Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Macron Isyaratkan Kemungkinan Kirim Pasukan ke Ukraina, Pemimpin Eropa Lain Tak Sepakat

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Presiden Prancis Emmanuel Macron. LUDOVIC MARIN/Pool via REUTERS
Presiden Prancis Emmanuel Macron. LUDOVIC MARIN/Pool via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, JakartaJerman, Inggris dan negara-negara Eropa lainnya, Selasa, 27 Februari 2024, mengatakan bahwa mereka tidak memiliki rencana untuk mengirim pasukan darat ke Ukraina, setelah Prancis mengisyaratkan kemungkinan tersebut, dan Kremlin memperingatkan bahwa tindakan seperti itu pasti akan menyebabkan konflik antara Rusia dan NATO.

Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan pada Senin bahwa sekutu Barat tidak boleh mengecualikan pilihan apa pun dalam upaya mencegah kemenangan Rusia di Ukraina, meskipun ia menekankan tidak ada konsensus pada tahap ini.

Komentarnya, yang disampaikan pada pertemuan para pemimpin Eropa di Paris mengenai cara untuk meningkatkan dukungan bagi Kyiv, muncul di tengah kemajuan pasukan Presiden Rusia Vladimir Putin di Ukraina timur dan meningkatnya kekurangan amunisi dan tenaga kerja di pihak Ukraina.

Namun, Jerman, Inggris, Spanyol, Polandia, dan Republik Ceko menjauhkan diri dari dugaan bahwa mereka mungkin mengerahkan pasukan darat untuk perang di Ukraina, yang kini sudah memasuki tahun ketiga.

"...Tidak akan ada pasukan darat, tidak ada tentara di wilayah Ukraina yang dikirim ke sana oleh negara-negara Eropa atau negara-negara NATO," kata Kanselir Jerman Olaf Scholz pada Selasa.

Menteri Pertahanan Jerman Boris Pistorius juga bersikukuh.

“Pasukan darat bukanlah pilihan bagi…Jerman,” kata Pistorius kepada wartawan saat berkunjung ke Wina.

Dalam upaya untuk memperjelas pernyataan Macron, Menteri Luar Negeri Prancis Stephane Sejourne mengatakan pada Selasa bahwa presiden bermaksud mengirim pasukan untuk tugas-tugas tertentu seperti membantu pembersihan ranjau, produksi senjata di lokasi, dan pertahanan siber.

“(Ini) memerlukan kehadiran (militer) di wilayah Ukraina, tanpa melewati ambang batas pertempuran,” kata Sejourne kepada anggota parlemen Prancis.

Menteri Luar Negeri Lituania Gabrielius Landsbergis menyambut baik dorongan Macron agar sekutunya lebih fokus pada cara membantu Kyiv. “Saat-saat seperti ini memerlukan kepemimpinan politik, ambisi, dan keberanian untuk berpikir di luar kebiasaan,” ujarnya dalam postingan di X.

Scholz mengatakan bahwa para pemimpin Eropa kini tampak bersedia setelah perundingan Senin untuk membeli senjata dari negara-negara di luar Eropa sebagai cara untuk mempercepat bantuan militer ke Ukraina.

Jerman telah menjadi pemasok bantuan militer terbesar kedua ke Kyiv sejak Rusia melancarkan invasi besar-besaran ke Ukraina pada 24 Februari 2022, namun sangat waspada terhadap langkah-langkah yang dapat menyeret aliansi NATO ke dalam konflik langsung dengan Rusia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

3 jam lalu

Sistem pertahanan udara Patriot memiliki empat rudal per peluncur. Rudal disimpan dan diluncurkan dari tabung aluminium yang diperkuat pada sudut tetap. Dibutuhkan 30 menit untuk mempersiapkan sistem untuk menembak. Foto : Mitary-today
Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.


Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

21 jam lalu

Seorang tentara AS mengambil foto pengiriman tank Abrams M1A1 buatan AS pertama yang tiba di negara itu berdasarkan kesepakatan yang diselesaikan pada tahun 2022, di pelabuhan di Szczecin, Polandia, 28 Juni 2023. Cezary Aszkielowicz/ Agencja Wyborcza .pl melalui REUTERS
Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS


WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

21 jam lalu

Seorang pengunjuk rasa yang mengenakan topeng Presiden Rusia Vladimir Putin memegang uang kertas palsu saat ia berdiri di depan poster Alexei Navalny menjelang pertemuan antara Presiden AS Joe Biden dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Jenewa, Swiss, 15 Juni 2021. [REUTERS /Denis Balibouse]
WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.


Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

1 hari lalu

Mykola Solsky. wikipedia.org
Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar


Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

2 hari lalu

Veronika Novoseltseva charg d'affaires (kiri) dan Maxim Lukyanov (kanan) atase pertahanan di Kedutaan Besar Federasi Rusia untuk Indonesia dalam acara jumpa pers di Jakarta Selatan pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.


Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

3 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin mengecek persenjataan saat mengunjungi pusat pelatihan Distrik Militer Barat untuk pasukan cadangan yang dimobilisasi, di Wilayah Ryazan, Rusia 20 Oktober 2022. Dihadapkan dengan serangkaian kekalahan dalam perang, Putin bulan lalu mendeklarasikan
Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.


Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

4 hari lalu

Ilustrasi wartawan televisi. shutterstock.com
Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow


Menhan Rusia Menuduh NATO Kerahkan 33 Ribu Prajurit Dekat Perbatasan

4 hari lalu

Logo NATO. REUTERS/Yves Herman
Menhan Rusia Menuduh NATO Kerahkan 33 Ribu Prajurit Dekat Perbatasan

Menhan Rusia, Sergei Shoigu, mengatakan NATO telah mengerahkan sekitar 300 tank dan lebih dari 800 jenis kendaraan lapis baja dekat perbatasan Rusia.


Zelensky Sambut Bantuan Senjata AS untuk Ukraina, Minta Segera Dikirim

5 hari lalu

Presiden AS Joe Biden bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Ruang Oval Gedung Putih di Washington, 21 September 2023. REUTERS/Kevin Lamarque
Zelensky Sambut Bantuan Senjata AS untuk Ukraina, Minta Segera Dikirim

Zelensky menyambut baik pemberian bantuan militer senilai US$60 miliar untuk negaranya oleh Dewan Perwakilan Rakyat AS.


Murid SMA dan SMK di Ukraina Diminta Ikut Latihan Dasar Wajib Militer

6 hari lalu

Tentara Ukraina beristirahat di posisi mereka setelah pertempuran, saat serangan Rusia ke Ukraina berlanjut, dekat garis depan kota Bakhmut, di wilayah Donetsk, Ukraina 11 Mei 2023. Radio Free Europe/Radio Liberty/Serhii Nuzhnenko via REUTERS
Murid SMA dan SMK di Ukraina Diminta Ikut Latihan Dasar Wajib Militer

Komite pemuda dan olahraga Ukraina menerbitkan sebuah RUU yang meminta murid SMA dan SMK di penjuru Ukraina mengikuti pelatihan dasar wajib militer.