Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cina: Komunitas Internasional Tak Boleh Biarkan Tragedi di Gaza Berlanjut

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Wang Wenbin. REUTERS/Florence Lo
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Wang Wenbin. REUTERS/Florence Lo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Komunitas internasional tidak boleh membiarkan tragedi di Gaza berlanjut, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina Wang Wenbin pada Senin, 6 November 2023, ketika Israel masih melancarkan serentetan serangan di wilayah kantong tersebut selama hampir sebulan penuh. Lebih dari 10.000 warga Palestina telah terbunuh sejak 7 Oktober lalu, kata Kementerian Kesehatan Gaza.

“Situasi kemanusiaan yang buruk di Gaza memanggil hati nurani manusia, dan komunitas internasional tidak boleh membiarkan tragedi ini berlanjut,” katanya kepada konferensi pers di Beijing.

Reaksi ini muncul setelah pasukan Israel menyerang konvoi ambulans di Gaza pada Jumat, 3 November 2023, media pemerintah melaporkan. Cina mendesak pihak-pihak terkait untuk melakukan segala upaya untuk menjamin keselamatan dan keamanan warga sipil dan rumah sakit serta fasilitas sipil lainnya di bawah perlindungan khusus Konvensi Jenewa.

Dalam kesempatan yang sama, Wang pun membahas resolusi yang diadopsi oleh negara-negara dalam sidang khusus darurat Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yang menyerukan gencatan senjata kemanusiaan segera dan menuntut agar semua pihak mematuhi hukum internasional. 

Resolusi hasil rancangan 22 negara Arab tersebut disahkan pada Jumat, 27 Oktober 2023 dengan selisih suara 120 berbanding 14, dengan 45 negara abstain. Sementara, Israel memilih tidak, bersama sekutu setianya Amerika Serikat.

Pemungutan suara di Sidang Majelis Umum PBB ini datang setelah Dewan Keamanan gagal mengambil tindakan nyata dalam meloloskan resolusi, lantaran AS dan Rusia menggunakan hak veto mereka untuk memblokir proposal yang didukung oleh negara lain.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Sebagai presiden Dewan Keamanan PBB saat ini, Cina akan melakukan yang terbaik untuk memulihkan perdamaian di Palestina, dan meminta Dewan Keamanan memenuhi tanggung jawabnya … untuk meringankan krisis saat ini dan menjaga keamanan warga sipil,” ujar Wang.

Cina pada Rabu, 1 November 2023 mengambil alih kepresidenan bergilir Dewan Keamanan PBB untuk bulan November dengan fokus pada situasi di Palestina dan Israel. Hal itu menjadi agenda utama dewan beranggotakan 15 negara tersebut pada bulan November, kata Zhang Jun, perwakilan tetap Cina untuk PBB.

Wang menegaskan, “Posisi Cina terhadap masalah Palestina konsisten dan jelas. Kami mendukung pembentukan negara Palestina merdeka yang mempunyai kedaulatan penuh berdasarkan perbatasan tahun 1967 dan dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya berdasarkan resolusi PBB yang relevan.”

CGTN

Pilihan Editor: Top 3 Dunia: Militer Terkuat di Timur Tengah, Masjid Palestina, Hassan Nasrallah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Dunia: 9 Negara Tolak Keanggotaan Palestina di PBB hingga Serangan Bom Nuklir ke Gaza

1 jam lalu

Lindsey Graham. REUTERS/Pool
Top 3 Dunia: 9 Negara Tolak Keanggotaan Palestina di PBB hingga Serangan Bom Nuklir ke Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 14 Mei 2024 diawali oleh alasan 9 negara menolak Palestina menjadi anggota penuh PBB.


PM Qatar Sebut Negosiasi Gencatan Senjata Buntu setelah Serangan Israel di Rafah

2 jam lalu

Menteri Luar Negeri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani. REUTERS/Ibraheem Al Omari/
PM Qatar Sebut Negosiasi Gencatan Senjata Buntu setelah Serangan Israel di Rafah

Perdana Menteri Qatar mengatakan negaranya akan terus melakukan mediasi antara Hamas dan Israel.


Blockout 2024: Aksi blokir Akun Selebritas yang Bungkam soal Gaza

5 jam lalu

Zendaya berpose di Met Gala, yang merupakan gala penggalangan dana tahunan yang diadakan untuk kepentingan Metropolitan Museum of Art's Costume Institute dengan tema tahun ini 'Sleeping Beauties: Reawakening Fashion' di New York City, New York, AS, 6 Mei 2024. REUTERS/Andrew Kelly
Blockout 2024: Aksi blokir Akun Selebritas yang Bungkam soal Gaza

Gerakan "Blockout 2024" mendesak pengguna untuk memblokir akun selebritas yang tetap bungkam mengenai krisis kemanusiaan di Gaza.


PBB Rilis Data Korban di Gaza, Apakah Berbeda dari Data Hamas?

9 jam lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. Lusinan warga Palestina yang tidak diketahui identitasnya dimakamkan di pemakaman massal di Gaza setelah pemerintah Israel menyerahkan jenazah yang mereka simpan di Israel. REUTERS/Mohammed Salem
PBB Rilis Data Korban di Gaza, Apakah Berbeda dari Data Hamas?

Perubahan dalam cara PBB menghitung korban di Gaza telah disebut-sebut sebagai bukti adanya bias.


Begini Metode Penyiksaan Israel yang Mengerikan terhadap Tahanan Palestina

10 jam lalu

Mohammed Al-Torok, seorang warga Palestina yang baru dibebaskan dan ditahan oleh tentara Israel dan mengatakan dia disiksa di tahanan Israel, menerima perawatan di rumah sakit, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah di Jalur Gaza selatan, Kamis, 2 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Begini Metode Penyiksaan Israel yang Mengerikan terhadap Tahanan Palestina

Penyiksaan terhadap para tahanan Palestina dilakukan hanya karena dendam dan tidak dimaksudkan untuk pengumpulan informasi intelijen.


HRW: Delapan Serangan Israel Tewaskan dan Lukai 31 Petugas Kemanusiaan di Gaza

10 jam lalu

Foto yang dirilis pada 15 Februari 2024 menunjukkan sebuah lubang besar di pusat kesehatan UNRWA yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza. UNRWA menyebut bahwa data terbaru menunjukkan 84 persen dari seluruh fasilitas kesehatan di Gaza telah mengalami dampak langsung dari serangan-serangan yang terus berlangsung. UNRWA/Handout via REUTERS
HRW: Delapan Serangan Israel Tewaskan dan Lukai 31 Petugas Kemanusiaan di Gaza

HRW melaporkan Israel telah membunuh atau melukai sedikitnya 31 pekerja kemanusiaan di Gaza sejak Oktober dalam setidaknya delapan serangan.


Palang Merah Buka Rumah Sakit dengan Kapasitas 60 Tempat Tidur di Gaza

11 jam lalu

Rumah sakit lapangan Komite Internasional Palang Merah (ICRC) di Kota Rafah, Jalur Gaza selatan. Sumber: ICRC
Palang Merah Buka Rumah Sakit dengan Kapasitas 60 Tempat Tidur di Gaza

Komite Internasional Palang Merah (ICRC) membuka rumah sakit dengan kapasitas 60 tempat tidur di Rafah, Gaza selatan.


AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

11 jam lalu

Ilustrasi perang dagang Amerika Serikat dan Cina. Businessturkeytoday.com/
AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

AS membatasi izin ekspor teknologi untuk Cina. Qualcomm dan Intel tak lagi bisa memasok produknya ke perusahaan seperti Huawei.


PBB: Puluhan Ribu Jenazah di Gaza Belum Teridentifikasi

12 jam lalu

Sejumlah warga melakukan salat jenazah pada warga Palestina yang tewas selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan, 21 April 2024. REUTERS/Ramadan Abed
PBB: Puluhan Ribu Jenazah di Gaza Belum Teridentifikasi

PBB mengatakan masih ada sekitar 10.000 jenazah di Gaza yang masih harus melalui proses identifikasi.


Tujuh Bulan Perang Lenyapkan Hamas, Apakah Israel Gagal?

12 jam lalu

Helikopter Apache militer Israel terbang di dekat perbatasan Israel-Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, terlihat dari Israel selatan, 14 Mei 2024. REUTERS/Amir Cohen
Tujuh Bulan Perang Lenyapkan Hamas, Apakah Israel Gagal?

Netanyahu bersumpah untuk melenyapkan Hamas, namun tujuh bulan berperang, sumpah itu belum juga terwujud.