Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kremlin Prihatin atas Kudeta Niger, Bos Grup Wagner Malah Mendukung

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov. Sputnik/Mikhail Metzel/Pool via REUTERS
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov. Sputnik/Mikhail Metzel/Pool via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKremlin, Senin, 31 Juli 2023, menyatakan prihatin atas situasi di Niger, yang presidennya digulingkan pekan lalu dalam kudeta yang dikutuk oleh banyak negara tetapi disambut baik oleh kepala kelompok tentara bayaran Rusia Grup Wagner, yang memiliki kepentingan luas di Afrika.

Dalam percakapan telepon dengan wartawan, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan "apa yang terjadi (di Niger) adalah masalah serius".

"Kami mendukung pemulihan cepat supremasi hukum di negara ini, kami mendukung semua pihak untuk menahan diri sehingga ini tidak menyebabkan korban jiwa," kata Peskov.

Pemimpin kudeta Niger mengumumkan Jenderal Abdourahamane Tiani sebagai kepala negara baru Jumat lalu, beberapa hari setelah mengatakan mereka telah menggulingkan Presiden Mohamed Bazoum dalam pengambilalihan militer ketujuh di Afrika Barat dan Tengah dalam waktu kurang dari tiga tahun.

Negara-negara Afrika Barat telah memberlakukan sanksi dan ancaman kekerasan jika para pemimpin kudeta gagal mengembalikan Bazoum dalam waktu seminggu.

Dalam pesan suara yang diterbitkan minggu lalu di saluran media sosial yang terkait dengan kelompok tentara bayaran Rusia, Grup Wagner, pendirinya, Yevgeny Prigozhin, tampaknya mendukung kudeta tersebut, dan menawarkan jasa para prajuritnya kepada junta.

Peran Wagner

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Prigozhin tidak mengklaim keterlibatan dalam kudeta, tetapi menggambarkannya sebagai momen pembebasan yang telah lama tertunda dari penjajah Barat. Hubungan Prigozhin dengan Kremlin tidak jelas sejak dia melakukan pemberontakan gagal bulan lalu yang bertujuan untuk menggulingkan saingan lama di Kementerian Pertahanan di Moskow.

Namun, Grup Wagner miliknya tetap menjadi pemain kunci dalam kebijakan luar negeri Rusia di Afrika. Mereka telah menjadi kekuatan yang berpengaruh di Mali, tetangga Niger, sejak kudeta 2021 di sana, dan memiliki kehadiran yang lebih lama di Republik Afrika Tengah dan Libya.

Peran Wagner di Afrika menjadi perhatian pemerintah Barat. Amerika Serikat menuduh kelompok itu melakukan kekejaman dan menjatuhkan sanksi padanya. Prigozhin mengatakan mereka bekerja sesuai hukum.

Prigozhin tampaknya terus menikmati kebebasan bergerak terlepas dari apa yang dikatakan Kremlin bulan lalu adalah kesepakatan pasca-pemberontakan yang akan membuatnya pindah ke negara tetangga Belarusia di mana beberapa anak buahnya sudah mulai melatih tentara.

REUTERS

Pilihan Editor: Hujan Ekstrem di Beijing Akibat Topan Doksuri, Dua Orang Tewas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

4 hari lalu

Seorang pengunjuk rasa yang mengenakan topeng Presiden Rusia Vladimir Putin memegang uang kertas palsu saat ia berdiri di depan poster Alexei Navalny menjelang pertemuan antara Presiden AS Joe Biden dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Jenewa, Swiss, 15 Juni 2021. [REUTERS /Denis Balibouse]
WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.


Serangan Teror di Rusia, Kremlin: Tidak Ada Negara yang Kebal dari Terorisme

37 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Serangan Teror di Rusia, Kremlin: Tidak Ada Negara yang Kebal dari Terorisme

Juru bicara Kremlin menepis adanya kegagalan dinas keamanan Rusia dalam mencegah penembakan di Moskow.


Rusia Tepis Kecaman Dunia atas Kemenangan Putin dalam Pemilu

44 hari lalu

Ella Pamfilova, Ketua Komisi Pemilihan Umum Pusat Rusia duduk saat hasil awal pemilihan presiden ditampilkan di layar, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Tepis Kecaman Dunia atas Kemenangan Putin dalam Pemilu

Membela kemenangan Putin, Kremlin mengatakan tingkat dukungan rakyat merupakan kemenangan mutlak bagi seorang kandidat.


Tentara Bayaran di Ukraina, Ini Asal Negara Mereka

45 hari lalu

Tentara Ukraina berdiri di samping tank tempur utama Leopard 1A5 selama hari media Misi Bantuan Militer Uni Eropa untuk mendukung Ukraina (EUMAM Ukraina) di Klietz, Jerman 17 Agustus 2023. REUTERS/Annegret Hilse
Tentara Bayaran di Ukraina, Ini Asal Negara Mereka

Menurut Kementerian Pertahanan Rusia, 13.387 tentara bayaran asing dari puluhan negara telah bertempur di Ukraina sejak Februari 2022


Rusia Panggil Duta Besar Jerman Soal Rencana Bantuan Militer ke Ukraina

58 hari lalu

Dmitry Peskov. REUTERS
Rusia Panggil Duta Besar Jerman Soal Rencana Bantuan Militer ke Ukraina

Kemlu Rusia memanggil Dubes Jerman untuk Moskow Alexander Graf Lambsdorff menyusul publikasi kebocoran penyadapan percakapan rahasia militer Jerman


Ribuan Orang Hadiri Pemakaman Navalny Meski Diperingatkan Kremlin

1 Maret 2024

Sebuah mobil jenazah, yang dilaporkan mengangkut peti mati berisi jenazah politisi oposisi Rusia Alexei Navalny, diparkir di luar gereja Soothe My Sorrows sebelum upacara pemakaman dan upacara perpisahan di Moskow, Rusia, 1 Maret 2024. REUTERS/Stringer
Ribuan Orang Hadiri Pemakaman Navalny Meski Diperingatkan Kremlin

Lebih dari 1.000 orang berkumpul untuk mengucapkan selamat tinggal kepada politisi oposisi Rusia Alexei Navalny


Kremlin Ancam NATO Jika Kirim Pasukan ke Ukraina: Rusia Siap Perang

28 Februari 2024

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengunjungi pameran yang menampilkan kendaraan militer Rusia yang hancur di Kyiv tengah, Ukraina 20 April 2023. REUTERS/Gleb Garanich
Kremlin Ancam NATO Jika Kirim Pasukan ke Ukraina: Rusia Siap Perang

Kremlin mengatakan perang NATO dan Rusia tak terbendung jika negara-negara Eropa mengirimkan pasukan ke Ukraina.


Macron Isyaratkan Kemungkinan Kirim Pasukan ke Ukraina, Pemimpin Eropa Lain Tak Sepakat

28 Februari 2024

Presiden Prancis Emmanuel Macron. LUDOVIC MARIN/Pool via REUTERS
Macron Isyaratkan Kemungkinan Kirim Pasukan ke Ukraina, Pemimpin Eropa Lain Tak Sepakat

Jerman, Inggris dan negara-negara Eropa lainnya, mengatakan bahwa mereka tidak memiliki rencana untuk kirim pasukan darat ke Ukraina.


Biden Sebut Putin 'Bajingan Gila', Ini Respons Kremlin

23 Februari 2024

Presiden AS Joe Biden berjabat tangan Presiden Rusia Vladimir Putin saat pertemuan bilateral AS-Rusia di Villa La Grange di Jenewa, Swiss, 16 Juni 2021. REUTERS/Denis Balibouse/Pool
Biden Sebut Putin 'Bajingan Gila', Ini Respons Kremlin

Saat penggalangan dana kampanye di San Francisco, presiden AS Joe Biden menyebut timpalannya dari Rusia, Vladimir Putin, sebagai 'bajingan gila'.


Sebelum Alexei Navalny, Ini Deretan Pengkritik Putin yang Berakhir dengan Kematian Tragis

21 Februari 2024

Foto kombinasi (dari kiri) Yevgeny Prigozhin, Alexei Navalny dan Maksim Kuzminov. REUTERS
Sebelum Alexei Navalny, Ini Deretan Pengkritik Putin yang Berakhir dengan Kematian Tragis

Sebelum Alexei Navalny, Putin memiliki deretan pengkritik keras yang beberapa di antaranya bahkan merencanakan kudeta.