Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

Reporter

image-gnews
Perdana Menteri Isael, Benjamin Netanyahu dan Pemimpin group Hamas, Ismail Haniyeh. REUTERS/Ronen Zvulun dan Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Perdana Menteri Isael, Benjamin Netanyahu dan Pemimpin group Hamas, Ismail Haniyeh. REUTERS/Ronen Zvulun dan Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pasukan Israel membunuh tiga putra pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dalam serangan udara di Gaza tanpa berkonsultasi dengan komandan senior atau pemimpin politik termasuk Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, media Israel melaporkan pada Kamis.

Mengutip pejabat senior Israel, kantor berita Walla mengatakan baik Netanyahu maupun Menteri Pertahanan Yoav Gallant tidak diberitahu sebelumnya mengenai serangan tersebut, yang dikoordinasikan oleh militer Israel dan badan intelijen Shin Bet.

Dikatakan Amir, Mohammad dan Hazem Haniyeh menjadi sasaran sebagai pejuang dan bukan karena mereka adalah putra pemimpin politik Hamas. Militer Israel tidak mengomentari laporan bahwa empat cucu Haniyeh juga terbunuh. Keempat cucu Haniyeh adalah tiga anak perempuan: dua anak kembar berusia 10 tahun dan 4 tahun. Serta seorang anak laki-laki berusia 8 tahun.

Pihak militer menolak mengomentari laporan tersebut dan tidak ada komentar dari kantor perdana menteri.

Pembunuhan kerabat Haniyeh telah menambah potensi komplikasi pada perundingan yang bertujuan untuk menghentikan pertempuran di Gaza dengan imbalan kembalinya 133 sandera Israel yang diyakini masih ditahan di daerah kantong yang terkepung tersebut.

“Saya hanya bisa berharap hal ini tidak mempengaruhi negosiasi. Saya berharap hal ini tidak akan membuat Hamas memberikan persyaratan yang lebih sulit pada perjanjian tersebut,” kata Ofri Bibas Levy, yang saudara laki-lakinya Yarden Bibas ditawan bersama istri dan dua anaknya yang masih kecil selama serangan pimpinan Hamas di Israel selatan pada 7 Oktober.

Harian konservatif Israel Hayom mengutip para pejabat militer yang tidak disebutkan namanya yang mengatakan bahwa serangan itu dilakukan sesuai dengan prosedur. Namun, ada pertanyaan apakah serangan terhadap sasaran sensitif tersebut seharusnya dilakukan tanpa terlebih dahulu berkonsultasi dengan atasan.

Surat kabar sayap kiri Haaretz, yang tanpa henti mengkritik Netanyahu dan pemerintahannya, menyebut pembunuhan dan pembunuhan pejabat senior Iran di kedutaan Iran di Damaskus pada minggu lalu sebagai “tindakan agresi proaktif, yang dirancang untuk menggagalkan setiap peluang kesepakatan penyanderaan.”

Insiden itu terjadi beberapa hari setelah dua petugas dipecat karena salah penilaian dan pelanggaran prosedur operasi dalam serangan terhadap konvoi bantuan di Gaza yang menewaskan tujuh pekerja bantuan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Haniyeh mengatakan Hamas memiliki tuntutan yang “jelas dan spesifik” untuk menyetujui penghentian pertempuran.

“Musuh akan berkhayal jika berpikir bahwa menargetkan anak-anak saya, pada klimaks perundingan dan sebelum gerakan tersebut mengirimkan tanggapannya, akan mendorong Hamas untuk mengubah posisinya,” kata Haniyeh pada Rabu.

Seruan global untuk melakukan gencatan senjata semakin meningkat ketika perang telah memasuki bulan ketujuh. Namun, hanya ada sedikit tanda-tanda kemajuan dalam perundingan tersebut.

Hamas menuntut diakhirinya serangan Israel, penarikan pasukan Israel dan izin bagi warga Palestina yang terlantar di Gaza untuk kembali ke rumah mereka.

Israel ingin mengamankan kembalinya para sandera namun mengatakan mereka tidak akan mengakhiri perang sampai Hamas dihancurkan sebagai kekuatan militer. Mereka juga masih berencana untuk menyerang kota Rafah di selatan, tempat lebih dari satu juta warga sipil Palestina mengungsi.

Pilihan Editor: Israel Bunuh Tiga Anak dan Cucu Pemimpin Hamas di Hari Lebaran

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pejabat Arab dan Muslim Serukan 'Sanksi Efektif' terhadap Israel

31 menit lalu

Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Faisal bin Farhan saat bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken di Washington Sabtu dini hari. SPA
Pejabat Arab dan Muslim Serukan 'Sanksi Efektif' terhadap Israel

Pejabat Arab dan Muslim di Riyadh mendesak masyarakat internasional untuk menjatuhkan "sanksi efektif" terhadap Israel atas kejahatan perangnya.


Presiden Mahmoud Abbas Khawatir Israel Usir Warga Tepi Barat usai Perang

8 jam lalu

Presiden Palestina Mahmoud Abbas berpidato pada Sesi ke-78 Majelis Umum PBB di New York City, AS, 21 September 2023. REUTERS/Brendan McDermid
Presiden Mahmoud Abbas Khawatir Israel Usir Warga Tepi Barat usai Perang

Presiden Palestina Mahmoud Abbas khawatir, setelah menghancurkan Gaza, Israel mungkin mengusir warga Palestina di Tepi Barat ke Yordania.


Civitas Academica Universitas di Iran Adakan Unjuk Rasa Pro-Palestina

8 jam lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Civitas Academica Universitas di Iran Adakan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Para mahasiswa, dosen dan staf di berbagai universitas di Iran mengadakan unjuk rasa pro-Palestina di masing-masing kampus.


Antony Blinken kepada Hamas: Terima Saja Proposal Israel yang 'Luar Biasa Murah Hati'

9 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menghadiri Pertemuan Tingkat Menteri Gabungan GCC-AS.  Kemitraan Strategis untuk membahas krisis kemanusiaan yang dihadapi di Gaza, di Riyadh, Arab Saudi, 29 April 2024. REUTERS/Evelyn Hockstein/Pool
Antony Blinken kepada Hamas: Terima Saja Proposal Israel yang 'Luar Biasa Murah Hati'

Menlu AS Antony Blinken mendesak Hamas untuk segera menerima proposal Israel yang terbaru dan "sangat murah hati" untuk melakukan gencatan senjata.


Suhu Panas Memperparah Penderitaan di Gaza, Pengungsi Minum Kurang dari 1 Liter Air per Hari

10 jam lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Suhu Panas Memperparah Penderitaan di Gaza, Pengungsi Minum Kurang dari 1 Liter Air per Hari

Suhu musim panas yang kian meningkat semakin memperburuk penderitaan warga Gaza di tengah krisis kemanusiaan dan serangan Israel.


Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

11 jam lalu

Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Faisal bin Farhan saat bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken di Washington Sabtu dini hari. SPA
Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berkunjung ke Arab Saudi untuk membahas situasi di Gaza dan normalisasi hubungan Israel-Saudi.


Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

12 jam lalu

Para pengunjuk rasa berkumpul di sudut Grove dan College Streets setelah sebuah perkemahan di Beinecke Plaza dibubarkan.  Demonstran pro-Palestina menyerukan Yale untuk menarik investasi dari produsen senjata militer, di New Haven, Connecticut, AS, 22 April 2024. REUTERS/Melanie Stengel
Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

Demo bela Palestina terus bergolak di sejumlah kampus di AS. Terbaru adalah kandidat presiden AS Jill Stein termasuk di antara yang ditangkap.


Israel Ketar-ketir ICC Bakal Terbitkan Surat Penangkapan Netanyahu

14 jam lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengadakan konferensi pers dengan Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan Menteri Kabinet Benny Gantz (tidak digambarkan) di pangkalan militer Kirya di Tel Aviv, Israel, 28 Oktober 2023. ABIR SULTAN POOL/Pool via REUTERS
Israel Ketar-ketir ICC Bakal Terbitkan Surat Penangkapan Netanyahu

Israel sedang menyiapkan skenario ihwal ICC yang dikabarkan berencana menangkap Netanyahu.


Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

15 jam lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, bersama Menteri Keuangan Bezalel Smotrich, menghadiri rapat kabinet mingguan di kantor perdana menteri di Yerusalem, 18 Juni 2023. Ohad Zwigenberg/Pool via REUTERS
Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Dua menteri Israel secara terbuka menentang kesepakatan gencatan senjata di Gaza dan berkukuh akan menyrang Rafah


Israel Gempur Rafah Menjelang Pembahasan Gencatan Senjata, 13 Tewas

16 jam lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Israel Gempur Rafah Menjelang Pembahasan Gencatan Senjata, 13 Tewas

Sebanyak 13 warga Palestina tewas dalam serangan Israel ke Rafah.