Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Israel Bantai 210 Warga Palestina di Nuseirat, Abbas Desak PBB Gelar Sidang Darurat

image-gnews
Warga Palestina memeriksa lokasi serangan Israel ke sekolah UNRWA yang menampung para pengungsi di kamp pengungsi Nuseirat di Jalur Gaza tengah, 6 Juni 2024. REUTERS/Abed Khaled
Warga Palestina memeriksa lokasi serangan Israel ke sekolah UNRWA yang menampung para pengungsi di kamp pengungsi Nuseirat di Jalur Gaza tengah, 6 Juni 2024. REUTERS/Abed Khaled
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPalestina mendesak Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengadakan sidang darurat untuk membahas operasi militer Israel di kamp pengungsi Nuseirat di Gaza tengah pada Sabtu, 8 Juni 2024. Presiden Otoritas Palestina (PA) Mahmoud Abbas telah menginstruksikan utusan Palestina di PBB untuk menyampaikan permintaan itu kepada Dewan Keamanan.

Abbas “terlibat dalam upaya diplomatik intensif dengan para pemangku kepentingan negara-negara Arab dan internasional” untuk mengadakan sidang tersebut, kantor berita Palestina WAFA melaporkan pada Sabtu.

Presiden itu menekankan perlunya intervensi internasional yang mendesak untuk “menghentikan bencana kemanusiaan” yang terjadi di Gaza dan Tepi Barat, termasuk Yerusalem Timur, kata WAFA.

Israel terus “mengeksploitasi sikap diam internasional dan dukungan Amerika Serikat guna melakukan kejahatan yang melanggar semua resolusi legitimasi internasional dan hukum internasional”, kata Abbas seperti dikutip oleh WAFA.

Pernyataan Abbas muncul setelah operasi militer besar-besaran dan serangan mendadak pasukan Israel ke kamp pengungsi Nuseirat dan Gaza tengah, yang menyebabkan sedikitnya 210 orang tewas dan lebih dari 400 lainnya terluka. Serangan tersebut merupakan salah satu yang paling mematikan selama agresi Israel di Gaza yang telah berlangsung selama delapan bulan.

Menurut para saksi, kendaraan militer Israel tiba-tiba maju ke wilayah timur dan barat laut kamp Nuseirat, bersamaan dengan pengeboman artileri berat yang menargetkan sebagian besar wilayah kamp. Paramedis dan warga Gaza mengatakan serangan itu menelan banyak korban jiwa, dan menyebabkan bagian tubuh laki-laki, perempuan dan anak-anak berserakan di sekitar pasar dan masjid.

Bersamaan dengan serangan tersebut, pasukan Israel juga menjalankan operasi penyelamatan empat orang warga negara mereka yang disandera Hamas sejak 7 Oktober 2023.

Belum jelas apakah penyelamatan sandera dan serangan udara Israel merupakan bagian dari operasi yang sama, namun keduanya terjadi di al-Nuseirat di Gaza. Al-Nuseirat merupakan sebuah wilayah padat penduduk dan sering menjadi sasaran konflik dalam pertempuran antara Israel dan Hamas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Operasi itu terjadi di pusat lingkungan perumahan di Nuseirat, tempat Hamas menahan para sandera di dua blok apartemen terpisah, kata juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari. Ia berkata pasukan Israel mendapat serangan hebat selama operasi tersebut dan membalasnya dengan tembakan “dari udara dan dari jalan”.

“Kami mengetahui kurang dari 100 orang (Palestina) yang menjadi korban. Saya tidak tahu berapa banyak dari mereka yang merupakan teroris,” katanya kepada wartawan. Seorang komandan pasukan khusus Israel tewas dalam operasi tersebut, menurut pernyataan polisi.

Sayap bersenjata Hamas mengatakan pada Sabtu bahwa pasukan Israel menewaskan beberapa sandera dalam operasi tersebut.

Abu Ubaida, juru bicara Brigade al-Qassam, mengatakan dalam sebuah pernyataan di saluran Telegram bahwa Israel “dengan melakukan pembantaian yang mengerikan, mampu membebaskan beberapa sandera, namun membunuh beberapa lainnya selama operasi tersebut.”

“Operasi hari Sabtu akan menimbulkan bahaya besar bagi sandera musuh dan akan berdampak negatif terhadap kondisi dan kehidupan mereka,” tambah Abu Ubaida. 

WAFA | REUTERS

Pilihan editor: Malaysia Bakar Rumah dan Usir Ratusan Suku Bajo yang Jadi Inspirasi Film Avatar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kamala Harris Temui Pemimpin Arab-Amerika yang Murka AS Dukung Israel

5 jam lalu

Kamala Harris saat mengikuti debat calon presiden Amerika Serikat pada 10 September 2024. REUTERS
Kamala Harris Temui Pemimpin Arab-Amerika yang Murka AS Dukung Israel

Kamala Harris menggalang dukungan dari Muslim Arab-Amerika yang marah atas dukungan AS terhadap Israel.


Komandan Hamas dan Keluarga Tewas Dibom Israel di Tripoli

7 jam lalu

Warga Palestina memeriksa lokasi serangan Israel terhadap rumah-rumah, di tengah konflik Israel-Hamas, di Khan Younis, Jalur Gaza Selatan, 2 Oktober 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Komandan Hamas dan Keluarga Tewas Dibom Israel di Tripoli

Serangan Israel di Lebanon kembali menewaskan komandan Hamas dan keluarganya.


Dua Tentara Israel Lagi-lagi Tewas Dihantam Drone dari Irak

9 jam lalu

Seorang tentara Israel berdiri di pintu masuk terowongan menuju Mesir di tengah konflik antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza, di wilayah Koridor Philadelphia di Gaza selatan, 13 September 2024. Militer Israel menunjukkan kepada wartawan sebuah terowongan lebar yang cukup besar untuk dilalui truk, yang mengarah ke Mesir tetapi diblokir dari sisi Mesir. REUTERS/Amir Cohen
Dua Tentara Israel Lagi-lagi Tewas Dihantam Drone dari Irak

Tentara israel kembali tumbang saat dihantam serangan dari Irak. Sebelumnya 8 tentara Israel tewas melawan Hizbullah.


Pilot Israel yang Tewaskan Hassan Nasrallah Takut Dituntut Kejahatan Perang

12 jam lalu

Sebuah pesawat tempur F-35 Israel terlihat di langit perbatasan Israel dengan Lebanon, di Israel utara, 9 Oktober 2023. REUTERS/Ammar Awad/File Foto
Pilot Israel yang Tewaskan Hassan Nasrallah Takut Dituntut Kejahatan Perang

Israel telah menyerang Lebanon yang menewaskan pimpinan Hizbullah Hassan Nasrallah. Pilot Israel yang menyerang Nasrallah kini ketakutan.


Militer Israel Bunuh Komandan Perang Sayap Bersenjata Hamas

16 jam lalu

Para pelayat menyalati jenazah seorang warga Palestina yang terbunuh dalam serangan Israel, di tengah konflik Israel-Hamas, di Rumah Sakit Nasser di Khan Younis, di Jalur Gaza selatan, 10 September 2024. REUTERS/Mohammed Salem/File Photo
Militer Israel Bunuh Komandan Perang Sayap Bersenjata Hamas

Militer Israel mengklaim telah membunuh salah satu komandan Brigade Al Qassam yang merupakan sayap bersenjata Hamas.


Kementerian Luar Negeri Sarankan WNI di Lebanon Ikut Evakuasi Selagi Masih Ada Kesempatan

17 jam lalu

Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha. Sumber: dokumen Kementerian Luar Negeri
Kementerian Luar Negeri Sarankan WNI di Lebanon Ikut Evakuasi Selagi Masih Ada Kesempatan

Kementerian Luar Negeri meminta WNI di Lebanon agar tidak menunda evakuasi selagi masih ada kesempatan.


Peran Besar Amerika Dalam Penggunaan Iron Dome

18 jam lalu

Sistem antirudal Iron Dome Israel mencegat roket setelah Iran menembakkan salvo rudal balistik, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel, 1 Oktober 2024 REUTERS/Amir Cohen
Peran Besar Amerika Dalam Penggunaan Iron Dome

Dalam pembangunan Iron Dome, Israel mendapat banyak bantuan Amerika


Dokter Lintas Batas Ajukan 7 Tuntutan pada Israel dan Amerika Serikat

21 jam lalu

Bocah Palestina Ahmed Al-Deeb, yang mengalami luka bakar parah di wajah, menunggu untuk dipasangi masker wajah transparan 3D, di klinik Medecins Sans Frontieres (MSF) di Kota Gaza 8 Februari 2021. REUTERS/Mohammed Salem
Dokter Lintas Batas Ajukan 7 Tuntutan pada Israel dan Amerika Serikat

Dokter Lintas Batas prihatin selama satu tahun, sekutu Israel terus memberikan dukungan militer, sementara anak-anak di Gaza dibunuh secara massal


Ketika Krisis Gaza Meluas ke Lebanon, di Mana Pemimpin Hamas Yahya Sinwar?

22 jam lalu

Papan iklan dengan gambar pemimpin Hamas yang baru dilantik, Yahya Sinwar, dipajang di sebuah gedung di jalan di Teheran, Iran, 12 Agustus 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Ketika Krisis Gaza Meluas ke Lebanon, di Mana Pemimpin Hamas Yahya Sinwar?

Israel masih belum mampu melacak keberadaan Yahya Sinwar setelah setahun berperang.


Menelisik 2 Ledakan Dekat Kedubes Israel di Denmark, Apa Hasil Penyelidikan Aparat?

1 hari lalu

Kendaraan polisi terlihat saat petugas polisi menyelidiki dua ledakan di dekat kedutaan Israel di Kopenhagen, Denmark, 2 Oktober 2024. Ritzau Scanpix/via REUTERS
Menelisik 2 Ledakan Dekat Kedubes Israel di Denmark, Apa Hasil Penyelidikan Aparat?

Dua ledakan diduga bom terjadi di Kedutaan Besar Israel di Kopenhagen, Denmark. Upaya penyelidikan masih berlangsung hingga akhir pekan ini.