TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Irlandia pada Rabu mengumumkan paket bantuan kemanusiaan segera sebesar 13 juta euro atau sekitar Rp217 miliar kepada Palestina, sambil menyerukan gencatan senjata dalam konflik Israel-Hamas.
Dana tersebut hampir dua kali lipat anggaran bantuan Irlandia kepada badan-badan PBB yang mendukung Palestina, kata pemerintah, yang awalnya ditetapkan sebesar total 16 juta euro untuk tahun ini.
“Ini adalah krisis yang tidak bisa ditunda lagi,” kata Menteri Luar Negeri Michael Martin dalam sebuah pernyataan. Ia sambil menyerukan kepada Uni Eropa “untuk segera mengambil tindakan untuk memberikan dukungan apa pun yang mereka bisa”.
Mengulangi seruan Perdana Menteri Leo Varadkar, Martin juga menyerukan pembukaan koridor kemanusiaan dari Mesir hingga Jalur Gaza. Israel pada Rabu mengumumkan akan mengizinkan pembukaan koridor kemanusiaan.
Warga Gaza menghadapi kekurangan pasokan yang parah karena wilayah tersebut ditutup setelah serangan militan Hamas pada 7 Oktober terhadap komunitas dan pos militer Israel.
Serangan-serangan tersebut dan perang yang dipicunya telah merenggut sekitar 1.400 nyawa di Israel dan 3.478 di Gaza, menurut para pejabat di masing-masing pihak. Adapun 12 ribu lebih warga Palestina terluka akibat serangan balasan Israel selama 12 hari terakhir.
Pilihan Editor: Irlandia: Serangan RS Gaza Harus Diselidiki sebagai Kejahatan Perang
AL ARABIYA | ANADOLU
