Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Peretas: Bebaskan Tahanan Palestina Atau Data Keamanan Israel Dijual

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Ilustrasi peretasan situs dan data. (Shutterstock)
Ilustrasi peretasan situs dan data. (Shutterstock)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - NET Hunter, sebuah kelompok cyber yang baru didirikan, mengklaim bahwa mereka meretas Kementerian Keamanan Israel dan menuntut pembebasan semua tahanan Palestina atau data yang mereka peroleh “akan dijual ke negara-negara pro-Palestina dan sebagian dari mereka akan diungkapkan kepada seluruh orang di dunia.”

Sebelum mengunggah video yang menunjukkan peretasan dan beberapa dokumen yang diperoleh, kelompok peretas tersebut mengatakan, "Untuk mendukung Palestina, para eksekutor pengadilan memiliki izin untuk bernegosiasi mengenai pembebasan tahanan Palestina sebagai imbalan atas informasi tersebut," diikuti dengan sebuah gambar yang menunjukkan "keputusan mereka".

Dalam pernyataannya, kelompok tersebut menegaskan kembali kejahatan Israel di Gaza termasuk kejahatan genosida, membunuh 31.184 orang, dan melakukan pelecehan seksual terhadap perempuan, di antaranya.

"Peretasan terhadap Kementerian Pertahanan Israel dan mempublikasikan beberapa bagian dari dokumen mereka, merupakan jawaban atas sebagian dari kejahatan tersebut," kata pernyataan mereka, seraya menambahkan bahwa mereka membongkar kejahatan-kejahatan tersebut yang mengungkap seluruh "sekutu dan kaki tangan" Israel ke seluruh dunia.

Mereka mengatakan bahwa 500 tahanan Palestina harus dibebaskan, dan mengancam, jika tidak, mereka akan membeberkan semua dokumen yang diperoleh melalui peretasan tersebut, mengekspos negara-negara yang mengaku mendukung slogan-slogan hak asasi manusia, dokumen-dokumen rahasia Kementerian Keamanan Israel, dokumen-dokumen perjanjian kerja sama negara-negara dengan Israel, dan data-data perwira senior Israel serta para pegawai militer Israel, di samping informasi-informasi penting lainnya.

Beberapa dokumen yang dicantumkan oleh kelompok tersebut antara lain:

  • Kontrak antara Kementerian Keamanan Israel dan kontraktor Israel;
  • Kontrak antara Kementerian Keamanan Israel dan negara-negara asing, termasuk rincian kontrak, tanggal kontrak, tanggal pengiriman, korespondensi kontrak, jumlah total... dst;
  • Informasi rahasia dari Kementerian Keamanan Israel;
  • Cetak biru militer dan gambar-gambar teknis Kementerian;
  • Daftar tenaga kerja Kementerian;
  • Basis data Kementerian;
  • Informasi mengenai para veteran dan yang terluka.

NET Hunter lebih lanjut menyerukan kepada semua orang yang tinggal di negara-negara yang mendukung Israel untuk berkumpul di depan kantor-kantor utama dan markas besar perusahaan-perusahaan tersebut dan menghentikan mereka bekerja sama dengan penjajah sebagai kontribusi untuk pembebasan Gaza dan mengakhiri genosida terhadap anak-anak yang tidak bersalah.

Sumber-sumber keamanan Israel mengkonfirmasi kepada surat kabar Israel, Israel Hayom, pada 9 April bahwa komputer-komputer kementerian tersebut telah dibobol.

Mereka menambahkan bahwa data tersebut termasuk "komunikasi dan pesanan," yang telah ditawarkan oleh para peretas untuk dijual dengan harga 50 bitcoin (sekitar $ 3,45 juta).

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Presiden Mahmoud Abbas Khawatir Israel Usir Warga Tepi Barat usai Perang

6 jam lalu

Presiden Palestina Mahmoud Abbas berpidato pada Sesi ke-78 Majelis Umum PBB di New York City, AS, 21 September 2023. REUTERS/Brendan McDermid
Presiden Mahmoud Abbas Khawatir Israel Usir Warga Tepi Barat usai Perang

Presiden Palestina Mahmoud Abbas khawatir, setelah menghancurkan Gaza, Israel mungkin mengusir warga Palestina di Tepi Barat ke Yordania.


Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

10 jam lalu

Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Faisal bin Farhan saat bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken di Washington Sabtu dini hari. SPA
Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berkunjung ke Arab Saudi untuk membahas situasi di Gaza dan normalisasi hubungan Israel-Saudi.


Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

10 jam lalu

Para pengunjuk rasa berkumpul di sudut Grove dan College Streets setelah sebuah perkemahan di Beinecke Plaza dibubarkan.  Demonstran pro-Palestina menyerukan Yale untuk menarik investasi dari produsen senjata militer, di New Haven, Connecticut, AS, 22 April 2024. REUTERS/Melanie Stengel
Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

Demo bela Palestina terus bergolak di sejumlah kampus di AS. Terbaru adalah kandidat presiden AS Jill Stein termasuk di antara yang ditangkap.


Israel Ketar-ketir ICC Bakal Terbitkan Surat Penangkapan Netanyahu

13 jam lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengadakan konferensi pers dengan Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan Menteri Kabinet Benny Gantz (tidak digambarkan) di pangkalan militer Kirya di Tel Aviv, Israel, 28 Oktober 2023. ABIR SULTAN POOL/Pool via REUTERS
Israel Ketar-ketir ICC Bakal Terbitkan Surat Penangkapan Netanyahu

Israel sedang menyiapkan skenario ihwal ICC yang dikabarkan berencana menangkap Netanyahu.


Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

14 jam lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, bersama Menteri Keuangan Bezalel Smotrich, menghadiri rapat kabinet mingguan di kantor perdana menteri di Yerusalem, 18 Juni 2023. Ohad Zwigenberg/Pool via REUTERS
Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Dua menteri Israel secara terbuka menentang kesepakatan gencatan senjata di Gaza dan berkukuh akan menyrang Rafah


Israel Gempur Rafah Menjelang Pembahasan Gencatan Senjata, 13 Tewas

14 jam lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Israel Gempur Rafah Menjelang Pembahasan Gencatan Senjata, 13 Tewas

Sebanyak 13 warga Palestina tewas dalam serangan Israel ke Rafah.


Dipenjara Israel 20 Tahun, Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

15 jam lalu

Penulis Palestina Basim Khandaqji. Foto : X
Dipenjara Israel 20 Tahun, Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

Penulis Palestina Basim Khandaqji, yang dipenjara 20 tahun lalu di Israel, memenangkan hadiah bergengsi fiksi Arab pada Ahad


Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

15 jam lalu

Para pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di Gaza dan para pengunjuk rasa pro-Israel bentrok selama demonstrasi di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas California Los Angeles (UCLA) di Los Angeles, California, AS 28 April. 2024. REUTERS/David Swanson
Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan pro-Israel saling bentrok di kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), Amerika Serikat.


Hamas Soal Proposal Gencatan Senjata dari Israel: Tak Masalah

15 jam lalu

Mahasiswa Universitas California Berkeley (UC Berkeley) menempati tenda perkemahan di depan Sproul Hall, gedung administrasi kampus saat mereka memprotes hubungan investasi UC Berkeley dengan Israel, di Berkeley, California, AS, 23 April 2024. Lebih dari 34,000 warga Palestina dan lebih dari 1,450 warga Israel telah terbunuh, menurut Kementerian Kesehatan Palestina dan Pasukan Pertahanan Israel (IDF), sejak militan Hamas melancarkan serangan terhadap Israel dari Jalur Gaza pada 07 Oktober 2023, dan operasi Israel di Gaza dan Tepi Barat yang mengikutinya. EPA-EFE/JOHN G. MABANGLO
Hamas Soal Proposal Gencatan Senjata dari Israel: Tak Masalah

Sumber di Hamas mengatakan tak ada masalah dalam proposal gencatan senjata yang diajukan Israel.


Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

16 jam lalu

Para pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di Gaza dan para pengunjuk rasa pro-Israel bentrok selama demonstrasi di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas California Los Angeles (UCLA) di Los Angeles, California, AS 28 April. 2024. REUTERS/David Swanson
Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

Hampir 900 orang telah ditangkap di kampus-kampus Amerika Serikat karena demo pro-Palestina