Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Isi Lengkap Surat Peringatan Osama Bin Laden Untuk Amerika Soal Palestina

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Sebuah foto sangat langka dari kegiatan Osama bin Laden, selama persembunyian di Afganistan berhasil ditemukan. Osama saat di foto menggunakan baju loreng, dan senapan favoritnya, AK-47. Jalalabad, 12 Maret 2015. Dailymail.co.uk
Sebuah foto sangat langka dari kegiatan Osama bin Laden, selama persembunyian di Afganistan berhasil ditemukan. Osama saat di foto menggunakan baju loreng, dan senapan favoritnya, AK-47. Jalalabad, 12 Maret 2015. Dailymail.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Surat dari pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden dengan judul 'Surat untuk Amerika' viral di Tiktok. Surat yang ditulis Osama pada tahun 2002 itu diterjemahkan dan diterbitkan oleh The Guardian pada Selasa, 14 November 2023 tapi kemudian dihapus. The Guardian menghapusnya karena surat tersebut dibagikan di media sosial tanpa konteks penuh dan malah akan mengarahkan pembaca ke media sosial.

Selain itu, Tiktok juga akan melarang penggunanya mengunggah konten surat Osama bin Laden.  “Konten yang mempromosikan surat ini jelas melanggar aturan kami dalam mendukung segala bentuk terorisme,” kata TikTok dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Reuters.

Berikut adalah isi surat Osama Bin Laden yang ditujukan untuk Amerika Serikat. Surat bertajuk “Letter to America” itu sendiri yang pertama kali terbit dalam bahasa Arab, berikut versi terjemahannya seperti dikutip as.com

Surat Osama bin Laden untuk Amerika Serikat

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, 

“Izin berperang (melawan orang-orang kafir) diberikan kepada orang-orang (orang-orang mukmin) yang dilawan, karena mereka telah dianiaya dan sesungguhnya Allah Maha Kuasa memberikan kemenangan kepada mereka (orang-orang mukmin)” [Quran 22:39]

“Orang-orang yang beriman berperang di jalan Allah, dan orang-orang kafir berperang di jalan Taghut (apa pun yang disembah selain Allah, misalnya setan). Maka berperanglah kamu melawan sahabat-sahabat Setan; lemah sekali, sesungguhnya itulah rencana setan.”[Quran 4:76]

Beberapa penulis Amerika telah menerbitkan artikel dengan judul ‘Atas dasar apa kita berperang?’ Artikel-artikel ini telah menghasilkan sejumlah tanggapan, beberapa di antaranya menganut kebenaran dan berdasarkan Hukum Islam, dan yang lainnya tidak. Di sini kami ingin menguraikan kebenaran - sebagai penjelasan dan peringatan - berharap pahala dari Allah, mencari kesuksesan dan dukungan dari-Nya.

Sambil mencari pertolongan Allah, kami menjawab berdasarkan dua pertanyaan yang ditujukan kepada orang Amerika:

(Q1) Mengapa kami melawan dan menentang Anda?

(Q2) Kami memanggil Anda untuk apa, dan apa yang kami inginkan dari Anda?

Adapun pertanyaan pertama: Mengapa kami melawan dan menentang Anda? Jawabannya sangat sederhana:

(1) Karena Anda menyerang kami dan terus menyerang kami.

a) Anda menyerang kami di Palestina:

(i) Palestina, yang telah tenggelam di bawah pendudukan militer selama lebih dari 80 tahun. Inggris menyerahkan Palestina, dengan bantuan dan dukungan Anda, kepada orang-orang Yahudi, yang telah mendudukinya selama lebih dari 50 tahun; tahun-tahun yang penuh dengan penindasan, tirani, kejahatan, pembunuhan, pengusiran, penghancuran dan kehancuran. Penciptaan dan kelanjutan Israel adalah salah satu kejahatan terbesar, dan Anda adalah pemimpin penjahatnya. Dan tentu saja tidak perlu menjelaskan dan membuktikan sejauh mana dukungan Amerika terhadap Israel. Pembentukan Israel adalah kejahatan yang harus dihapuskan. Setiap orang yang tangannya telah tercemar dalam kontribusinya terhadap kejahatan ini harus menanggung akibatnya, dan membayar mahal untuk itu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ini Alasan AS Hentikan Pengiriman Bom ke Israel

3 jam lalu

Tentara Israel berjalan di samping kendaraan militer di dekat perbatasan Israel-Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Israel selatan, 8 Mei 2024. REUTERS/Ammar Awad TPX
Ini Alasan AS Hentikan Pengiriman Bom ke Israel

Amerika Serikat telah menangguhkan pengiriman senjata ke Israel, termasuk bom-bom berat yang digunakan oleh sekutu AS tersebut di Gaza.


Sivitas Akademika Universitas Andalas Gelar Aksi Bela Palestina: Unand Student For Justice In Palestine

4 jam lalu

Caption:Aksi bela Palestina yang dilakukan mahasiswa, tenaga pendidik, dan dosen Universitas Andalas (Unand) di sekitar Bundaran Rektorat Unand, pada Rabu, 8 Mei 2024. TEMPO/Tiara Juwita
Sivitas Akademika Universitas Andalas Gelar Aksi Bela Palestina: Unand Student For Justice In Palestine

Setelah puluhan kampus di Amerika, kini sivitas akademika Universitas Andalas (Unand) gelar aksi bela Palestina dengan tema Unand Student For Justice.


Mengapa Netanyahu Menolak Gencatan Senjata dengan Hamas?

18 jam lalu

Militer Israel beroperasi di Penyeberangan Rafah sisi Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Jalur Gaza selatan, 7 Mei 2024. Israel Defense Forces/Handout via REUTERS
Mengapa Netanyahu Menolak Gencatan Senjata dengan Hamas?

Israel menolak gencatan senjata dan melancarkan operasi di Rafah, sehingga menimbulkan kekhawatiran bahwa perang di Gaza akan berlarut-larut.


Bahama Secara Resmi Akui Palestina Sebagai Negara

19 jam lalu

Pengunjuk rasa pro-Palestina berfoto di depan Mahkamah Internasional (ICJ) ketika hakim memutuskan tindakan darurat terhadap Israel menyusul tuduhan Afrika Selatan bahwa operasi militer Israel di Gaza adalah genosida yang dipimpin negara, di Den Haag, Belanda, 26 Januari 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Bahama Secara Resmi Akui Palestina Sebagai Negara

Bahama secara resmi mengakui negara Palestina. Sebelumnya sejumlah negara melakukan hal serupa.


Beri Makan Gibran yang Kelaparan di Bogor, TikToker Asal Depok Malah Diancam Dipenjarakan

1 hari lalu

Ilustrasi TikTok. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Beri Makan Gibran yang Kelaparan di Bogor, TikToker Asal Depok Malah Diancam Dipenjarakan

TikToker asal Depok diancam dipenjarakan akibat video memberi makan bocah yang kelaparan di Desa Rawa Panjang, Kabupaten Bogor viral di media sosial.


5 Fakta dari KTT OKI di Gambia, Menlu Retno: OKI Harus Dorong Gencatan Senjata Israel Hamas

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi berbicara pada KTT Menteri Luar Negeri Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di New York pada Kamis (22 September 2022). ANTARA/HO-Kemlu RI/am/nbl.
5 Fakta dari KTT OKI di Gambia, Menlu Retno: OKI Harus Dorong Gencatan Senjata Israel Hamas

Yang mencuat di KTT OKI di Gambia, mulai dari seruan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi soal Palestina dan negara islam lainnya


Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

1 hari lalu

Polisi menangkap aktivis pro-Palestina yang menggelar aksi di dekat lokasi Met Gala, pada 6 Mei 2024. REUTERS
Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

Pengunjuk rasa pro-Palestina mengadakan protes di sekitar acara mode bergengsi Met Gala di Museum Seni Metropolitan, New York.


Israel Tutup Perbatasan Rafah, PBB: Bencana Kemanusiaan Jika Bantuan Tak Bisa Masuk Gaza

1 hari lalu

Militer Israel beroperasi di Penyeberangan Rafah sisi Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Jalur Gaza selatan, dalam tangkapan layar yang diambil dari video selebaran yang dirilis pada 7 Mei 2024. Israel Defense Forces/Handout via REUTERS
Israel Tutup Perbatasan Rafah, PBB: Bencana Kemanusiaan Jika Bantuan Tak Bisa Masuk Gaza

Pejabat PBB mengatakan penutupan perbatasan Rafah dan Karem Abu Salem (Kerem Shalom) merupakan "bencana besar" bagi warga Palestina di Gaza


Bertemu di Malaysia, Jusuf Kalla Minta Hamas Bersatu dengan Fatah

1 hari lalu

Anggota delegasi Jusuf Kalla (JK), Hamid Awaludin, mengatakan bahwa Hamas meminta wakil presiden ke-10 dan 12 Indonesia tersebut untuk memediasi upaya mengakhiri konflik di Palestina. Dok.Delegasi Jusuf Kalla
Bertemu di Malaysia, Jusuf Kalla Minta Hamas Bersatu dengan Fatah

Ketua PMI Jusuf Kalla meminta Hamas untuk bersatu dengan Fatah ketika bertemu perwakilan kelompok tersebut di Kuala Lumpur.


12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

1 hari lalu

Logo International Criminal Court (ICC) di Den Hague, Belanda. Sumber: aa.com.tr
12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

12 senator AS mengancam akan menjatuhkan sanksi terhadap ICC jika menerbitkan perintah penangkapan terhadap perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu.