Menuduh Hamas melakukan pemerkosaan
Para pejabat Israel mengedarkan klaim bahwa para pejuang Hamas memperkosa para wanita selama serangan mereka pada 7 Oktober, yang secara luas diulang-ulang di media Amerika Serikat dan oleh para politisi Amerika Serikat, termasuk Presiden Biden dalam sebuah pidato di televisi nasional.
Namun, pada 10 Oktober, seorang juru bicara militer Israel mengatakan kepada seorang jurnalis dari The Forward, Arno Rosenfeld, bahwa Israel "belum memiliki bukti pemerkosaan yang terjadi pada serangan hari Sabtu itu atau setelahnya" dan lebih dari seminggu kemudian Israel masih belum memberikan bukti apa pun.
Wartawan Rosenfeld juga menelusuri bagaimana cerita tersebut menyebar berdasarkan klaim-klaim yang dibuat oleh orang-orang yang tidak benar-benar mengatakan bahwa mereka menyaksikan pemerkosaan yang dituduhkan.
Membantah serang warga sipil di rute aman
Pada 13 Oktober, sebuah konvoi warga sipil yang melarikan diri dari Kota Gaza sebagaimana diperintahkan oleh militer Israel melalui jalan yang diidentifikasi sebagai "rute aman" oleh Israel, dihantam serangan udara Israel, menewaskan 70 orang dan melukai sedikitnya 200 orang.
Militer Israel membantah telah menyerang konvoi tersebut. Namun, Amnesty International memverifikasi video serangan tersebut dan menyimpulkan bahwa itu adalah hasil dari serangan udara.
Menuduh Hamas Mengebom Rumah Sakit Al Ahli di Gaza
Pada 17 Oktober 2023, sebuah ledakan dahsyat terjadi di tempat parkir Rumah Sakit al-Ahli di Kota Gaza. Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan bahwa 471 orang tewas dan 342 lainnya luka-luka, sementara badan intelijen AS memperkirakan jumlah korban antara 100 hingga 300 orang.
Para pejabat Israel mengatakan bahwa peluncuran roket yang gagal oleh Hamas atau Jihad Islam Palestina (PIJ) bertanggung jawab atas ledakan tersebut. Secara khusus, para pejabat Israel menunjuk pada tujuh belas roket yang ditembakkan dari dalam Gaza ke arah rumah sakit, dan mengklaim bahwa salah satu dari roket-roket tersebut gagal ditembakkan.
Hasil analisis Forensic Architecture, lintasan rudal menunjukkan bahwa rudal tersebut diluncurkan dari luar Gaza, dekat dengan tempat peluncuran rudal Israel yang diketahui sebagai bagian dari sistem pertahanan udara 'Kubah Besi'.
Sejak itu, Israel bahkan secara terang-terangan telah meledakkan sebagian besar rumah sakit di Gaza dengan dalih mencari markas Hamas.
Tuduhan UNRWA terlibat serangan 7 Oktober
Pada 26 Januari 2024, Israel melemparkan tuduhan kepada UNRWA terlibat dalam serangan 7 Oktober 2023. Tuduhan tersebut mendorong donor terbesar UNRWA, Amerika Serikat, dan beberapa donor lainnya untuk menghentikan sementara pendanaannya, sehingga membuat masa depan badan tersebut diragukan.
Sejak itu, UNRWA, yang memberikan bantuan dan layanan kepada para pengungsi Palestina di Gaza dan di seluruh wilayah, telah mengalami krisis keuangan.
Hingga saat ini, tuduhan itu tidak pernah dibuktikan oleh Israel. Beberapa donor telah mengembalikan pendanaan mereka, kecuali Amerika Serikat dan sekutu utama mereka yang lain. Meski tahu kebohongan ini, Amerika Serikat tetap setia berada di pihak Israel.
IMEU | REUTERS | AL MAYADEEN | FORENSIC ARCHITECTURE
Pilihan Editor: Menteri Kabinet Israel Tuding Netanyahu Gagal Lawan Hamas, Sebarkan Ilusi Palsu