Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Human Rights Watch: Pemerintah Cina Menutup Ratusan Masjid

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Kubah dan menara Masjid Liujiagou dibongkar antara November 2019 (kiri) dan Oktober 2021 (tengah). Dalam beberapa hari, pihak berwenang juga menurunkan papan emas bertuliskan nama masjid tersebut, Oktober 2021 (kanan) HRW.ORG
Kubah dan menara Masjid Liujiagou dibongkar antara November 2019 (kiri) dan Oktober 2021 (tengah). Dalam beberapa hari, pihak berwenang juga menurunkan papan emas bertuliskan nama masjid tersebut, Oktober 2021 (kanan) HRW.ORG
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga non-pemerintah berbasis di Amerika Serikat, Human Rights Watch atau HRW melaporkan, Pemerintah Cina secara signifikan tengah mengurangi jumlah masjid di dua provinsi yakni Ningxia dan Gansu di bawah kebijakan "konsolidasi masjid".  

"Ini merupakan pelanggaran terhadap hak atas kebebasan beragama," demikian pernyataan Human Rights Watch yang diterbitkan di jurnal mereka, Rabu, 22 November 2023.

Pihak berwenang Cina telah menonaktifkan, menutup, menghancurkan, dan mengubah masjid untuk keperluan sekuler sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk membatasi praktik Islam. Pihak berwenang telah menghilangkan unsur arsitektur Islam, seperti kubah dan menara, dari banyak masjid lainnya, kata HRW.

"Pemerintah Cina tidak 'mengkonsolidasikan' masjid seperti yang diklaimnya, tetapi menutup banyak masjid sehingga melanggar kebebasan beragama," kata Maya Wang, penjabat Direktur Human Rights Watch Cina. "Penutupan, penghancuran, dan pengalihfungsian masjid oleh pemerintah Tiongkok adalah bagian dari upaya sistematis untuk mengekang praktik Islam di Cina."

Hukum Cina mengizinkankan orang untuk beribadah hanya di tempat ibadah yang agamanya diakui secara resmi, dan pihak berwenang mempertahankan kontrol ketat atas rumah ibadah. Sejak 2016, ketika Presiden Xi Jinping menyerukan "Sinisisasi" agama – yang bertujuan untuk memastikan bahwa Partai Komunis Cina (CCP) menjadi penengah kehidupan spiritual masyarakat – kontrol negara atas agama semakin menguat.

"Konsolidasi masjid" dirujuk dalam dokumen CCP pusat pada April 2018 yang menguraikan strategi nasional multi-cabang untuk "Sinisisasi" Islam – atau menjadikannya lebih Cina, kata HRW.

Dokumen ini menginstruksikan CCP dan lembaga-lembaga negara di seluruh Tiongkok untuk "memperkuat manajemen standar pembangunan, renovasi dan perluasan tempat-tempat Ibadah Islam."

Dokumen tersebut mencatat bahwa prinsip utama di balik "manajemen" tersebut adalah bahwa "seharusnya tidak ada tempat ibadah Islam yang baru dibangun" untuk "memadatkan jumlah keseluruhan [masjid]."

Meskipun ada pengecualian, dokumen ini menyatakan bahwa "semestinya ada lebih banyak penghancuran [masjid] daripada pembangunan."

Di Ningxia, Human Rights Watch menyatakan telah memverifikasi dan menganalisis sejumlah video dan foto yang diunggah oleh Muslim Hui ke internet dan menggunakan citra satelit untuk menguatkan video dan gambar itu, serta untuk memeriksa implementasi kebijakan di dua desa, menemukan dari tujuh masjid di desa-desa itu, empat di antaranya rusak parah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tiga bangunan utama telah dihancurkan, dan satu tempat wudhu yang rusak di bagian dalamnya. Pihak berwenang telah menyingkirkan kubah dan menara di ketujuh masjid itu.

Human Rights Watch tidak dapat menentukan jumlah masjid yang ditutup atau dialihfungsikan di seluruh Ningxia dan Gansu karena dokumen resmi tidak memberikan rincian yang tepat.

Dua peneliti spesialis Muslim Hui, Hannah Theaker dan David Stroup, dalam sebuah laporan penelitian yang akan segera terbit, memperkirakan bahwa sepertiga masjid di Ningxia telah ditutup sejak 2020.

Sebuah laporan Radio Free Asia pada Maret 2021 memperkirakan bahwa antara 400 dan 500 masjid menghadapi penutupan di Ningxia, yang memiliki 4.203 masjid pada 2014.

Menurut HRW, Pemerintah Cina mengklaim bahwa kebijakan konsolidasi masjid bertujuan untuk "mengurangi beban ekonomi" umat Islam, terutama mereka yang tinggal di daerah miskin dan pedesaan.

Sejauh ini Pemerintah Cina belum mengeluarkan tanggapan atas pernyataan HRW.

HRW

Pilihan Editor Netanyahu Akan Lanjutkan Serangan ke Gaza setelah Gencatan Senjata 4 Hari Berakhir

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

19 menit lalu

Li Ran (kanan). Instagram/mumunotinparis
Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.


Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

4 jam lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel


Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

6 jam lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendatangi PT Hwa Hok Steel yang memproduksi baja tulangan beton (BjTB) yang tak sesuai Standar Nasional Indonesia di Kabupaten Serang, Banten pada Jumat, 26 April 2024. Produk yang tak sesuai standar itu nantinya akan dimusnahkan. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.


Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

15 jam lalu

Sebuah kapal pasokan Filipina berlayar di dekat kapal Penjaga Pantai Cina selama misi pasokan untuk pasukan Filipina yang ditempatkan di kapal perang yang dilarang terbang di Laut Cina Selatan, 4 Oktober 2023. REUTERS/Adrian Portugal
Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan


Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

19 jam lalu

Ismail Haniyeh REUTERS
Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas


Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

21 jam lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.


PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

1 hari lalu

Anak-anak Palestina bermain di tengah reruntuhan taman yang hancur akibat serangan militer Israel, saat Idul Fitri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza 11 April 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB


Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

1 hari lalu

Ilustrasi lahan padi. TEMPO/Magang/Joseph.
Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.


Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

1 hari lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

Pemblokiran Israel terhadap penyelidik internasional memasuki Jalur Gaza menghambat penyelidikan independen atas kuburan massal yang baru ditemukan


Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi usai mendampingi Presiden Jokowi bertemu Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan di Istana Kepresiden Jakarta, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.