Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Australia Desak Cina Bebaskan Jurnalis Cheng Lei, Tiga Tahun Dipenjara Tanpa Vonis

Reporter

image-gnews
Cheng Lei. wikipedia
Cheng Lei. wikipedia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Anthony Albanese pada Sabtu 12 Agustus 2023 meminta Cina untuk membebaskan jurnalis Australia yang dipenjara, Cheng Lei. Albanese mengatakan dia khawatir tentang kondisi jurnalis perempuan itu setelah tiga tahun di balik jeruji besi tanpa pengadilan.

Cheng menggambarkan kondisi penjaranya yang suram dalam sebuah catatan yang dibacakan pejabat Australia. Ia mengatakan merindukan pohon dan sinar matahari, tetapi “yang paling saya rindukan adalah anak-anak saya”.

Pesan itu dibagikan dengan outlet berita Australia dan di platform media sosial X oleh mitra Cheng, Nick Coyle, pada Kamis.

Ditanya apakah dia mengkhawatirkan kesejahteraannya, Albanese berkata, “Tentu saja, dan Cheng harus dibebaskan. Tiga tahun terlalu lama.”

“Cheng Lei adalah warga negara Australia. Dia adalah seseorang yang tidak pantas mendapatkan perlakuan ini,” katanya kepada wartawan saat berkunjung ke Queensland.

Albanese mengatakan Australia telah mendesak pembebasan Cheng pada "tingkat tertinggi" dan akan terus melakukannya "setiap kali Australia bertemu dengan Cina".

“Penting untuk menghormati hak asasinya sebagai warga negara Australia,” kata perdana menteri.

Albanese telah diundang untuk mengunjungi Cina meskipun belum ada tanggal yang ditetapkan.

Pemimpin Australia mengatakan kepada wartawan pada Jumat bahwa pembebasan Cheng tidak akan dijadikan syarat untuk melanjutkan perjalanannya. Ia menegaskan mengatakan kunjungan semacam itu “tidak boleh bersifat transaksional”.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Cheng, mantan pembawa acara penyiar negara Tiongkok CGTN, telah ditahan sejak Agustus 2020 tetapi baru ditangkap secara resmi pada Februari 2021.

Dia secara resmi didakwa "memasok rahasia negara ke luar negeri" tetapi tidak ada rincian lebih lanjut yang diberikan.

Penahanannya terjadi pada saat hubungan yang sulit antara Australia dan Cina, menimbulkan spekulasi bahwa itu bermotivasi politik.

Kementerian luar negeri China mengatakan pada Jumat bahwa kasus tersebut ditangani "sesuai dengan hukum", dan bahwa hak hukum Cheng dilindungi sepenuhnya.

“Diharapkan pihak Australia akan menghormati kedaulatan yudisial Cina dan menahan diri dari segala jenis campur tangan dalam penanganan kasus yang sah oleh organ yudisial Cina,” kata seorang juru bicara Kemlu Cina dalam pernyataan tertulis.

Cheng diadili Maret lalu di balik pintu tertutup, bahkan duta besar Australia untuk Cina dilarang memasuki pengadilan untuk mengamati proses persidangan. Pengadilan menunda vonis dan hukuman Cheng, yang dapat diperpanjang hingga penjara seumur hidup.

Pilihan Editor: Eks Dubes Australia Kenal dengan Jurnalis Cheng Lei yang Ditahan di Cina

AL ARABIYA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sukses di Rusia, CIA Perluas Perekrutan Informan ke Cina, Iran dan Korea Utara

8 jam lalu

Logo CIA. [www.the-parallax.com]
Sukses di Rusia, CIA Perluas Perekrutan Informan ke Cina, Iran dan Korea Utara

CIA meluncurkan upaya baru untuk merekrut informan di Cina, Iran, dan Korea Utara.


KemenKop UKM Tak Izinkan Aplikasi Temu Masuk Indonesia: Berpotensi Merusak Pasar

15 jam lalu

Plt. Deputi Bidang Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) Temmy Satya Permana (tengah) menyampaikan inovasi pembiayaan bagi UMKM dalam konferensi pers yang digelar di kantor KemenKopUKM pada Kamis, 3 Oktober 2024. TEMPO/Hanin Marwah.
KemenKop UKM Tak Izinkan Aplikasi Temu Masuk Indonesia: Berpotensi Merusak Pasar

Pelaksana Tugas Deputi Kemenkop UKM menyatakan pihaknya konsisten mengupayakan agar aplikasi Temu tidak mendapat tempat di pasar usaha Indonesia.


Kecuali AS, Dewan Keamanan PBB Deklarasi Dukungan kepada Sekjen PBB setelah Larangan Masuk Israel

1 hari lalu

Kecuali AS, Dewan Keamanan PBB Deklarasi Dukungan kepada Sekjen PBB setelah Larangan Masuk Israel

Rusia, Cina, Prancis, dan negara-negara anggota Dewan Keamanan PBB lainnya menyuarakan dukungan untuk Antonio Guterres dan mengecam keputusan Israel y


Cina Perkenalkan Pakaian Antariksa untuk Misi Bulan Sebelum 2030

2 hari lalu

Cina memperkenalkan pakaian antariksa untuk misi Bulan pada 28 September di Chongqing, Cina. (CCTV/Popular Science)
Cina Perkenalkan Pakaian Antariksa untuk Misi Bulan Sebelum 2030

Cina bukan satu-satunya negara yang memperbarui pakaian antariksa astronot mereka.


Kamboja Tangkap Jurnalis Investigasi yang Ungkap Perdagangan Manusia dan Penipuan Online

2 hari lalu

Menteri Luar Negeri A.S. Antony Blinken (kanan) menganugerahkan Mech Dara dengan penghargaan Pahlawan Laporan TIP pada rilis Laporan Perdagangan Orang (TIP) 2023 di Departemen Luar Negeri di Washington, DC, AS, 15 Juni 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Kamboja Tangkap Jurnalis Investigasi yang Ungkap Perdagangan Manusia dan Penipuan Online

Polisi militer Kamboja menangkap Mech Dara, seorang reporter pemenang penghargaan yang dikenal karena menyelidiki korupsi lokal, perdagangan manusia


JAC Prihatin Jurnalis Kamboja yang Biasa Meliput Isu Online Scam Ditangkap Polisi Militer

2 hari lalu

Jurnalis freelance Kamboja yang biasa meliput isu online scams Mech Dara (kanan). Tempo/Linda Trianita
JAC Prihatin Jurnalis Kamboja yang Biasa Meliput Isu Online Scam Ditangkap Polisi Militer

Journalists Against Corruption (JAC) menyatakan kekhawatiran atas penangkapan Mech Dara, jurnalis Kamboja yang ditangkap polisi militer.


Australia Memuji Indonesia dalam Menangani Wabah Rabies

3 hari lalu

Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Kota Administrasi Jakarta Selatan berkolaborasi dengan Kecamatan Tebet dan Kelurahan Kebon Baru menggelar vaksinasi rabies gratis khusus hewan peliharaan: kucing, anjing, musang, dan kera. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Australia Memuji Indonesia dalam Menangani Wabah Rabies

Australia memuji kepemimpinan Indonesia dalam memobilisasi layanan kesehatan manusia dan hewan untuk mengatasi wabah rabies.


Golden Week Awal Oktober, Turis Cina Banyak yang Liburan di Dalam Negeri Saja

3 hari lalu

Suasana kepadatan pemudik di Stasiun Beijing, Cina, 1 Oktober 2020. Untuk memperingati Hari Nasional Cina dan Festival Pertengahan Musim Gugur, pemerintah Cina menetapkan liburan panjang selama delapan hari atau Golden Week. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Golden Week Awal Oktober, Turis Cina Banyak yang Liburan di Dalam Negeri Saja

Golden Week tahun ini perekonomian sedang berada di titik rendah akibat pandemi, sehingga wisatawan akan menekan pengeluaran.


IHSG Ditutup Melemah Pekan Lalu, Simak Tiga Rekomendasi Saham untuk Perdagangan Minggu Ini

4 hari lalu

Pekerja tengah mengikuti pelatihan dan pengenalan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024. Di tengah kenaikan ini, saham PT Tempo Intimedia Tbk (TMPO) termasuk dalam lima besar saham naik paling tinggi yaiyu 28,14 persen atau menjadi Rp. 214. TEMPO/Tony Hartawan
IHSG Ditutup Melemah Pekan Lalu, Simak Tiga Rekomendasi Saham untuk Perdagangan Minggu Ini

IHSG ditutup melemah pekan lalu dipengaruhi sentimen kebijakan di CIna dan aliran modal asing yang keluar. Pagi ini masih tercatat melemah


Wisata Hong Kong, Makau, dan Cina di Satu Kawasan Greater Bay Area

5 hari lalu

Greater Bay Area (bayarea.gov.hk)
Wisata Hong Kong, Makau, dan Cina di Satu Kawasan Greater Bay Area

Wisatawan Indonesia bisa memasuki wilayah Cina daratan yang masuk kawasan Greater Bay Area lewat Hong Kong, ada kebijakan transit bebas visa.