Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Angin Topan Remal Menyapu wilayah Pantai Bangladesh dan India

Reporter

image-gnews
Orang-orang mengarungi jalan yang tergenang air, di tengah hujan terus menerus sebelum Topan Sitrang melanda negara itu di Dhaka, Bangladesh, 24 Oktober 2022. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Orang-orang mengarungi jalan yang tergenang air, di tengah hujan terus menerus sebelum Topan Sitrang melanda negara itu di Dhaka, Bangladesh, 24 Oktober 2022. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Iklan

Angin kencang dan hujan lebat menerjang sejumlah wilayah pantai di Bangladesh dan India ketika angin topan Remal berputar-putar di wilayah itu pada Minggu malam, 26 Mei 2024, hingga terjadinya tanah longsor. Musibah ini juga membuat jutaan orang terputus dari akses listrik dan beberapa pohon bertumbangan dilibas angin kencang. 

Badan Meteorologi India (IMD) mengatakan angin topan Remal melintasi wilayah pantai pelabuhan Mongla, Bangladesh yang berbatasan dengan Kepulauan Sagar negara bagian Bengal, India. Kecepatan angin sampai 84 mph. Angin topan Remal perlahan melambat saat Minggu pagi, lalu bergerak ke arah utara dan perlahan semakin melemah.   

Tanah longsor terjadi pada Minggu malam, 26 Mei 2024, sekitar pukul 9 malam di India dan berlanjut selama lima jam ke depan. Polisi mengatakan satu orang di Kota Kolkata tewas tertimpa beton saat puncak angin topan. Atap rumah-rumah penduduk dari jerami hancur, begitu juga rumah-rumah yang terbuat dari tanah liat di area pantai rata dengan tanah. Pihak berwenang masih menunggu perhitungan berapa total kerugian akibat musibah ini.      

Dalam beberapa tahun terakhir, wilayah pantai di Bangladesh dan India sering disapu badai menyusul semakin besarnya dampak perubahan iklim, di mana suhu air laut meningkat. Angin topan Remal adalah topan pertama di kawasan ini pada tahun ini.  

Pada Minggu pagi, 26 Mei 2024, sekitar 800 ribu warga Bangladesh dievakuasi dari wilayah pelabuhan Mongla dan Chittagong serta sembilan distrik lainnya yang ada di wilayah pantai ke tempat-tempat penampungan. Sedangkan di India, sekitar 110 ribu orang juga sementara berlindung di tempat penampungan.   

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemerintah Bangladesh mendirikan hampir 8 ribu tempat penampungan topan Remal dan mengerahkan 78 ribu relawan ke lokasi musibah. Sedangkan Angkatan Laut India mengatakan telah mengerahkan kapal-kapal, jet tempur, penyelam dan tim medis untuk siaga jika sewaktu-waktu diterjunkan ke lokasi bencana.    

Sumber: Reuters

Pilihan editor: Ratusan Penerbangan di Taiwan Dibatalkan, Ada Apa?

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kementerian Luar Negeri Sarankan WNI di Lebanon Ikut Evakuasi Selagi Masih Ada Kesempatan

16 jam lalu

Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha. Sumber: dokumen Kementerian Luar Negeri
Kementerian Luar Negeri Sarankan WNI di Lebanon Ikut Evakuasi Selagi Masih Ada Kesempatan

Kementerian Luar Negeri meminta WNI di Lebanon agar tidak menunda evakuasi selagi masih ada kesempatan.


Ini Alasan WNI di Lebanon yang Tak Mau Dievakuasi

1 hari lalu

Judha Nugraha, Direktur perlindungan WNI & BHI Kementerian Luar Negeri. antaranews.com
Ini Alasan WNI di Lebanon yang Tak Mau Dievakuasi

Kementerian Luar Negeri RI menyebut WNI yang masih ingin bertahan di Lebanon adalah mahasiswa dan pekerja migran.


116 WNI Pilih Bertahan di Lebanon usai Serangan Israel

1 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
116 WNI Pilih Bertahan di Lebanon usai Serangan Israel

Sebanyak 116 WNI masih bertahan di Lebanon. Pemerintah telah berupaya mengevakuasi para WNI tersebut meski mereka memilih menetap di Lebanon.


40 WNI Sedang Dievakuasi dari Lebanon usai Serangan Israel

1 hari lalu

Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha. ANTARA/Yashinta Difa/aa.
40 WNI Sedang Dievakuasi dari Lebanon usai Serangan Israel

Kementerian Luar Negeri menyebut sebanyak 40 WNI sedang dievakuasi dari Lebanon dalam periode 2-3 Oktober lalu


Retno Marsudi Ungkap Alasan Masih Ada WNI di Lebanon usai Serangan Israel

1 hari lalu

Retno Marsudi/Foto: Instagram/Retno Marsudi
Retno Marsudi Ungkap Alasan Masih Ada WNI di Lebanon usai Serangan Israel

Retno Marsudi mengungkap alasan sejumlah WNI lebih memilih untuk bertahan di Lebanon.


Sekitar 25 WNI Sudah Dievakuasi dari Lebanon

2 hari lalu

Artileri ditembakkan oleh tentara Israel ke Lebanon, di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan Israel, seperti yang terlihat dari Jish, Israel utara. REUTERS/Jim Urquhart
Sekitar 25 WNI Sudah Dievakuasi dari Lebanon

WNI yang sekarang sedang dievakuasi sudah berada dalam perjalanan menuju Indonesia.


5 Destinasi Berbahaya untuk Pelancong Solo Perempuan

2 hari lalu

Jal Mahal, Jaipur, India. Unsplash.com/Jayanth Muppaneni
5 Destinasi Berbahaya untuk Pelancong Solo Perempuan

Bagi pelancong solo perempuan keamanan dan keselamatan sangat penting


8 Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan di Phi Phi Islands

2 hari lalu

Phi Phi Islands di Phuket, Thailand (Pixabay)
8 Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan di Phi Phi Islands

Kalau berencana liburan ke Phi Phi Islands pilih waktu terbaik dari bulan November hingga April


Lebanon Makin Membara, Negara-negara Bersiap-siap Evakuasi Warganya

3 hari lalu

Penumpang mengantre di konter check-in di Bandara Internasional Beirut-Rafic Al Hariri, di Beirut, Libanon, 2 Oktober 2024. REUTERS/Yara Abi Nade
Lebanon Makin Membara, Negara-negara Bersiap-siap Evakuasi Warganya

Situasi di Lebanon yang memanas akibat serangan-serangan Israel membuat negara-negara meminta warganya pergi dari sana.


Tim Bulu Tangkis Indonesia Hadapi India di Perempat Final Piala Suhandinata 2024

3 hari lalu

Ganda putra Indonesia Anselmus Breagit Fredy Prasetya/Pulung Ramadhan. (ANTARA/HO/PP PBSI).
Tim Bulu Tangkis Indonesia Hadapi India di Perempat Final Piala Suhandinata 2024

Tim junior bulu tangkis Indonesia bakal menghadapi India pada babak perempat final Piala Suhandinata 2024 pada Kamis, 3 Oktober 2024.