Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov pada Sabtu, 20 April 2024, menyebut keputusan DPR Amerika Serikat meloloskan bantuan keamanan ke Ukraina hanya akan membuat konflik Ukraina lebih buruk dan kematian semakin banyak.
“Keputusan ini akan membuat Amerika Serikat semakin kaya, kerusakan yang lebih parah di Ukraina dan kematian yang lebih banyak pada warga Ukraina serta kegagalan pada rezim Kyev,” kata Peskov.
Perang Ukraina sudah berkecamuk sejak dua tahun lalu. DPR Amerika Serikat menyetujui untuk memberikan paket bantuan senilai USD60.84 miliar (Rp986 triliun) ke Ukraina, termasuk USD23 miliar untuk mengisi persenjataan Amerika Serikat, stok dan fasilitas-fasilitas lainnya. Paket bantuan keamanan ini selanjutnya akan disahkan oleh senat Amerika Serikat pada pekan depan. Pengesahan final diharapkan dilakukan pada Minggu, 28 April 2024, oleh Presiden Joe Biden.
Peskov juga menyentil undang-undang Amerika Serikat yang mengizinkan Washington menyita aset-aset Rusia lalu menyerahkannya ke Ukraina untuk pembangunan kembali negara itu. Bagi Peskov, hal ini sama dengan mencoreng citra Amerika Serikat. Rusia pun akan melakukan pembalasan atas hal ini.
Sedangkan mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev menulis di Telegram, pengesahan dari DPR Amerika Serikat untuk mengucurkan bantuan ke Ukraina ini berdasarkan Rusiaphobia. Dia meyakinkan Rusia akan tetap meraih kemenangan terlepas dari kucuran dana hampir USD61 miliar, yang sebagian besar akan digunakan untuk industri (senjata) Amerikat Serikat yang tak pernah puas. Medvedev adalah salah satu politikus garis keras Rusia yang saat ini menjabat sebagai wakil ketua Dewan Keamanan Rusia
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova mengatakan pengesahan untuk bantuan keamanan ini hanya akan memperdalam krisis di seluruh dunia. Bantuan militer ke rezim Kyev secara langsung sama dengan mendukung aktivitas terorisme.
Sumber: Reuters
Pilihan editor: Senat Amerika Serikat Minta Uang Bantuan Rp969 Triliun untuk Ukraina Dikucurkan
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini