Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Putus Asa Dibom Israel, Ribuan Penduduk Gaza Serbu Gudang Makanan PBB

Reporter

image-gnews
Foto udara rumah dan masjid yang hancur di lokasi serangan Israel di Jalur Gaza tengah 29 Oktober 2023. REUTERS/Mohammed Fayq Abu Mostafa
Foto udara rumah dan masjid yang hancur di lokasi serangan Israel di Jalur Gaza tengah 29 Oktober 2023. REUTERS/Mohammed Fayq Abu Mostafa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ribuan penduduk Gaza masuk ke gudang PBB pada Minggu, 29 Oktober 2023. Mereka mengambil tepung dan barang-barang penting lainnya akibat putus asa, menurut badan pengungsi Palestina PBB (UNRWA).

Salah satu gudang, yang terletak di Deir al-Balah di Gaza tengah, adalah tempat UNRWA menyimpan pasokan yang dikirim oleh konvoi kemanusiaan yang menyeberang ke Gaza dari Mesir. Rekaman dari Khan Younis di Gaza selatan menunjukkan para pria dengan panik membawa kotak-kotak dan tas-tas besar keluar dari gudang. Mereka mengangkatnya ke bahu dibawa dengan sepeda.

“Ini adalah tanda yang mengkhawatirkan bahwa ketertiban sipil mulai rusak setelah tiga minggu perang dan pengepungan ketat di Gaza,” kata Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA) dalam sebuah pernyataan.

Juliette Touma, Direktur Komunikasi UNRWA, mengatakan pemandangan di gudang dan pusat distribusi menunjukkan masyarakat yang putus asa. “Ini merupakan indikasi bahwa masyarakat di Gaza telah mencapai titik puncaknya,” katanya. “Tingkat frustrasi dan keputusasaan sangat tinggi, dan orang-orang berada pada titik terendah dalam hal kesabaran, kemampuan mereka untuk mengambil lebih banyak.”

Pasokan bantuan ke Gaza telah terhenti sejak Israel mulai membombardir daerah kantong Palestina yang berpenduduk padat. Israel melakukan serangan balasan ke Gaza setelah serbuan Hamas pada 7 Oktober 2023.

Touma mengatakan UNRWA terpaksa mengurangi skala operasi kemanusiaannya di daerah kantong padat penduduk karena tidak dapat mendistribusikan bahan bakar ke beberapa fasilitas medis. Dia mengatakan UNRWA belum menerima pasokan tambahan apa pun pada hari Minggu.

“Persediaan tersebut sangat sedikit dan tidak sesuai dengan besarnya kebutuhan di lapangan,” katanya. “Kami meminta pasokan kemanusiaan yang standar dan teratur, termasuk bahan bakar, dan peningkatan jumlah truk dalam konvoi ini.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

UNRWA mengatakan kemampuannya untuk membantu masyarakat di Gaza telah melemah akibat serangan udara yang menewaskan puluhan stafnya dan membatasi pergerakan pasokan. “Lima puluh sembilan rekan di UNRWA tewas selama perang,” kata Touma.

“Ini hanya jumlah yang dapat diverifikasi dan dikonfirmasi oleh UNRWA. Sayangnya, jumlah rekan kerja yang terbunuh sebenarnya bisa lebih banyak lagi. Kami juga mendapat laporan mengenai orang-orang yang terjebak di bawah reruntuhan.” 

Sebelum konflik terjadi, organisasi tersebut telah mengatakan bahwa operasinya terancam karena kekurangan dana.

REUTERS 

Pilihan Editor: Pengusaha Top Israel Sarankan Netanyahu dan Pemerintahannya Dilengserkan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PBB Rilis Data Korban di Gaza, Apakah Berbeda dari Data Hamas?

2 jam lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. Lusinan warga Palestina yang tidak diketahui identitasnya dimakamkan di pemakaman massal di Gaza setelah pemerintah Israel menyerahkan jenazah yang mereka simpan di Israel. REUTERS/Mohammed Salem
PBB Rilis Data Korban di Gaza, Apakah Berbeda dari Data Hamas?

Perubahan dalam cara PBB menghitung korban di Gaza telah disebut-sebut sebagai bukti adanya bias.


Begini Metode Penyiksaan Israel yang Mengerikan terhadap Tahanan Palestina

2 jam lalu

Mohammed Al-Torok, seorang warga Palestina yang baru dibebaskan dan ditahan oleh tentara Israel dan mengatakan dia disiksa di tahanan Israel, menerima perawatan di rumah sakit, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah di Jalur Gaza selatan, Kamis, 2 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Begini Metode Penyiksaan Israel yang Mengerikan terhadap Tahanan Palestina

Penyiksaan terhadap para tahanan Palestina dilakukan hanya karena dendam dan tidak dimaksudkan untuk pengumpulan informasi intelijen.


HRW: Delapan Serangan Israel Tewaskan dan Lukai 31 Petugas Kemanusiaan di Gaza

3 jam lalu

Foto yang dirilis pada 15 Februari 2024 menunjukkan sebuah lubang besar di pusat kesehatan UNRWA yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza. UNRWA menyebut bahwa data terbaru menunjukkan 84 persen dari seluruh fasilitas kesehatan di Gaza telah mengalami dampak langsung dari serangan-serangan yang terus berlangsung. UNRWA/Handout via REUTERS
HRW: Delapan Serangan Israel Tewaskan dan Lukai 31 Petugas Kemanusiaan di Gaza

HRW melaporkan Israel telah membunuh atau melukai sedikitnya 31 pekerja kemanusiaan di Gaza sejak Oktober dalam setidaknya delapan serangan.


Palang Merah Buka Rumah Sakit dengan Kapasitas 60 Tempat Tidur di Gaza

3 jam lalu

Rumah sakit lapangan Komite Internasional Palang Merah (ICRC) di Kota Rafah, Jalur Gaza selatan. Sumber: ICRC
Palang Merah Buka Rumah Sakit dengan Kapasitas 60 Tempat Tidur di Gaza

Komite Internasional Palang Merah (ICRC) membuka rumah sakit dengan kapasitas 60 tempat tidur di Rafah, Gaza selatan.


PBB: Puluhan Ribu Jenazah di Gaza Belum Teridentifikasi

4 jam lalu

Sejumlah warga melakukan salat jenazah pada warga Palestina yang tewas selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan, 21 April 2024. REUTERS/Ramadan Abed
PBB: Puluhan Ribu Jenazah di Gaza Belum Teridentifikasi

PBB mengatakan masih ada sekitar 10.000 jenazah di Gaza yang masih harus melalui proses identifikasi.


Tujuh Bulan Perang Lenyapkan Hamas, Apakah Israel Gagal?

4 jam lalu

Helikopter Apache militer Israel terbang di dekat perbatasan Israel-Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, terlihat dari Israel selatan, 14 Mei 2024. REUTERS/Amir Cohen
Tujuh Bulan Perang Lenyapkan Hamas, Apakah Israel Gagal?

Netanyahu bersumpah untuk melenyapkan Hamas, namun tujuh bulan berperang, sumpah itu belum juga terwujud.


Pemimpin Hizbullah Ancam Penduduk Israel Tak Bisa Pulang jika Serangan di Gaza Berlanjut

5 jam lalu

Pendukung pemimpin Hizbullah Lebanon Sayyed Hassan Nasrallah memberi isyarat saat Narallah memberikan pidato di televisi selama rapat umum di pinggiran selatan Beirut, Lebanon 13 Mei 2024. REUTERS/Mohamed Azakir/
Pemimpin Hizbullah Ancam Penduduk Israel Tak Bisa Pulang jika Serangan di Gaza Berlanjut

Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah mengatakan kelompoknya akan terus memerangi Israel selama serangan di Gaza berlanjut.


PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

7 jam lalu

Petugas bekerja memindahkan jenazah warga Palestina yang tewas selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan, 21 April 2024. REUTERS/Ramadan Abed
PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

PBB menegaskan bahwa jumlah korban tewas di Jalur Gaza akibat serangan Israel masih lebih dari 35.000 warga Palestina.


Perwira Angkatan Darat AS Mundur, Protes Dukungan terhadap Israel untuk Serang Gaza

7 jam lalu

Perwira Angkatan Darat Mayor Harrison Mann. foxnews.com
Perwira Angkatan Darat AS Mundur, Protes Dukungan terhadap Israel untuk Serang Gaza

Harrison Mann, perwira Angkatan Darat Amerika Serikat mengumumkan mundur sebagai protes atas dukungan Washington terhadap perang Israel di Gaza.


Erdogan: 1.000 Anggota Hamas Dirawat di RS Turki

8 jam lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan menghadiri konferensi pers dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz (tidak dalam gambar) di Kanselir di Berlin, Jerman, 17 November 2023. REUTERS/Liesa Johannssen
Erdogan: 1.000 Anggota Hamas Dirawat di RS Turki

Erdogan mengatakan lebih dari 1.000 anggota Hamas dirawat di rumah sakit di Turki.