merupakan jumlah yang signifikan dan berdampak besar pada musuh,” katanya, seperti dikutip Almasirah. Jumlah itu merupakan total kapal korban mereka sejak Oktober 2023.

Houthi, yang nama resminya Ansar Allah, adalah kelompok bersenjata beraliran Islam Syiah yang mengkudeta pemerintahan Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh pada 2014. Kelompok ini menguasai sebagian wilayah negeri itu, termasuk Sanaa, ibu kota Yaman. Hal ini telah memicu perang saudara di sana yang masih berlangsung hingga kini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah Israel menginvasi Jalur Gaza, Palestina sebagai balasan atas serangan Hamas pada 7 Oktober 2023, Houthi mengumumkan embargo terhadap Israel. Mereka menyerang kapal-kapal yang mereka klaim berhubungan dengan Israel saat kapal-kapal itu melintasi Laut Merah, Teluk Aden, dan Samudera Hindia yang berdekatan dengan Yaman.

Berbagai serangan itu telah memicu krisis di kawasan Laut Merah. Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Lloyd Austin, lantas meluncurkan Operasi Penjaga Kemakmuran, operasi militer multinasional untuk mengamankan perairan sekitar Yaman.

Menurut Sayid Abdulmalik Al-Houthi, operasi militer Houthi telah menyebabkan biaya asuransi kapal meningkat lebih dari seribu persen dan biaya pengapalan ke Amerika melonjak sebesar 7%. Situasi serupa juga terjadi di Inggris dan bahkan lebih buruk dari situasi yang dialami Amerika.

Pilihan editor:

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Komandan Hamas dan Keluarga Tewas Dibom Israel di Tripoli

1 jam lalu

Warga Palestina memeriksa lokasi serangan Israel terhadap rumah-rumah, di tengah konflik Israel-Hamas, di Khan Younis, Jalur Gaza Selatan, 2 Oktober 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Komandan Hamas dan Keluarga Tewas Dibom Israel di Tripoli

Serangan Israel di Lebanon kembali menewaskan komandan Hamas dan keluarganya.


Dua Tentara Israel Lagi-lagi Tewas Dihantam Drone dari Irak

3 jam lalu

Seorang tentara Israel berdiri di pintu masuk terowongan menuju Mesir di tengah konflik antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza, di wilayah Koridor Philadelphia di Gaza selatan, 13 September 2024. Militer Israel menunjukkan kepada wartawan sebuah terowongan lebar yang cukup besar untuk dilalui truk, yang mengarah ke Mesir tetapi diblokir dari sisi Mesir. REUTERS/Amir Cohen
Dua Tentara Israel Lagi-lagi Tewas Dihantam Drone dari Irak

Tentara israel kembali tumbang saat dihantam serangan dari Irak. Sebelumnya 8 tentara Israel tewas melawan Hizbullah.


62 Tahun Lalu Peluncuran Debut Single The Beatles Lagu Love Me Do, Begini Liriknya

4 jam lalu

Manajer The Beatles, Brian Epstein (kiri depan) mengamati suasana konser The Beatles di di Shea Stadium, New York, pada tahun 1965. Omega Auctions/telegraph.co.uk
62 Tahun Lalu Peluncuran Debut Single The Beatles Lagu Love Me Do, Begini Liriknya

Love Me Do adalah single perdana band rock Inggris The Beatles, 62 tahun lalu. Berikut liriknya.


Pilot Israel yang Tewaskan Hassan Nasrallah Takut Dituntut Kejahatan Perang

6 jam lalu

Sebuah pesawat tempur F-35 Israel terlihat di langit perbatasan Israel dengan Lebanon, di Israel utara, 9 Oktober 2023. REUTERS/Ammar Awad/File Foto
Pilot Israel yang Tewaskan Hassan Nasrallah Takut Dituntut Kejahatan Perang

Israel telah menyerang Lebanon yang menewaskan pimpinan Hizbullah Hassan Nasrallah. Pilot Israel yang menyerang Nasrallah kini ketakutan.


Donald Trump: Israel Harus Serang Situs Nuklir Iran!

7 jam lalu

Donald Trump,  bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di Trump Tower di New York City, 27 September 2024. Shannon Stapleton/Reuters
Donald Trump: Israel Harus Serang Situs Nuklir Iran!

Donald Trump membuat pernyataan kontroversial terkait rencana Israel menyerang fasilitas nuklir Iran.


Dubes AS: Kami Siap Bekerja Sama dengan Pemerintahan Prabowo

9 jam lalu

Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Kamala Shirin Lakhdhir saat wawancara dengan Tempo di Jakarta, Jumat, 20 September 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Dubes AS: Kami Siap Bekerja Sama dengan Pemerintahan Prabowo

Dubes AS untuk Indonesia Kamala Shirin Lakhdir buka suara soal hubungan Amerika dengan Prabowo Subianto.


Militer Israel Bunuh Komandan Perang Sayap Bersenjata Hamas

10 jam lalu

Para pelayat menyalati jenazah seorang warga Palestina yang terbunuh dalam serangan Israel, di tengah konflik Israel-Hamas, di Rumah Sakit Nasser di Khan Younis, di Jalur Gaza selatan, 10 September 2024. REUTERS/Mohammed Salem/File Photo
Militer Israel Bunuh Komandan Perang Sayap Bersenjata Hamas

Militer Israel mengklaim telah membunuh salah satu komandan Brigade Al Qassam yang merupakan sayap bersenjata Hamas.


Kementerian Luar Negeri Sarankan WNI di Lebanon Ikut Evakuasi Selagi Masih Ada Kesempatan

11 jam lalu

Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha. Sumber: dokumen Kementerian Luar Negeri
Kementerian Luar Negeri Sarankan WNI di Lebanon Ikut Evakuasi Selagi Masih Ada Kesempatan

Kementerian Luar Negeri meminta WNI di Lebanon agar tidak menunda evakuasi selagi masih ada kesempatan.


Peran Besar Amerika Dalam Penggunaan Iron Dome

12 jam lalu

Sistem antirudal Iron Dome Israel mencegat roket setelah Iran menembakkan salvo rudal balistik, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel, 1 Oktober 2024 REUTERS/Amir Cohen
Peran Besar Amerika Dalam Penggunaan Iron Dome

Dalam pembangunan Iron Dome, Israel mendapat banyak bantuan Amerika


Top 3 Dunia ; CIA Pasang Iklan Lowongan Kerja untuk Informan di Cina, Iran dan Korea Utara

14 jam lalu

Wakil Presiden Amerika Serikat Joe Biden. REUTERS/Jorge Cabrera
Top 3 Dunia ; CIA Pasang Iklan Lowongan Kerja untuk Informan di Cina, Iran dan Korea Utara

Top 3 dunia pada 4 Oktober 2024, geger iklan lowongan kerja agen mata-mata Amerika Serikat CIA yang merekrut informan dari tiga negara.