Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Biaya Perawatan Anjing Lebih Mahal dari Gaji ART, Keluarga Miliarder dari India Kena Dakwaan Eksploitasi

Reporter

image-gnews
Ilustrasi Asisten Rumah Tangga / Pembantu. changewire.org
Ilustrasi Asisten Rumah Tangga / Pembantu. changewire.org
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah keluarga miliarder keturunan India yang tinggal di Swiss dituduh telah mengeksploitasi staf asisten rumah tangga (ART) yang bekerja di vila mereka di Lake Geneva. Paspor ART itu ditahan dan mendapat bayaran USD8 (Rp131 ribu) untuk pekerjaan 15 – 18 jam per hari.  

Keluarga miliarder itu terpublikasi dengan nama keluarga Hinduja yang terdiri dari empat anggota keluarga. Mereka dikenai tuduhan perdagangan manusia yang persidangannya dimulai pada Senin, 17 Juni 2024 di Swiss. Sidang digelar berselang beberapa hari setelah keluarga Hinduja membuat kesepakatan dengan tiga ART agar membatalkan gugatan.

Di antara tuduhan yang diarahkan pada keluarga miliarder itu adalah mereka menyita paspor para ART dan tidak mengizinkan siapa pun keluar rumah tanpa izin. Para ART itu bekerja untuk keluarga Hinduja sejak keluarga borjuis itu masih tinggal di India sehingga saat tiba di Swiss mereka tidak memegang uang dalam mata uang Swiss.

Salah satu jaksa penuntut menuduh keluarga Hinduja menghabiskan uang lebih banyak untuk anjing peliharaan mereka ketimbang menggaji ART. Jaksa penuntut Yves Bertossa mengatakan di pengadilan ada ART perempuan yang digaji USD7.84 atau 7 Swiss francs (Rp129 ribu) untuk pekerjaan yang memakan waktu seharian atau sekitar 15-18 jam per hari selama seminggu (tanpa libur). Jumlah itu tak sebanding dengan anggaran pengeluaran anjing keluarga Hinduja setahun yang sekitar 8.584 Swiss francs (Rp158 juta).

Jaksa penuntut mendesak hakim menjatuhkan hukuman terberat pada empat anggota keluarga Hinduja yang terdiri dari Prakash Hinduja – suami, Kamal – istri, Ajay anak Prakash dan istrinya yang bernama Namrata. Bertossa menuntut agar keluarga itu membayar biaya pengadilan sebesar 1 juta Swiss francs (Rp18 miliar) dan mengeluarkan 3.5 juta Swiss francs (Rp64 miliar) sebagai uang kompensasi kepada para ART mereka.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pengacara keluarga Hinduja membantah tuduhan itu dengan alasan keluarga miliarder itu tidak ada sangkut-pautnya dengan perekrutan atau penanganan ART secara harian. Tidak dijelaskan bagaimana kasus ini sampai ke pengadilan.  

Sumber: ndtv.com   

Pilihan editor: Top 3 Dunia, Mewahnya Pesta Pertunangan Putra Miliarder India

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengacara Sebut Sean 'Diddy' Combs Siap Bersaksi di Persidangan

16 jam lalu

Sean Combs atau Diddy. Instagram.com/@diddy
Pengacara Sebut Sean 'Diddy' Combs Siap Bersaksi di Persidangan

Pengacara Sean 'Diddy' Combs mengkonfirmasi kliennya akan bersaksi dalam sidang federal tuduhan kejahatan seksual.


Jenis Rahasia dan Privasi yang Tak Boleh Dibagikan Sembarangan

2 hari lalu

Ilustrasi wanita pekerja menyimpan rahasia. shutterstock.com
Jenis Rahasia dan Privasi yang Tak Boleh Dibagikan Sembarangan

Berbagi memang menyenangkan. Namun bukan berarti semua hal boleh dibagikan. Selalu jaga rahasia dan privasi berikut.


Trem di Kolkata akan Dihentikan Kecuali Jalur Bersejarah Maidan dan Epslanade

2 hari lalu

Trem di Kolkata, India. Unplash.com/Alan
Trem di Kolkata akan Dihentikan Kecuali Jalur Bersejarah Maidan dan Epslanade

Trem telah memainkan peran penting dalam sistem transportasi umum di Kolkata.


2025, Thailand Jadi Negara Asia Tenggara Pertama yang Akui Pernikahan Sesama Jenis

3 hari lalu

Anggota komunitas LGBTQ+ merayakan disahkannya RUU kesetaraan pernikahan, yang secara efektif menjadikan Thailand melegalkan pernikahan sesama jenis, di Bangkok, Thailand, 18 Juni 2024. REUTERS/Chalinee Thirasupa
2025, Thailand Jadi Negara Asia Tenggara Pertama yang Akui Pernikahan Sesama Jenis

Raja Thailand Maha Vajiralongkorn meneken aturan pernikahan sesama jenis yang akan resmi berlaku pada Januari 2025


Penutupan Olimpiade Catur 2024: Tim Catur Putra dan Putri India Juara, Tim Indonesia Naik Peringkat

4 hari lalu

Kapten Tim Putra Indonesia, Kristianus Liem(kiri) bersama tim catur putra yang bertanding di Olimpiade Catur 2024 di Budapest, Hungaria, pada 10-23 September 2024. Foto: Humas PB Percasi
Penutupan Olimpiade Catur 2024: Tim Catur Putra dan Putri India Juara, Tim Indonesia Naik Peringkat

Tim catur putra dan putri Indonesia berhasil mengangkat peringkat mereka di klasemen akhir Olimpiade Catur 2024.


Para Pemeran Film Sector 36 Netflix

5 hari lalu

Poster film Sector 36. Foto: Wikipedia.
Para Pemeran Film Sector 36 Netflix

Sector 36 film India Netflix terbaru yang sudah rilis pada 13 September 2024


Petinggi Indofarma Ditetapkan Tersangka, Serikat Pekerja Minta Kejaksaan Sita Aset

6 hari lalu

Karyawan Indofarma Group melakukan aksi penuntutan upah Juni 2024 yang tak kunjung diterima, serta beberapa permasalahan perusahaan lainnya, di Indofarma Marketing Office, Manggarai pada Selasa, 2 Juli 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Petinggi Indofarma Ditetapkan Tersangka, Serikat Pekerja Minta Kejaksaan Sita Aset

Para karyawan juga menuntut agar manajemen Indofarma memberikan hak gaji mereka.


India Selatan Punya 5 Situs Warisan Dunia yang Menarik Dikunjungi

7 hari lalu

Hampi, Karnataka. India. Unsplash.com/Akha Jha
India Selatan Punya 5 Situs Warisan Dunia yang Menarik Dikunjungi

India Selatan memiliki latar belakang budaya dinamis, serta memiliki banyak tempat bersejarah yang menarik dan ramai dikunjugi sepanjang tahun


49 Petugas Imigrasi Malaysia Ditangkap karena Terlibat Perdagangan Orang Asing, Termasuk WNI

8 hari lalu

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim saat melakukan kunjungan mendadak ke Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) pada 2 Juli 2023. (Foto: Facebook/Amir Yusof)
49 Petugas Imigrasi Malaysia Ditangkap karena Terlibat Perdagangan Orang Asing, Termasuk WNI

Sebanyak 49 petugas Departemen Imigrasi Malaysia ditangkap oleh lembaga antirasuah terkait sindikat perdagangan orang yang bawa pekerja asing ilegal


Ponsel Menengah Samsung Galaxy M05: Resmi Rilis di India

9 hari lalu

Logo Samsung. Foto: gadgetsndtv.com
Ponsel Menengah Samsung Galaxy M05: Resmi Rilis di India

Ponsel menengah keluarga Samsung Galaxy M ini ditenagai oleh baterai berkapasitas 5000mAh yang mendukung pengisian cepat 25W.