TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 dunia pada 23 Mei 2024, diurutan pertama berita tentang tiga negara yakni Norwegia, Irlandia dan Spanyol yang kompak mengakui Palestina sebagai sebuah negara pada Rabu, 22 Mei 2024. Kementerian Luar Negeri Arab Saudi menyambut baik langkah ini.
Diurutan kedua top 3 dunia adalah keputusan Presiden Amerika Serikat Joe Biden yang memutuskan menghapuskan utang mahasiswa untuk 160 ribu peminjam tambahan. Dengan terbitnya keputusan ini, maka total warga Amerika yang mendapat manfaat dari tindakan keringanan utang menjadi 4,75 juta dolar AS (Rp76 miliar).
Berikut top 3 dunia selengkapnya:
1. Arab Saudi Sambut Pengakuan Negara Palestina oleh Tiga Negara Eropa
Kementerian Luar Negeri Arab Saudi menyambut baik keputusan Norwegia, Irlandia dan Spanyol untuk mengakui negara Palestina pada Rabu, 22 Mei 2024. Kementerian tersebut menggambarkan langkah tersebut sebagai "positif" dan meminta negara-negara lain untuk mengikutinya.
"Kerajaan menghargai keputusan yang dikeluarkan oleh negara-negara sahabat yang menekankan konsensus internasional tentang hak yang melekat pada rakyat Palestina untuk menentukan nasib sendiri," kata kementerian itu dalam pernyataannya.
Keputusan oleh Norwegia, Irlandia dan Spanyol ini diumumkan pada Rabu pagi dengan pengakuan resmi yang akan dilakukan pada 28 Mei, yang membuat Israel marah. Perkembangan ini merupakan sebuah langkah menuju aspirasi Palestina yang telah lama diperjuangkan, yang terjadi di tengah kemarahan internasional atas jumlah korban jiwa sipil dan krisis kemanusiaan di Jalur Gaza setelah serangan Israel di sana.
Baca selengkapnya di sini
2. Joe Biden Umumkan Hapus Utang Mahasiswa pada 160 Ribu Peminjam
Presiden Amerika Serikat Joe Biden pada Rabu,22 Mei 2024, mengumumkan pemerintahannya akan menghapus utang mahasiswa untuk 160 ribu peminjam tambahan. Dengan terbitnya keputusan ini, maka setiap peminjam telah menerima rata-rata USD35 ribu (Rp561 juta) utang yang dibatalkan.
“Hari ini, pemerintahan saya menghapus utang mahasiswa untuk 160 ribu orang tambahan, sehingga jumlah total warga Amerika yang mendapat manfaat dari tindakan keringanan utang kami menjadi 4,75 juta dolar AS (Rp76 miliar),” kata Biden dalam sebuah pernyataan.
Biden menekankan pemerintahannya telah membuat kemajuan signifikan bagi pelajar dan peminjam selama tiga tahun terakhir. Kemajuan tersebut diantaranya memberikan peningkatan terbesar maksimal pada Pell Grant (dana hibah pemerintah AS untuk pembiayaan kuliah).
Menurut Gedung Putih, total utang mahasiswa yang dihapus telah mencapai USD7,7 miliar (Rp123 triliun). Penentang kebijakan pemerintahan Biden mengatakan beban utang kini telah menyebar ke seluruh masyarakat, yang bukan merupakan pihak dalam kontrak awal, dan bukannya diserap oleh lembaga pemberi pinjaman.
Baca selengkapnya di sini
3. Kolombia Buka Kedutaan di Palestina, Putuskan Hubungan dengan Israel
Presiden Kolombia Gustavo Petro telah memerintahkan pembukaan kedutaan besar di kota Ramallah, Palestina. Pembukaan kantor kedutaan di Palestina itu diumumkan oleh Menteri Luar Negeri Luis Gilberto Murillo pada Rabu, 22 Mei 2024.
“Presiden Petro telah memberikan instruksi agar kami mendirikan kedutaan Kolombia di Ramallah. Itu adalah langkah selanjutnya yang akan kami ambil,” kata Murillo kepada wartawan.
Pengumuman ini muncul setelah pemerintahan Petro menarik diplomatnya dari Israel dan memutuskan hubungan dengan negara tersebut pada 2 Mei 2024. Kolombia menggambarkan tindakan Israel di Gaza sebagai “genosida.” Niat pembukaan kedutaan besar di Palestina diumumkan Petro pada 20 Oktober tahun lalu, saat bertemu dengan Duta Besar Israel, Gali Dagan, dan Duta Besar Palestina, Raouf Almalki.
Baca selengkapnya di sini
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini