Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Berkshire Hathaway Perusahaan yang Sahamnya sempat Anjlok

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Warren Buffett menduduki posisi ketiga dalam daftar orang terkaya di dunia versi Forbes dengan kekayaan sebanyak $60,8 miliar. Meski Chairman & CEO Berkshire Hathaway ini merupakan  investor dan pengusaha Amerika yang masuk dalam daftar orang terkaya sedunia, tetapi hidupnya selalu penuh dengan kesederhanaan. usatoday.com
Warren Buffett menduduki posisi ketiga dalam daftar orang terkaya di dunia versi Forbes dengan kekayaan sebanyak $60,8 miliar. Meski Chairman & CEO Berkshire Hathaway ini merupakan investor dan pengusaha Amerika yang masuk dalam daftar orang terkaya sedunia, tetapi hidupnya selalu penuh dengan kesederhanaan. usatoday.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bursa Efek New York menyelesaikan kesalahan teknis yang menyebabkan penghentian perdagangan saham puluhan perusahaan pada Senin, 3 Juni 2024, termasuk Berkshire Hathaway, dikutip dari Barron's. Kekeliruan itu menyebabkan saham Berkshire Hathaway milik konglomerat Warren Buffett sempat anjlok.

Apa Itu Berkshire Hathaway?

Berkshire Hathaway perusahaan yang berbasis di Omaha, Nebraska. Dipimpin oleh konglomerat Warren Buffett. Dikutip dari Britannica, perusahaan ini masuk dalam sektor keuangan dan industri reasuransi.  Dengan memiliki anak perusahaan di berbagai sektor dan industri, termasuk asuransi, utilitas, energi, transportasi, manufaktur, dan ritel. Berkshire juga memiliki investasi yang signifikan di perusahaan-perusahaan seperti Apple (AAPL), Bank of America (BAC), dan Coca-Cola (KO).

Sejak 1965, Berkshire Hathaway memperluas investasinya secara signifikan, mengakuisisi lebih dari 60 anak perusahaan. Mulanya berasal dari dua perusahaan kecil yakni Massachusetts: Hathaway Manufacturing Company, berdiri pada 1888. Adapun Berkshire Cotton Manufacturing Company berdiri pada 1889, kemudian keduanya bergabung menjadi Berkshire Hathaway, Inc. pada 1955.

Setahun setelah pendiriannya, Berkshire Hathaway memiliki 14 pabrik dan lebih dari 10 ribu karyawan. Meskipun menjadi perusahaan yang baru bergabung, namun telah dianggap sebagai raksasa di industri tekstil New England.

Terlepas dari skala dan kapasitas produksinya, Berkshire Hathaway pernah mengalami kerugian selama tujuh tahun berikutnya. Kekayaan bersihnya anjlok sebesar 37 persen. Sembilan pabriknya ditutup selama periode ini, dan hasil likuidasi dialihkan untuk pembelian kembali saham. 

Namun ini menarik perhatian Warren Buffett, yang sekarang menjadi Direktur Utama Berkshire Hathaway. Saham Berkshire Hathaway kemudian dijual dengan harga diskon. Dalam rentan waktung 1962-1965, Warren Buffett mulai mengumpulkan saham mayoritas Buffett Partnership Limited (BPL),  grup investasi yang dipimpin oleh Buffett.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di tengah penutupan pabrik dan pembelian kembali saham yang terus berlanjut, Buffett mulai secara agresif mengakuisisi saham Berkshire, yang memungkinkannya untuk mengambil alih kendali perusahaan pada 1965. 

Sejak itu Berkshire Hathaway yang awalnya perusahaan tekstil, kini berkembang. Buffett mulai mengubah strategi bisnis Berkshire Hathaway meletakkan fondasi untuk operasi investasi dan akuisisi. Pada 1985, ia mulai meluncurkan bisnis tekstil perusahaan, Berkshire Hathaway telah berevolusi menjadi perusahaan induk yang mapan.

Dikutip dari situs web Berkshire Hathaway, pada 1999 Warren Buffett menerapkan beberapa prinsip terkait perusahaan. Salah satu prinsip yang diterapkan dia dalam perusahaan adalah para pemegang saham sebagai mitra pemilik, dan perusahaan itu sendiri sebagai mitra pengelola. 

Pilihan Editor: Total Dana Amal Warren Buffett Mencapai Lebih dari Rp 511 Triliun

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mirae Asset Sekuritas Turunkan Proyeksi IHSG ke Level 7.585 Tahun Ini, Sebab...

16 jam lalu

Pekerja melintas di dekat layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumar 28 Juni 2024 IHSG BEI pada Jumat (28/6) dibuka menguat 21,41 poin atau 0,31 persen ke posisi 6.989,37, sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 4,93 poin atau 0,56 persen ke posisi 879,33 mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia dan global. TEMPO/Tony Hartawan
Mirae Asset Sekuritas Turunkan Proyeksi IHSG ke Level 7.585 Tahun Ini, Sebab...

Mirae Asset Sekuritas memproyeksikan IHSG berada di level 7.585 hingga akhir tahun, turun dibandingkan sebelumnya yakni 8.100.


Terpopuler: Cerita Karyawan Indofarma yang Belum Digaji Penuh sejak Awal Tahun, Jawaban Presiden Jokowi soal Budi Arie Didesak Mundur

20 jam lalu

Karyawan Indofarma Group melakukan aksi penuntutan upah Juni 2024 yang tak kunjung diterima, serta beberapa permasalahan perusahaan lainnya, di Indofarma Marketing Office, Manggarai pada Selasa, 2 Juli 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Terpopuler: Cerita Karyawan Indofarma yang Belum Digaji Penuh sejak Awal Tahun, Jawaban Presiden Jokowi soal Budi Arie Didesak Mundur

Karyawan Indofarma Group terus menuntut pihak direksi agar membayarkan gaji bulan Juni 2024 yang hingga saat ini tak kunjung dibayarkan.


Ramai Dikabarkan Matahari Kembali Tutup Gerai, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

1 hari lalu

Penampakan Gerai Matahari Department Store di Mal Balekota, Tangerang, Senin, 1 Juli 2024. (Tempo | Halgi Mashalfi)
Ramai Dikabarkan Matahari Kembali Tutup Gerai, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

Matahari Department Store ramai dikabarkan menutup gerainya di Mal Balekota, Tangerang. Benarkah dan apa saja pemicunya?


Mengenal Warren Buffett yang Mengubah Wasiat Tak Mendanai Yayasan Bill Gates

2 hari lalu

Warren Buffett menduduki posisi ketiga dalam daftar orang terkaya di dunia versi Forbes dengan kekayaan sebanyak $60,8 miliar. Meski Chairman & CEO Berkshire Hathaway ini merupakan  investor dan pengusaha Amerika yang masuk dalam daftar orang terkaya sedunia, tetapi hidupnya selalu penuh dengan kesederhanaan. usatoday.com
Mengenal Warren Buffett yang Mengubah Wasiat Tak Mendanai Yayasan Bill Gates

Pimpinan Berkshire Hathaway Warren Buffett mengubah surat wasiatnya mengenai pembagian kekayaan


IHSG Sesi I Menguat ke Level 7.118, Samuel Sekuritas: Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

3 hari lalu

Pekerja melintas di dekat layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumar 28 Juni 2024 IHSG BEI pada Jumat (28/6) dibuka menguat 21,41 poin atau 0,31 persen ke posisi 6.989,37, sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 4,93 poin atau 0,56 persen ke posisi 879,33 mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia dan global. TEMPO/Tony Hartawan
IHSG Sesi I Menguat ke Level 7.118, Samuel Sekuritas: Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG tercatat menguat di akhir perdagangan sesi pertama hari ini Senin, 1 Juli 2024.


Terkini: APBD Jakarta yang Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, 21 Pabrik Tekstil dan Garmen Tutup 150 Ribu Karyawan Kena PHK

5 hari lalu

Presiden Joko Widodo didampingi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menjawab pertanyaan wartawan usai melakukan pertemuan di kawasan Jalan Braga, Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 3 Februari 2024. Presiden Joko Widodo meyakini PSI bisa mendapatkan kursi di DPR RI pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Terkini: APBD Jakarta yang Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, 21 Pabrik Tekstil dan Garmen Tutup 150 Ribu Karyawan Kena PHK

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dikabarkan didorong oleh ayahnya, Presiden Jokowi, untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.


Sahamnya Masih Disuspensi, Waskita Karya Klaim Progres Restrukturisasi Utang Sudah 75 Persen

5 hari lalu

Pekerja tengah menyelesaikan pembangunan tol Becakayu kawasan Kalimalang, Jakarta, 7 November 2017. Saat ini, kontraktor yakni PT Waskita Karya (Persero) Tbk, sedang merampungkan Seksi 1A mulai dari Kampung Melayu-Cipinang Muara, sepanjang 3,5 kilometer. Tempo/Tony Hartawan
Sahamnya Masih Disuspensi, Waskita Karya Klaim Progres Restrukturisasi Utang Sudah 75 Persen

Waskita Karya mengungkapkan perkembangan pemulihan kondisi atas suspensi sahamnya. Hingga kini, restrukturisasi utang sudah mencapai 75 persen.


Satgas BLBI Sita Aset di Jakarta hingga Bogor dengan Total Nilai Rp 333,6 Miliar

6 hari lalu

Ketua Satgas BLBI Rionald Silaban usai acara serah terima aset properti eks BLBI di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta pada Selasa, 6 Juni 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Satgas BLBI Sita Aset di Jakarta hingga Bogor dengan Total Nilai Rp 333,6 Miliar

Satgas BLBI kembali sita beberapa aset properti di Jakarta hingga bogor. Total estimasi nilai keseluruhan aset mencapai Rp 333,6 miliar


Laba Gudang Garam Naik Hampir Dua Kali Lipat

6 hari lalu

PT Gudang Garam Tbk. menggelar rapat umum pemegang saham tahunan (RUPS) di Hotel Grand Surya di Jalan Doho no 95 Kota Kediri pada Jumat, 28 Juni 2024.
Laba Gudang Garam Naik Hampir Dua Kali Lipat

Laba PT Gudang Garam Tbk. naik hampir dua kali lipat dari Rp 2,8 triliun menjadi Rp 5,3 triliun.


Jumlah Investor Pasar Modal Nasional Tembus 13 Juta Orang, di Solo Raya Rata-Rata Bertambah 3 Ribu Orang per Bulan

6 hari lalu

Pialang melintas di depan papan Tampilan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (24/10/2017).Foto Agung Rahmadiansyah/Tempo
Jumlah Investor Pasar Modal Nasional Tembus 13 Juta Orang, di Solo Raya Rata-Rata Bertambah 3 Ribu Orang per Bulan

BEI mencatat pada hingga kini jumlah investor pasar modal Indonesia sudah melampaui 13 juta single investor identification (SID).