TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 dunia pada 21 Januari 2024, di urutan pertama berita tentang istri tentara Rusia yang mendatangi markas pemilihan Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow, pada Sabtu, 20 Januari 2024, untuk menyampaikan permintaan agar suaminya dikembalikan ke tengah-tengah keluarga.
Diurutan kedua top 3 dunia adalah berita tentang komunikasi di Gaza yang mulai berangsur pulih, khususnya untuk provider Paltel Group. Sedangkan untuk jaringan telekomunikasi milik provider lain, seperti Ooredoo, masih mengalami gangguan akibat perang.
Berikut top 3 dunia selengkapnya:
1. Istri Tentara Rusia Nekad Datangi Markas Putin, Tanya Kapan Suaminya Dipulangkan dari Urkaina
Maria Andreyeva, istri tentara Rusia, mendatangi markas pemilihan Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow, untuk meminta agar suaminya dikembalikan ke tengah-tengah keluarga. Dia mengatakan Presiden Putin telah mengeluarkan keputusan bahwa suaminya saya harus berada di sana (Ukraina). Dan sekarang dia ingin tahu kapan Putin akan mengeluarkan keputusan suami berada di rumah
Adu argumen terjadi selama kunjungan Andreyeva ke markas pemilihan Putin oleh delegasi kecil dari "The Way Home", yakni sebuah organisasi istri tentara yang berkampanye untuk kembalinya suami mereka dari garis depan. Hal ini menunjukkan betapa besarnya kemarahan dan keputusasaan di antara beberapa keluarga tentara ketika perang terus berlanjut, yang tidak terlihat berakhir setelah hampir dua tahun
Baca selengkapnya di sini
2. Jaringan Komunikasi Milik Paltel Group di Gaza Sudah Pulih
Sambungan komunikasi dan internet di Gaza pada Jumat sore, 19 Januari 2024, berangsur pulih setelah sekitar 8 hari-an akses komunikasi di wilayah itu terputus hingga membuat Gaza terputus dari dunia luar.
Paltel Group dalam sebuah pernyataan mengumumkan kalau tim teknis perusahaan itu telah bekerja keras dalam beberapa hari terakhir untuk memperbaiki kerusakan jaringan infrastruktur internal yang disebabkan serangan terus-menerus ke Jalur Gaza. Paltel Group adalah perusahaan penyedia jasa komunikasi di Jalur Gaza.
Baca selengkapnya di sini
3. Ribuan Warga Israel Unjuk Rasa, Memprotes Pemerintahan Benjamin Netanyahu
Ribuan warga Israel pada Sabtu, 20 Januari 2024, berunjuk rasa di Ibu Kota Tel Aviv untuk memprotes pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Demonstran menuduh Netanyahu salah kelola keamanan negara dan menyerukan agar diselenggarakan pemilu.
Protes anti-pemerintah itu cukup mengejutkan yang menuntut pula agar dilakukan gencatan senjata. Perpecahan politik dikesampingkan saat warga Israel bersatu mendukung militer dan anggota keluarga yang tewas atau menjadi sandera Hamas. Akan tetapi, perang di Gaza yang sudah berlangsung selama empat bulan, muncul seruan agar dilakukan pergantian kepemimpinan di Israel. Belum ada indikasi kalau posisi Netanyahu terancam.
Baca selengkapnya di sini
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini
