Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sidang HAM PBB Soroti Perlakuan Cina ke Minoritas Muslim Uyghur

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Umat muslim yang tergabung dalam Aceh Solidaritas Untuk Muslim Uyghur (ASUMU) membentang poster dan spanduk saat menggelar aksi damai di halaman Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Jumat, 21 Desember 2018. Pemerintah Cina sudah mengakui menahan sejumlah orang yang disebutnya sebagai upaya mencegah terorisme.  ANTARA/Ampelsa
Umat muslim yang tergabung dalam Aceh Solidaritas Untuk Muslim Uyghur (ASUMU) membentang poster dan spanduk saat menggelar aksi damai di halaman Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Jumat, 21 Desember 2018. Pemerintah Cina sudah mengakui menahan sejumlah orang yang disebutnya sebagai upaya mencegah terorisme. ANTARA/Ampelsa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Cina menjadi sorotan atas catatan hak asasi manusianya pada pertemuan penting Dewan HAM PBB di Jenewa, Selasa, 23 Januari 2023, dengan negara-negara Barat menyerukan lebih banyak perlindungan bagi warga minoritas Muslim Uyghur di Xinjiang dan kebebasan lebih besar di Hong Kong. Beijing sendiri mengatakan pihaknya telah mencapai kemajuan bersejarah.

Tinjauan PBB di Jenewa ini adalah yang pertama sejak badan hak asasi manusia global tersebut merilis sebuah laporan pada 2022 yang menyatakan bahwa penahanan warga Uyghur dan Muslim lainnya di wilayah Xinjiang, mungkin merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan.

Beijing menyangkal adanya pelanggaran apa pun.

Cina telah melobi negara-negara non-Barat untuk memuji catatan hak asasi manusianya menjelang pertemuan tersebut dengan mengirimkan memo kepada utusannya dalam beberapa pekan terakhir, kata para diplomat kepada Reuters.

Misi diplomatik Cina tidak mengomentari laporan lobi tersebut. Delegasi Cina di PBB Jenewa mengatakan pada hari Selasa bahwa mereka telah mencapai kemajuan sejak tinjauan terakhir PBB pada 2018, dan mengatakan bahwa mereka telah mengangkat hampir 100 juta orang keluar dari kemiskinan.

“Kami memulai jalur pembangunan hak asasi manusia yang sejalan dengan tren zaman dan sesuai dengan kondisi nasional Cina dan mencetak pencapaian bersejarah dalam proses ini,” kata Duta Besar Chen Xu pada pertemuan tersebut.

Sekitar 163 negara dijadwalkan untuk berbicara pada sesi hari Selasa dan masing-masing negara hanya mempunyai waktu 45 detik untuk berbicara.

Banyak negara memuji upaya Cina dalam bidang hak asasi manusia, termasuk Ethiopia dan Kamerun. Negara-negara Barat menyampaikan kekhawatirannya termasuk Jerman, yang menyebut adanya pelanggaran hak asasi manusia di Xinjiang dan Tibet, serta Kanada yang menyerukan Cina mencabut undang-undang keamanan nasional Hong Kong yang kontroversial.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Eric Chan, kepala pemerintahan Hong Kong, memuji undang-undang tersebut.

“Hari-hari kekacauan dan ketakutan sosial kini telah berakhir. Stabilitas serta hukum dan ketertiban telah dipulihkan dan kota kita kembali ke jalurnya,” katanya pada pertemuan PBB.

Sarah Brooks dari Amnesty International mengatakan pertemuan itu berisiko menjadi "daun ara" bagi Cina dan negara-negara yang menjalin hubungan lebih dekat dengan Beijing.

Sebuah protes direncanakan pada Selasa malam di luar gedung PBB yang dihadiri aktivis Tibet, Uyghur dan Hong Kong serta pembangkang Cina.

REUTERS

Pilihan Editor Israel Usulkan Gencatan Senjata 2 Bulan untuk Bebaskan Sandera, Reaksi Hamas?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Siswa Jepang Tewas Ditikam di China, Picu Krisis Diplomatik

1 hari lalu

Prajurit Tiongkok menghadiri latihan pengendalian massa di Shenzhen Bay Sports Center di Shenzhen, Cina, Jumat, 16 Agustus 2019. Latihan ini digelar di sebuah stadion yang terletak di seberang perairan Hong Kong dan dekat jembatan yang melintasi perbatasan.  REUTERS/Thomas Peter
Siswa Jepang Tewas Ditikam di China, Picu Krisis Diplomatik

Seorang siswa Jepang berusia 10 tahun meninggal satu hari setelah ditikam di dekat sekolahnya di China selatan


Mariah Carey Bawa Anak Liburan ke Tembok Besar Cina, Intip Sejarah Situs Warisan Dunia Ini

2 hari lalu

Mariah Carey saat liburan ke Tembok Besar Cina pada 14 September 2024. (Instagram/@mariahcarey)
Mariah Carey Bawa Anak Liburan ke Tembok Besar Cina, Intip Sejarah Situs Warisan Dunia Ini

Dikenal sebagai salah satu keajaiban dunia, Tembok Besar Cina diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO.


Cina Salahkan Amerika Serikat atas Kegagalan Mencapai Gencatan Senjata di Gaza

3 hari lalu

Warga Palestina memeriksa reruntuhan bangunan sekolah untuk mencari para korban setelah terkena serangan Israeldi tengah konflik Israel-Hamas, di Kota Gaza, 1 September 2024.  Sekolah tersebut yang menjadi tempat penampungan warga Palestina terlantar akibat perang. REUTERS/Dawoud Abu Alkas
Cina Salahkan Amerika Serikat atas Kegagalan Mencapai Gencatan Senjata di Gaza

Meski ada seruan internasional yang kuat untuk gencatan senjata dan penghentian pembunuhan, Israel belum menghentikan operasi militernya


Asal Usul dan Makna Mooncake Festival, Merayakan Kebersamaan di Bawah Cahaya Purnama

3 hari lalu

Ilustrasi mooncake festival. Pixabay.com/Pham Trung Kien
Asal Usul dan Makna Mooncake Festival, Merayakan Kebersamaan di Bawah Cahaya Purnama

Mooncake Festival tahun ini dirayakan pda 17 September 2024


KJRI Shanghai Pastikan WNI Selamat dari Topan Bebinca

3 hari lalu

Ilustrasi hembusan angin badai. AP
KJRI Shanghai Pastikan WNI Selamat dari Topan Bebinca

WNI selamat dari amukan Topan Bebinca yang menyapu Shanghai. Ada 975 WNI yang menetap di Kota Shanghai, Provinsi Zhejiang, Jiangsu, dan Jiangxi


Kapal Penjaga Pantai Cina Patroli dan Latihan Bersama Rusia

3 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin bersalaman dengan Presiden Cina Xi Jinping saat melakukan pertemuan di Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Maret 2023. Sputnik/Sergei Karpukhin/Pool via REUTERS
Kapal Penjaga Pantai Cina Patroli dan Latihan Bersama Rusia

Kapal Meishan dan Xiushan hendak melakukan patroli dan latihan bersama dengan mitra mereka, Rusia.


Juara Tunggal Putri Hong Kong Open 2024, Profil Han Yue

4 hari lalu

Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani, menjadi runner up Hong Kong Open 2024 setelah kalah menghadapi wakil dari Cina, Han Yue yang jadi unggulan ketiga, Minggu, 15 September 2024. Kredit: Tim Media PBSI.
Juara Tunggal Putri Hong Kong Open 2024, Profil Han Yue

Atlet bulu tangkis tunggal putri Indonesia Putri Kusuma Wardani gagal juara Hong Kong Open 2024 setelah dikalahkan pebulu tangkis Cina, Han Yue


Shanghai Disapu Topan Bebinca

4 hari lalu

Ilustrasi badai. Pexels/Marek Piwnicki
Shanghai Disapu Topan Bebinca

Topan Bebinca mendarat di Shanghai persisnya sekitar pukul 7.30 pagi pada 16 September 2024. Topan telah menyebabkan ratusan penerbangan dibatalkan


Meizu Siap Rilis Ponsel Baru Lagi yang Disebutnya Flagship AI Phone

5 hari lalu

Meizu Lucky 08. gsmarena.com
Meizu Siap Rilis Ponsel Baru Lagi yang Disebutnya Flagship AI Phone

Meizu belum lama memperkenalkan seri ponsel pertamanya untuk pasar global, di luar Cina.


Cina Naikkan Usia Pensiun, Makin Banyak Gen-Z Terancam Menganggur

7 hari lalu

Xuehui Deng yang berusia 63 tahun merasa tubuhnya terbuang percuma setelah pensiun, sampai dia menemukan tarian yang membuatnya merasa muda, bersemangat dan yang paling penting, kembali seksi. ZOOMIN TV
Cina Naikkan Usia Pensiun, Makin Banyak Gen-Z Terancam Menganggur

Cina menaikkan batas usia pensiun akibat harapan hidup yang kian panjang. Di sisi lain, tingkat pengangguran di kalangan anak muda tinggi.