Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Skandal Watergate: Upaya Richard Nixon Memata-matai Partai Demokrat, Nyaris Terjadi Pemakzulan

image-gnews
Mantan Presiden AS Richard M. Nixon menyampaikan pidato perpisahannya kepada anggota kabinet dan stafnya di Ruang Timur Gedung Putih, setelah pengunduran dirinya 9 Agustus 1974. [REUTERS / Stringer]
Mantan Presiden AS Richard M. Nixon menyampaikan pidato perpisahannya kepada anggota kabinet dan stafnya di Ruang Timur Gedung Putih, setelah pengunduran dirinya 9 Agustus 1974. [REUTERS / Stringer]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Persoalan presiden salahgunakan kekuasaan dengan menggunakan badan intelijen untuk kepentingannya terjadi di Amerika Serikat. Kejadian yang terkenal dengan skandal watergate ini membuat Presiden Richard Nixon nyaris dimakzulkan kongres, sebelum ia lebih dulu mengundurkan diri.

Amerika Serikat pernah dibuat gempar hingga mengalami krisis konstitusional pada 1970-an disebabkan karena upaya penyalahgunaan kekuasaan Richard Nixon. Seperti dilansir dari laman History.com, skandal tersebut diawali dengan penangkapan lima perampok yang berupaya untuk menerobos masuk ke markas Komite Nasional Demokrat pada Juni 1972.

Pada saat diselidiki, kelima pencuri tersebut berupaya untuk memasang alat penyadap di kantor milik Partai Demokrat Amerika Serikat tersebut. Setelah dinyatakan bersalah dan diadili pada Januari 1973, hakim yang memimpin sidang tersebut, yakni John Sirica menduga bahwa terdapat konspirasi politik yang melibatkan aktor di “belakang layar”.

Dengan demikian, parlemen Amerika Serikat kemudian membentuk komite yang bertugas untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Masih dilansir dari laman History.com, selain komite yang dibentuk oleh Senat Amerika Serikat, terdapat pula peran signifikan membongkar skandal watergate jurnalis asal Washington Post, yakni Bob Woodward dan Carl Bernstein yang berhasil mengungkap konspirasi tersebut.

Saat menyelidiki konspirasi tersebut, kedua jurnalis dari Washington Post tersebut mendapatkan bantuan dari seorang whistleblower dengan nama samaran “Deep Throat”, sehingga seluruh mata tertuju pada Presiden Amerika Serikat yang pada saat itu masih menjabat, yakni Richard Nixon.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat dimulainya kembali persidangan, pejabat Gedung Putih, yakni John Dean bersaksi bahwa Nixon secara rahasia merekam seluruh percakapan yang terjadi di Kantor Oval, jika rekaman tersebut berhasil diperoleh, maka Nixon dapat dianggap bersalah.

Akhirnya, pada 5 Agustus 1974, Rixhard Nixon menyerahkan seluruh rekaman yang berisi bukti tidak dapat terbantahkan mengenai keterlibatannya dalam skandal watergate. Setelah hampir pasti terjadi pemakzulan oleh Kongres, Nixon memutuskan mengundurkan diri pada 9 Agustus 1974, dan beberapa hari kemudian meninggalkan Gedung Putih. 

Pilihan Editor: 47 Tahun Skandal Watergate yang Menumbangkan Presiden Richard Nixon

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Petisi 100 Desak DPR dan MPR Segera Makzulkan Jokowi

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo memberikan arahan mengenai penanganan Covid-19, di Istana Merdeka, 18 Juni 2020. /Youtube Setpres
Petisi 100 Desak DPR dan MPR Segera Makzulkan Jokowi

Dasar hukum pemakzulan Jokowi, Petisi 100 mengatakan TAP MPR No VI/MPR/2001 tentang Etika Kehidupan Berbangsa dan Pasal 7A UUD 1945.


Pakar Hukum Soal Opsi Pemakzulan Jokowi, Begini Regulasi dan Syarat Impeachment

18 hari lalu

Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengenakan pakaian adat Tanimbar Maluku menyampaikan pidato kenegaraan dalam Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI - DPD RI di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 16 Agustus 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pakar Hukum Soal Opsi Pemakzulan Jokowi, Begini Regulasi dan Syarat Impeachment

Pakar hukum menyampaikan pendapatnya soal opsi pemakzulan Jokowi. Bagaimana regulasi dan syarat terjadinya impeachment?


HUT ke-81 Joe Biden Presiden Amerika Serikat, Begini Karier Politik dan Kehidupannya yang Getir

19 hari lalu

HUT ke-81 Joe Biden Presiden Amerika Serikat, Begini Karier Politik dan Kehidupannya yang Getir

Pada 20 November 1942, kelahiran Presiden Ameriksa Serikat, Joe Biden. Ini karier politiknya hingga sampai posisi Presiden AS di usia 78 tahun.


Top Nasional: Kata Pakar Hukum soal Pemakzulan Jokowi, TKN Prabowo-Gibran Temukan Dugaan Kecurangan Pemilu di 10 Wilayah

20 hari lalu

Presiden Joko Widodo ditemani Menko Airlangga Hartarto, dan Menteri Retno Marsudi menjawab pertanyaan awak media setelah menghadiri APEC CEO Summit di San Francisco, California, AS, 16 November 2023. (Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Top Nasional: Kata Pakar Hukum soal Pemakzulan Jokowi, TKN Prabowo-Gibran Temukan Dugaan Kecurangan Pemilu di 10 Wilayah

Akademisi Universitas Andalas Feri Amsari mengatakan pemakzulan terhadap Presiden Joko Widodo atau Jokowi sudah memenuhi unsur konstitusi.


Pakar Hukum Sebut Pemakzulan Jokowi Sudah Penuhi Syarat Konstitusi

21 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Pakar Hukum Sebut Pemakzulan Jokowi Sudah Penuhi Syarat Konstitusi

Feri Amsari mengatakan pemakzulan terhadap Presiden Joko Widodo atau Jokowi sudah memenuhi unsur konstitusi.


Kisah Howard Schultz, Pebisnis Asal Amerika yang Mendirikan Starbucks

27 hari lalu

Howard Schultz, mantan CEO Starbuck, mundur jadi calon presiden Amerika Serikat dari jalur independen. Sumber: reuters/english.alarabiya.net
Kisah Howard Schultz, Pebisnis Asal Amerika yang Mendirikan Starbucks

Starbucks dikaitkan dengan produk Israel. Begini kisah kedai kopi terbesar di dunia itu


Washington Post Hapus Kartun Hamas yang Dinilai Rasis, Minta Maaf Setelah Dapat Kecaman

29 hari lalu

Washington Post. vanityfair.com
Washington Post Hapus Kartun Hamas yang Dinilai Rasis, Minta Maaf Setelah Dapat Kecaman

Washington Post menghapus kartun Hamas yang dinilai rasis oleh masyarakat, dan meminta maaf setelah mendapat kecaman.


Soal Opsi Pemakzulan Presiden, NasDem Bilang Dukung Jokowi Sampai Selesai

35 hari lalu

Presiden Joko Widodo mengenakan pakaian adat Tanimbar Maluku menyampaikan pidato kenegaraan dalam Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI - DPD RI di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 16 Agustus 2023. Dalam acara tersebut Presiden Jokowi akan menyampaikan laporan kinerja lembaga - lembaga negara dan pidato kenergaraan dalam rangka HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia. TEMPO/M Taufan Rengganis
Soal Opsi Pemakzulan Presiden, NasDem Bilang Dukung Jokowi Sampai Selesai

Kendati begitu, Taufiq mengatakan Presiden Jokowi tak seyogianya campur tangan dalam urusan partai.


Soal Opsi Pemakzulan Jokowi, PKB Tunggu Sikap DPR

36 hari lalu

Waketum PKB Jazilul Fawaid merespon berbagai isu politik terkini di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Jumat, 3 November 2023. TEMPO/TIKA AYU
Soal Opsi Pemakzulan Jokowi, PKB Tunggu Sikap DPR

Menurut PKB, embrio untuk pemakzulan Jokowi memang banyak diterima dari masyarakat.


Begini Respons Demokrat soal PKS yang Buka Wacana Pemakzulan Jokowi

37 hari lalu

Kepala Badan Pembinaan Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan Partai Demokrat Herman Khaeron ihwal TPN KIM  di Kompleks DPR RI, Jakarta Pusat, Senin, 23 Oktober 2023. TEMPO/Tika Ayu
Begini Respons Demokrat soal PKS yang Buka Wacana Pemakzulan Jokowi

Demokrat mengatakan usulan pemakzulan presiden Joko Widodo atau Jokowi yang dibuka oleh PKS masih sebatas opini dan belum ada tindaklanjutnya