3. Tiga Jenazah ABK WNI dari Kapal 2 Haesinho Korea Selatan Dipulangkan, 4 Lainnya Hilang
Dari jumlah tersebut, 3 ABK WNI sudah ditemukan, yakni MM (25 tahun), RAP (35 tahun), dan S (27 tahun). Meski sempat dilarikan ke Rumah Sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan, ketiganya meninggal dunia. KBRI Seoul menerjunkan tim untuk melakukan pemantauan lapangan dan melakukan identifikasi para ABK.
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha menjelaskan berdasarkan prosedur yang berlaku di Korea Selatan, pencarian SAR intensif dilakukan selama 3 X 24 jam. Namun KBRI Seoul bernegosiasi sehingga pencarian intensif terus dilakukan hingga 18 Maret 2024. Pencarian dilanjutkan melalui operasi patroli, namun jenazah lainnya belum kunjung ditemukan.
Penyelidikan terkait penyebab kejadian sedang dilakukan oleh institusi terkait setempat dengan melibatkan 20 tenaga ahli. Penyelidikan diperkirakan akan memakan waktu kurang lebih satu bulan.
Kasus ini mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Korea Selatan. KBRI Seoul telah melakukan pendekatan kepada pihak-pihak terkait antara lain pemilik kapal, agen penyalur di Korea, National Federation of Fisheries Cooperatives (NFFC), dan Jeju Special Self-Governing Province.
Simak di sini selengkapnya.