Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kapal Membawa 3.000 Mobil Terbakar di Lepas Pantai Belanda, Gara-gara Mobil Listrik?

Reporter

image-gnews
Sebuah kapal kargo terbakar di lepas pantai Belanda yang membawa hampir 3.000 kendaraan di dalamnya. REUTERS
Sebuah kapal kargo terbakar di lepas pantai Belanda yang membawa hampir 3.000 kendaraan di dalamnya. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Api berkobar di sebuah kapal kargo di lepas pantai Belanda dengan hampir 3.000 mobil di dalamnya pada Rabu. Insiden ini menewaskan seorang anak buah kapal (ABK) dan melukai beberapa lainnya, kata penjaga pantai Belanda.

Beberapa ABK terpaksa melompat ke laut setelah kebakaran dimulai pada Selasa malam di Fremantle Highway yang terdaftar di Panama. Kapal sepanjang 199 meter itu sedang dalam perjalanan dari Jerman ke Mesir.

Shoei Kisen Jepang, yang memiliki kapal itu, mengatakan seluruh 21 awaknya adalah warga India.

Kedutaan Besar India di Belanda mengatakan dalam sebuah unggahan media sosial bahwa kebakaran itu "mengakibatkan kematian seorang pelaut India dan luka-luka pada awak kapal", dan telah menghubungi keluarga almarhum.

Kapal penyelamat menyemprotkan air ke kapal yang terbakar untuk mendinginkannya, tetapi menggunakan terlalu banyak air berisiko tenggelam, kata penjaga pantai Belanda. Kapal nahas itu melekat pada kapal penyelamat untuk mencegahnya hanyut.

Kebakaran itu mungkin berlangsung selama beberapa hari, lapor kantor berita Belanda ANP, mengutip penjaga pantai. Asap terus mengepul dari kapal di dekat Pulau Ameland, Belanda utara.

"Api masih belum terkendali. Apinya sangat sulit dipadamkan, mungkin karena muatan yang diangkut kapal," kata Edwin Versteeg, juru bicara Departemen Perairan dan Pekerjaan Umum Belanda.

Penjaga pantai mengatakan di situs webnya penyebab kebakaran itu tidak diketahui, tetapi seorang juru bicara penjaga pantai sebelumnya mengatakan kepada Reuters bahwa kebakaran itu dimulai di dekat sebuah mobil listrik. Sekitar 25 dari 2.857 kendaraan di kapal itu menggunakan listrik.

Organisasi Maritim Internasional, yang mengatur standar keselamatan di laut, berencana untuk mengevaluasi langkah-langkah baru untuk kapal yang mengangkut kendaraan listrik tahun depan, mengingat meningkatnya jumlah kebakaran di kapal kargo, kata seorang juru bicara.

"Mobil listrik terbakar sama seperti mobil mesin pembakaran. Ketika baterai terlalu panas dan terjadi apa yang disebut 'pelarian panas', maka itu menjadi berbahaya," kata Uwe-Peter Schieder, ahli kelautan dan perwakilan Asosiasi Asuransi Jerman.

"Reaksi kimia dalam baterai menghasilkan gas yang membuat baterai mengembang."

Aturan baru yang sedang dipertimbangkan dapat memakan waktu bertahun-tahun untuk diterapkan, tetapi mungkin mencakup spesifikasi jenis alat pemadam air yang tersedia di kapal dan batasan jumlah baterai yang dapat diisi, yang memengaruhi sifat mudah terbakar.

Sekitar 350 kendaraan di dalamnya adalah mobil Mercedes-Benz, kata perusahaan Jerman itu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

6 jam lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, bersama Menteri Keuangan Bezalel Smotrich, menghadiri rapat kabinet mingguan di kantor perdana menteri di Yerusalem, 18 Juni 2023. Ohad Zwigenberg/Pool via REUTERS
Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Dua menteri Israel secara terbuka menentang kesepakatan gencatan senjata di Gaza dan berkukuh akan menyrang Rafah


Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

9 jam lalu

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak. Foto: Canva
Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak.


Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

9 jam lalu

Joe Biden dan Benjamin Netanyahu. REUTERS
Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

Gedung Putih mengatakan Biden menegaskan kembali "posisinya yang jelas" ketika Israel berencana menyerang Kota Rafah, wilayah paling selatan di Gaza


Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

10 jam lalu

Umat Muslim berdoa sebelum mereka makan makanan berbuka puasa di sebuah toko baju, selama bulan puasa Ramadan di kawasan tua Delhi, India, 29 Maret 2024. REUTERS/Anushree Fadnavis
Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

Negara yang 100 persen penduduknya muslim ternyata bukan di Arab. Lokasinya ada sebelah selatan-barat daya India. Ini ulasannya.


SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

1 hari lalu

Ilustrasi orang tenggelam. FOX2now.com
SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

Penyisiran untuk mencari ABK KM Papua Jaya 2 itu dilakukan sesuai Sarmap Prediction Basarnas Command Center (BBC), namun hasilnya nihil.


Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

2 hari lalu

Ilustrasi Garis Polisi (REUTERS/Sergio Flores)
Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

Polisi menyimpulkan sementara Brigadir RA tewas karena bunuh diri.


Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

2 hari lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 22 April 2024. REUTERS/Mahdy Zourob
Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

Rencana serangan Israel ke Kota Rafah di Gaza yang berbatasan dengan Mesir dapat menimbulkan bencana bagi stabilitas regional


Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

3 hari lalu

Bayi perempuan Palestina, berhasil diselamatkan dari rahim ibunya Sabreen Al-Sheikh yang terbunuh dalam serangan Israel bersama suaminya Shokri dan putrinya Malak, terbaring di inkubator di rumah sakit Al-Emirati di Rafah di Jalur Gaza selatan 21 April 2024. Bayi tersebut ditempatkan di inkubator di rumah sakit Rafah bersama bayi lainnya. REUTERS/Mohammed Salem
Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

Seorang bayi yang diselamatkan dari rahim ibunya yang sekarat setelah serangan udara Israel di Gaza selatan, dilaporkan meninggal pada Kamis.


Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

4 hari lalu

Seorang pria Palestina membawa karung tepung di luar pusat distribusi makanan PBB di kamp pengungsi Al-Shati di Kota Gaza, 17 Januari 2018. AS adalah donor terbesar (U.N. Relief and Welfare Agency) UNRWA selama beberapa dekade. REUTERS/Mohammed Salem
Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Jerman menyatakan akan melanjutkan pendanaan untuk UNRWA, menyusul negara-negara lain yang sempat menangguhkan pendanaan.


Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

5 hari lalu

Foto yang dirilis pada 15 Februari 2024 menunjukkan sebuah lubang besar di pusat kesehatan UNRWA yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza. UNRWA menyebut bahwa data terbaru menunjukkan 84 persen dari seluruh fasilitas kesehatan di Gaza telah mengalami dampak langsung dari serangan-serangan yang terus berlangsung. UNRWA/Handout via REUTERS
Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

Menyusul beberapa negara yang telah menghentikan penangguhan dana UNRWA, Jerman melanjutkan kerja sama dengan badan pengungsi Palestina itu.Menyusul b