Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Israel Lagi-lagi Tembaki Warga Gaza yang Antre Bantuan, 19 Orang Tewas

image-gnews
Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Setidaknya 19 warga Palestina dilaporkan tewas dan 23 lainnya terluka setelah pasukan Israel menembaki mereka yang sedang mengantre pembagian bantuan di tenggara Kota Gaza, kata kantor media Gaza pada Sabtu, 23 Maret 2024.

“Pendudukan Israel melakukan pembantaian, menewaskan 19 orang dan melukai 23 warga sipil sementara ribuan warga menunggu tepung dan bantuan di dekat bundaran Kuwait,” kata kantor tersebut dalam sebuah pernyataan.

“Tentara pendudukan (Israel) dan tank melepaskan tembakan dengan senapan mesin ke arah orang-orang kelaparan yang sedang menunggu kantong tepung dan bantuan di tempat yang jauh dari bahaya bagi pendudukan,” mereka melanjutkan.

Israel membantah hal tersebut. “Laporan yang mengklaim bahwa (militer Israel) menyerang puluhan warga Gaza saat konvoi bantuan adalah tidak benar,” kata militer Israel dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Al Arabiya.

Mereka berkata temuan awal menunjukkan bahwa tidak ada serangan udara terhadap konvoi bantuan yang dimaksud, juga tidak ditemukan insiden pasukan Israel menembaki orang-orang yang berada di konvoi.

Ini bukan pertama kalinya Israel menargetkan antrean bantuan di Gaza. Sekitar 28 orang warga sipil tewas dalam dua insiden terpisah yang dilaporkan media setempat pada 14 Maret lalu, saat Israel menyerang kerumunan yang sedang mengantre distribusi bantuan kemanusiaan.

Dalam insiden pertama, setidaknya delapan orang tewas dalam serangan udara terhadap pusat distribusi bantuan di kamp Al Nuseirat di Jalur Gaza tengah, kata Kementerian Kesehatan Palestina. Kantor berita Palestina WAFA, mengutip sumber lokal, melaporkan bahwa beberapa orang lainnya menjadi korban luka-luka.

Kemudian, sedikitnya 20 orang tewas dan 155 orang terluka setelah Israel menembaki kerumunan orang yang sedang menunggu truk bantuan di bundaran Kuwait di Gaza utara, kata Kementerian Kesehatan Gaza. Kantor berita Reuters melaporkan angka yang berbeda, yaitu 21 orang tewas dan lebih dari 150 orang terluka.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada 29 Februari, otoritas kesehatan Palestina mengatakan pasukan Israel menembak mati lebih dari 100 warga Palestina saat mereka menunggu pengiriman bantuan di dekat Kota Gaza. Israel menyalahkan kematian tersebut pada kerumunan orang yang mengepung truk bantuan, dan mengklaim para korban tewas terinjak atau tertabrak.

Kantor media Gaza menganggap pemerintah Amerika Serikat, komunitas internasional dan Israel bertanggung jawab penuh atas genosida dan kelaparan yang semakin meluas di wilayah kantong tersebut.

Mereka menyerukan dunia untuk “menekan pendudukan untuk menghentikan genosida dan pembersihan etnis terhadap warga Palestina dan menghentikan kelaparan segera sebelum terlambat.”

Kantor tersebut juga menyerukan pembukaan penyeberangan darat untuk membawa ratusan ribu ton tumpukan bantuan kepada rakyat Palestina yang kelaparan.

ANADOLU | AL ARABIYA | REUTERS | WAFA

Pilihan editor: Kim Jong Un Kirim Dukungan ke Putin atas Penembakan di Moskow

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

20 menit lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, bersama Menteri Keuangan Bezalel Smotrich, menghadiri rapat kabinet mingguan di kantor perdana menteri di Yerusalem, 18 Juni 2023. Ohad Zwigenberg/Pool via REUTERS
Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Dua menteri Israel secara terbuka menentang kesepakatan gencatan senjata di Gaza dan berkukuh akan menyrang Rafah


Israel Gempur Rafah Menjelang Pembahasan Gencatan Senjata, 13 Tewas

55 menit lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Israel Gempur Rafah Menjelang Pembahasan Gencatan Senjata, 13 Tewas

Sebanyak 13 warga Palestina tewas dalam serangan Israel ke Rafah.


Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

1 jam lalu

Para pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di Gaza dan para pengunjuk rasa pro-Israel bentrok selama demonstrasi di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas California Los Angeles (UCLA) di Los Angeles, California, AS 28 April. 2024. REUTERS/David Swanson
Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan pro-Israel saling bentrok di kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), Amerika Serikat.


Hamas Soal Proposal Gencatan Senjata dari Israel: Tak Masalah

1 jam lalu

Mahasiswa Universitas California Berkeley (UC Berkeley) menempati tenda perkemahan di depan Sproul Hall, gedung administrasi kampus saat mereka memprotes hubungan investasi UC Berkeley dengan Israel, di Berkeley, California, AS, 23 April 2024. Lebih dari 34,000 warga Palestina dan lebih dari 1,450 warga Israel telah terbunuh, menurut Kementerian Kesehatan Palestina dan Pasukan Pertahanan Israel (IDF), sejak militan Hamas melancarkan serangan terhadap Israel dari Jalur Gaza pada 07 Oktober 2023, dan operasi Israel di Gaza dan Tepi Barat yang mengikutinya. EPA-EFE/JOHN G. MABANGLO
Hamas Soal Proposal Gencatan Senjata dari Israel: Tak Masalah

Sumber di Hamas mengatakan tak ada masalah dalam proposal gencatan senjata yang diajukan Israel.


Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

2 jam lalu

Para pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di Gaza dan para pengunjuk rasa pro-Israel bentrok selama demonstrasi di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas California Los Angeles (UCLA) di Los Angeles, California, AS 28 April. 2024. REUTERS/David Swanson
Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

Hampir 900 orang telah ditangkap di kampus-kampus Amerika Serikat karena demo pro-Palestina


AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

2 jam lalu

Pengunjuk rasa anti-pemerintah melancarkan demonstrasi berkepanjangan yang menyerukan pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mengundurkan diri. REUTERS
AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Amerika Serikat berupaya mencegah dikeluarkannya surat perintah penangkapan ICC terhadap PM Israel Benjamin Netanyahu atas serangan di Gaza


Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

2 jam lalu

Joe Biden dan Benjamin Netanyahu. REUTERS
Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

Gedung Putih mengatakan Biden menegaskan kembali "posisinya yang jelas" ketika Israel berencana menyerang Kota Rafah, wilayah paling selatan di Gaza


Kehilangan Kedua Kaki karena Serangan Israel, Staf UNRWA ke Qatar untuk Perawatan

3 jam lalu

Ketua UNRWA Philippe Lazzarini. REUTERS
Kehilangan Kedua Kaki karena Serangan Israel, Staf UNRWA ke Qatar untuk Perawatan

Seorang staf UNRWA sekaligus jurnalis foto yang terluka parah dan kehilangan kedua kakinya akibat pengeboman Israel tiba di Qatar untuk perawatan


Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

4 jam lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

Parlemen Arab menyerukan investigasi internasional independen menyusul penemuan kuburan massal di Rumah Sakit Al-Shifa dan Rumah Sakit Nasser di Gaza


World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

6 jam lalu

Relawan di salah satu dapur World Central Kitchen (WCK) menyiapkan makanan untuk disajikan kepada pengungsi Palestina di kamp Rafah, Jalur Gaza bagian selatan, 18 Maret 2024. Sejak 07 Oktober 2023, hingga 1,9 juta orang, atau lebih dari 85 persen dari populasi, telah mengungsi di seluruh Jalur Gaza, bahkan ada yang mengungsi lebih dari satu kali, menurut Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA), yang menambahkan bahwa sebagian besar warga sipil di Gaza berada dalam kondisi 'sangat membutuhkan'. bantuan dan perlindungan kemanusiaan'. EPA-EFE/HAITHAMI IMAD
World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

Setelah sebulan kejadian penyerangan pada relawan World Central Kitchen, LSM itu sekarang siap beroperasi kembali