Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

7 Fakta Presiden Ferdinand Marcos Jr yang Terancam Dimakzulkan Duterte

Reporter

image-gnews
Presiden Jokowi bersulang dengan Presiden Filipina Ferdinand 'Bongbong' Marcos Jr saat santap siang di Istana Malacanang, Manila, pada Rabu, 10 Januari 2024. Foto Tangkap Layar TV Istana Kepresidenan Filipina
Presiden Jokowi bersulang dengan Presiden Filipina Ferdinand 'Bongbong' Marcos Jr saat santap siang di Istana Malacanang, Manila, pada Rabu, 10 Januari 2024. Foto Tangkap Layar TV Istana Kepresidenan Filipina
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Presiden Filipina saat ini, Ferdinand Marcos Jr., menghadapi ancaman pemakzulan oleh mantan Presiden Rodrigo Duterte. Dalam pidatonya yang sarat sumpah serapah pada Minggu malam, Duterte menuduh Marcos berencana mengamendemen konstitusi untuk mencabut batasan masa jabatan.

Selain itu, Duterte juga mengklaim bahwa Marcos terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. Duterte memperingatkan bahwa hal ini dapat menyebabkan Marcos digulingkan, mirip dengan nasib ayahnya, mendiang diktator Ferdinand Marcos.

Pidato tersebut semakin menguatkan rumor yang beredar selama beberapa bulan mengenai konflik politik antara keduanya, meskipun putri Duterte, Sara, menjabat sebagai wakil presiden di bawah pemerintahan Marcos setelah kemenangan besar mereka dalam pemilu 2022.

Menanggapi tuduhan Duterte, Marcos hanya tertawa. Dia menyatakan bahwa ia tidak akan memberikan tanggapan serius terhadap pertanyaan tersebut,

“Saya pikir itu karena fentanyl,” kata Marcos. “Fentanyl adalah obat pereda nyeri terkuat yang bisa Anda beli. … Setelah lima, enam tahun, hal itu akan berdampak padanya, itulah mengapa menurut saya inilah yang terjadi.”

Ferdinand Marcos Jr. adalah PolitikusFilipina yang merupakan presiden Filipina saat ini. Ia adalah anak dari mantan presiden Ferdinand Marcos Sr. dan mantan ibu negara Imelda Romualdez Marcos.

Berikut adalah fakta menarik tentang Ferdinand Marcos Jr.

1.   Karir Politik

Ferdinand R. Marcos Jr. telah mengabdikan dirinya untuk melayani masyarakat Filipina selama lebih dari dua dekade. Dia telah menjabat di banyak kursi politik. Berawal dari jabatan wakil gubernur, gubernur, anggota DPR, senat, dan kini presiden.

2.   Silsilah Keluarga Bongbong  

Bongbong adalah satu-satunya putra dan senama mendiang mantan Presiden Ferdinand E. Marcos Sr. dan mantan Ibu Negara Imelda Romualdez Marcos. Dia memiliki tiga saudara perempuan yaitu Imee, Irene dan Aimee. Pada tahun 1993, Bongbong menikah dengan Louise “Liza” Cacho Araneta. Mereka dikaruniai tiga orang anak: Ferdinand Alexander “Sandro”, Joseph Simon dan William Vincent “Vinny”.

3.  Masa Muda

Marcos atau yang akrab dipanggil Bongbong lahir pada tanggal 13 September 1957 di kota Batac, Ilocos Norte.  Ia memperoleh gelar Diploma Khusus bidang Ilmu Sosial dari Universitas Oxford (1978). Bongbong kemudian mendaftar di Wharton School of Business untuk mendapatkan gelar Master of Business Administration, yang akhirnya dihentikan karena dia terpilih pada tahun 1980 sebagai Wakil Gubernur di provinsi asalnya, Ilocos Norte.

4.  Keluarga Marcos Jr. Diasingkan pada Tahun 1986

Dia menjabat sebagai gubernur hingga tahun 1986 ketika Revolusi Kekuatan Rakyat menggulingkan keluarganya dari kekuasaan. Pada hari-hari terakhir revolusi, terdapat ancaman bahwa keberadaan Marco di Filipina dapat memicu perang saudara. Pemerintahan Reagan membawa Marcos dan sekitar 80 pejabat partainya ke Hawaii. Bersama orang tuanya, Marcos Jr. ikut dalam pengasingan tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setibanya di Hawaii, Marcos Jr. mencoba menarik dana dari rekening keluarga di Swiss, menyebabkan pemerintah Swiss membekukan rekening tersebut. Ferdinand Marcos meninggal dalam pengasingan tiga tahun kemudian pada tahun 1989, dan Marcos Jr. menjadi satu-satunya anggota keluarga yang hadir di sisi tempat tidur kematian ayahnya.

5.  Sumber Kekayaan Keluarga

Pengadilan Filipina memutuskan bahwa keluarga Marcos memperoleh kekayaan mereka melalui praktik-praktik yang melanggar hukum selama masa kepresidenan ayah mereka, Ferdinand Marcos. Kekayaan tersebut meliputi properti, koleksi perhiasan, karya seni, saham, instrumen keuangan, dan berbagai aset lainnya.

Dikatakan bahwa kekayaan tersebut diperoleh melalui penyalahgunaan bantuan ekonomi luar negeri, bantuan militer dari Pemerintah AS, dan suap yang terkait dengan kontrak pekerjaan umum selama dua dekade masa pemerintahan ayah mereka.

Setelah keluarga tersebut diasingkan, Komisi Presiden untuk Pemerintahan yang Baik diberi mandat untuk menyelidiki dan mengembalikan kekayaan yang diperoleh secara ilegal tersebut. Panitia menemukan bahwa ketiga anak Marco menerima manfaat yang signifikan dari kekayaan tersebut.

6. Orang Tua Disebut Diktator

Pemerintahan orang tuanya dianggap sebagai "kediktatoran suami-istri" yang korup. Pemerintah kemudian mencatat 75.000 insiden penyiksaan, penahanan ilegal, dan kasus penghilangan orang setelah penerapan darurat militer, pada saat Marcos Jr. masih menempuh pendidikan di Inggris.

Ribuan korban darurat militer menerima kompensasi, dan sekitar $600 juta yang diperoleh dari rekening bank Swiss digunakan untuk membayar klaim tersebut. Sebuah badan pemerintah yang didirikan untuk mengembalikan kekayaan yang hilang selama era Marcos, terutama melalui proses pengadilan, hanya berhasil mengembalikan $3,41 miliar dalam kurun 33 tahun. Marcos menyatakan bahwa keluarganya menghormati keputusan pengadilan terkait masalah ini.

7.  Gantikan Duterte

Selama musim kampanye, ia tetap memimpin dalam survei presiden dan menjadi kandidat presiden pertama yang mencapai angka persentase di atas 50% dalam survei yang dilakukan oleh Pulse Asia.

Marcos kemudian terpilih sebagai presiden, menggantikan Duterte pada pertengahan tahun 2022 setelah memenangkan kampanye pemilu. Ia berjanji mengupayakan perubahan haluan ekonomi setelah pandemi virus corona dan membawa persatuan di negara yang telah lama dibebani oleh kemiskinan yang parah dan perpecahan politik yang mengakar.

Pilihan Editor: Dislepet Duterte, Ferdinand Marcos Jr: Dia Kebanyakan Fentanyl!

RIZKI DEWI AYU | REUTERS | TEMPO.CO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

8 jam lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) saat memberikan keterangan pers dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2023. Rakernas yang mengusung tema 'Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Negara' tersebut itu juga akan membahas pemenangan Pemilu 2024 serta mendengar pengarahan khusus dari Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

Jokowi jadi satu-satunya presiden Indonesia yang dipecat dari partai, inilah 5 Presiden Indonesia yang juga menjadi petinggi partai.


5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

21 jam lalu

Seorang siswa menjawab modul pembelajarannya setelah penangguhan kelas tatap muka, di toko kosong milik keluarganya, di Manila, Filipina, 26 April 2024. REUTERS/Lisa Marie David
5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.


Fakta Uzbekistan, Negara Asal Imam Bukhari yang Pernah Dicengkram Uni Soviet

1 hari lalu

Pusat Sejarah Bukhara, di Uzbekistan. UNESCO menetapkan tempat ini sebagai situs warisan dunia pada tahun 1993. Terletak di Jlaur Sutra, Bukhara adalah contoh paling komplit kota abad pertengahan di Asia Tengah, termasuk makam Ismail Samani, dan manara masjid Poi-Kalyan dari abad ke-11. AP/Fotolia
Fakta Uzbekistan, Negara Asal Imam Bukhari yang Pernah Dicengkram Uni Soviet

Uzbekistan, tempat kelahiran Imam Bukhari, seorang periwayat hadis yang dihormati.


Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

1 hari lalu

Polisi mengamankan nelayan asing pelaku pencurian ikan di Belawan, Sumatera Utara, 21 Mei 2015. Personel Dit Polair berhasil menangkap satu nahkoda dan empat nelayan asing asal Thailand, yang mencuri ikan di perairan laut Indonesia dengan barang bukti ikan sebanyak 1 ton. ANTARA/Irsan Mulyadi
Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia


Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

2 hari lalu

Sebuah kapal pasokan Filipina berlayar di dekat kapal Penjaga Pantai Cina selama misi pasokan untuk pasukan Filipina yang ditempatkan di kapal perang yang dilarang terbang di Laut Cina Selatan, 4 Oktober 2023. REUTERS/Adrian Portugal
Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan


Resmi Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Berapa Harta Kekayaan Prabowo Subianto?

4 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto, menerima ucapan selamat dari Menteri Pertahanan AS, Lloyd J. Austin III, pada Rabu, 24 April 2024, setelah penetapan oleh Komisi Pemilihan Umum. Foto: Tim Media Prabowo
Resmi Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Berapa Harta Kekayaan Prabowo Subianto?

Jumlah harta kekayaan Presiden terpilih, Prabowo Subianto, mencapai Rp 2,04 triliun. Berikut Rinciannya.


Sama-sama Bantu Presiden, Apa Beda Kedudukan Wakil Presiden dengan Menteri?

5 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan arahan di Rapat Kordinasi Nasional Penanggulangan Bencana di Pullman Grand Central, Bandung, Jawa Barat, 24 April 2024. Dalam arahannya, Wapres Ma'ruf Amin mengatakan agar dilakukan pemetaan resiko bencana secara valid serta menyusun dan merencanakan skema pembiayaan penanggulangan bencana untuk mengatasi kesenjangan anggaran penanggulangan bencana di daerah. TEMPO/Prima mulia
Sama-sama Bantu Presiden, Apa Beda Kedudukan Wakil Presiden dengan Menteri?

Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya Presiden dibantu Wakil Presiden. Presiden juga dibantu para menteri. Lalu, apa bedanya Wapres dengan menteri?


KPU Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil, Pengrajin Pigura Panen Pesanan

5 hari lalu

Salah seorang pengunjung melihat pigura bergambar Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di kawasan Sriwedari Solo, Jawa Tengah, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
KPU Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil, Pengrajin Pigura Panen Pesanan

Pengrajin pigura bergambar Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mulai marak usai penetapan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).


Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

5 hari lalu

Presiden pertama RI, Sukarno (kiri) didampingi Wakil Presiden Mohammad Hatta, memberikan hormat saat tiba di Jalan Asia Afrika yang menjadi Historical Walk dalam penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung, 1955. Dok. Museum KAA
Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.


Prabowo-Gibran Akan Dilantik, Begini Aturan Memasang Foto Presiden dan Wapres

5 hari lalu

Foto presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029 di jual di lapak penjual bingkai foto di Pasar Baru, Jakarta, Selasa 23 April 2024. Pasangan Prabowo - Gibran resmi keluar sebagai pemenang Pilpres 2024 setalah dalam sidang putusan PHPU Pilpres 2024 Mahkamah Konstitusi menolak semua permohonan sengketa pemilu yang diajukan oleh pasangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD. TEMPO/Subekti
Prabowo-Gibran Akan Dilantik, Begini Aturan Memasang Foto Presiden dan Wapres

Foto Prabowo dan Gibran akan segera terpajang di berbagai kantor, lembaga dan instansi