Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

AS Tegaskan Tak Mendukung Pendudukan Israel di Gaza Setelah Perang

Reporter

image-gnews
Presiden AS Joe Biden telah menunjukkan dukungan yang teguh terhadap keamanan Israel selama lebih dari setengah abad dalam kehidupan publik. Dalam foto ini, Biden menghadiri pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, saat ia mengunjungi Israel di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Tel Aviv, Israel, 18 Oktober 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Presiden AS Joe Biden telah menunjukkan dukungan yang teguh terhadap keamanan Israel selama lebih dari setengah abad dalam kehidupan publik. Dalam foto ini, Biden menghadiri pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, saat ia mengunjungi Israel di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Tel Aviv, Israel, 18 Oktober 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Joe Biden tidak mendukung pendudukan militer Israel di Jalur Gaza setelah perang Israel-Hamas berakhir, kata juru bicara Gedung Putih.

“Biden yakin pendudukan kembali Gaza oleh pasukan Israel bukanlah hal yang benar untuk dilakukan”, kata juru bicara keamanan nasional Gedung Putih, John Kirby, kepada wartawan pada Selasa.

Komentar tersebut muncul sehari setelah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan bahwa Israel akan mengambil kendali keamanan di Gaza setelah perang.

Israel akan bertanggung jawab atas keamanan untuk “jangka waktu yang tidak terbatas” katanya kepada ABC News pada Senin.

“Ketika kita tidak mempunyai tanggung jawab keamanan, yang kita alami adalah meletusnya teror Hamas dalam skala yang tidak dapat kita bayangkan,” ujar Netanyahu.

Kirby mengatakan bahwa “perlu ada serangkaian pembicaraan yang sehat tentang seperti apa Gaza pasca-konflik dan seperti apa pemerintahannya”.

“Apa yang benar-benar kami sepakati dengan rekan-rekan Israel kami adalah bahwa hal ini tidak akan terlihat seperti apa yang terjadi pada 6 Oktober,” tambah Kirby.

Presiden AS Joe Biden sebelumnya mengatakan bahwa Israel menduduki Gaza adalah sebuah “kesalahan”.

Israel melancarkan serangan udara dan darat terhadap Hamas setelah kelompok bersenjata tersebut melakukan serangan mematikan di Israel selatan bulan lalu, menewaskan 1.400 orang, menurut pejabat Israel, dan menyandera lebih dari 230 orang lainnya.

Pemboman Israel di Gaza telah menewaskan sedikitnya 10.328 orang, termasuk 4.237 anak-anak, menurut otoritas kesehatan Palestina.

Baik Israel maupun Hamas menolak tekanan internasional yang semakin besar untuk melakukan gencatan senjata.

Israel mengatakan Hamas harus membebaskan para sandera terlebih dahulu. Hamas mengatakan mereka tidak akan membebaskan mereka atau menghentikan pertempuran ketika Gaza sedang diserang.

Pasukan darat Israel telah memerangi pejuang Palestina di Gaza selama lebih dari seminggu, membelah wilayah tersebut menjadi dua dan mengepung Kota Gaza.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Juru bicara militer Israel Daniel Hagari mengatakan bahwa pasukan darat negara itu “saat ini berada dalam operasi darat di kedalaman Kota Gaza dan memberikan tekanan besar pada Hamas”.

Israel melancarkan gelombang serangan lain di Jalur Gaza pada Selasa ketika ratusan warga Palestina lainnya meninggalkan Kota Gaza ke selatan.

Ada yang naik kereta keledai, sebagian besar berjalan kaki, ada pula yang mendorong kerabat lanjut usia yang menggunakan kursi roda, semuanya tampak kelelahan. Banyak yang tidak mempunyai apa-apa selain pakaian di tubuh mereka.

Ratusan ribu warga Palestina telah mengindahkan perintah Israel untuk menuju ke bagian selatan Gaza, keluar dari jalur serangan darat.  Namun pengeboman di wilayah selatan juga terus berlanjut.

Di kota Deir al-Balah, petugas penyelamat mengeluarkan sedikitnya empat orang tewas dan beberapa anak terluka dari reruntuhan bangunan yang rata, kata para saksi mata. “Putriku,” teriak seorang wanita sambil berlari di belakang mereka.

Serangan udara Israel menghancurkan beberapa rumah pada Selasa pagi di Khan Younis. Setidaknya lima jenazah – termasuk tiga anak yang tewas – berhasil diangkat dari reruntuhan, kantor berita Associated Press melaporkan.

Bersamaan dengan pengeboman tersebut, Israel juga melakukan pengepungan terhadap Gaza, sangat membatasi akses terhadap makanan, air dan listrik serta memutus pasokan bahan bakar untuk lebih dari 2,3 juta orang yang terjebak di wilayah kantong yang tertutup tersebut.

Sejumlah kecil bantuan telah masuk melalui penyeberangan Rafah dengan Mesir, namun Sekjen PBB Antonio Guterres menyebut bantuan itu “sedikit” bantuan melawan “lautan” kebutuhan.

Pada Selasa, Komite Palang Merah Internasional (ICRC) mengatakan bahwa konvoi kemanusiaan yang membawa pasokan medis ke Rumah Sakit Al-Shifa mendapat serangan di Kota Gaza, dan seorang pengemudi mengalami luka ringan. ICRC tidak mengidentifikasi pelaku serangan.

Pilihan Editor: Satu Bulan Genosida Israel di Gaza, Dunia Gagal Menghentikannya

REUTERS | AL JAZEERA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

52 menit lalu

Teknisi mengerjakan menara peluncur rudal M270 di Lockheed Martin Camden Operations di Camden, Arkansas, AS, 27 Februari 2023.REUTERS/Kevin Lamarque
Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza


Kehidupan Warga Gaza Hancur Gara-gara Serangan Israel, Ini Detailnya

2 jam lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
Kehidupan Warga Gaza Hancur Gara-gara Serangan Israel, Ini Detailnya

Jalur Gaza mengalami bencana kemanusiaan selama hampir tujuh bulan sejak serangan Israel sebagai balasan serangan Hamas 7 Oktober ke wilayahnya.


Israel Ancam Balas Dendam terhadap Palestina Jika ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

2 jam lalu

Ilustrasi palu sidang pengadilan. legaljuice.com
Israel Ancam Balas Dendam terhadap Palestina Jika ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Israel mengancam melakukan pembalasan terhadap Otoritas Palestina jika ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Benjamin Netanyahu dan menteri-menterinya.


Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

4 jam lalu

Tentara khusus Korea Selatan melakukan terjun panyung sambil membawa bendera nasional saat ulang tahun ke-65 Hari Angkatan Bersenjata di bandara militer Seoul di Seongnam (27/9). AP/Lee Jin-man
Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).


Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

5 jam lalu

Pengunjuk rasa pendukung Palestina di Gaza bernyanyi di sebuah perkemahan setelah polisi kampus UCLA meminta para pengunjuk rasa untuk pergi, di Universitas California Los Angeles (UCLA) di Los Angeles, California, AS, 1 Mei 2024. Polisi menangkap para aktivis yang menduduki sebuah gedung di Universitas Columbia dan membersihkan kota tenda dari kampusnya. REUTERS/Mike Blake
Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.


Fakta tentang Gustavo Petro, Presiden Kolombia, Pembela Hak-hak Palestina

5 jam lalu

Presiden Kolombia Gustavo Petro. Luisa Gonzalez/Reuters
Fakta tentang Gustavo Petro, Presiden Kolombia, Pembela Hak-hak Palestina

Kolombia pernah berhubungan akrab dengan Israel, tetapi Gustavo Petro, sang presiden, tidak pernah menahan diri untuk mengkritik negara Zionis itu.


Kementerian Luar Negeri Yordania Komplain ke Israel karena Truk Bantuan Kemanusiaan ke Gaza Diserang

6 jam lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Kementerian Luar Negeri Yordania Komplain ke Israel karena Truk Bantuan Kemanusiaan ke Gaza Diserang

Warga Israel yang tinggal di wilayah pendudukan, menyerang dua konvoi kendaraan pembawa bantuan kemanusiaan untuk warga di Jalur Gaza dari Yordania.


Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

7 jam lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.


5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

7 jam lalu

Sebuah foto sangat langka dari kegiatan Osama bin Laden, selama persembunyian di Afganistan berhasil ditemukan. Osama saat di foto menggunakan baju loreng, dan senapan favoritnya, AK-47. Jalalabad, 12 Maret 2015. Dailymail.co.uk
5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.


DPR AS Loloskan RUU Kontroversial soal Definisi Anti-Semitisme, Apa Maksudnya?

8 jam lalu

Para pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di Gaza berkumpul di perkemahan kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Los Angeles, California, AS, 29 April 2024. REUTERS/David Swanson
DPR AS Loloskan RUU Kontroversial soal Definisi Anti-Semitisme, Apa Maksudnya?

Kelompok HAM memperingatkan bahwa definisi baru Anti-Semitisme tersebut dapat semakin membatasi kebebasan berpendapat.