Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

22 Tewas dalam Perang antar-Geng di Honduras, Diberlakukan Jam Malam

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Sejumalh petugas Kepolisian berjaga di luar penjara wanita Centro Femenino de Adaptacion Social (CEFAS) setelah terjadi kerusuhan mematikan di Tamara, di pinggiran Tegucigalpa, Honduras, 20 Juni 2023. REUTERS/Fredy Rodriguez
Sejumalh petugas Kepolisian berjaga di luar penjara wanita Centro Femenino de Adaptacion Social (CEFAS) setelah terjadi kerusuhan mematikan di Tamara, di pinggiran Tegucigalpa, Honduras, 20 Juni 2023. REUTERS/Fredy Rodriguez
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Honduras mengumumkan jam malam pada Minggu, 25 Juni 2023,  di dua kota utara setelah 22 orang ditembak mati semalam dalam perang antar-geng di tengah meningkatnya kekerasan di negara itu.

Sebuah kelompok bersenjata berat melepaskan tembakan pada Sabtu malam di sebuah aula biliar di kota manufaktur Choloma di utara, menewaskan 11 orang dan melukai tiga lainnya, kata juru bicara polisi Edgardo Barahona kepada Reuters.

Sebuah sumber resmi yang tidak berwenang berbicara kepada media mengatakan kepada Reuters bahwa setidaknya ada 11 pembunuhan lainnya pada Sabtu dalam episode terpisah di seluruh zona Valle de Sula utara, termasuk di kota industri San Pedro Sulay.

Presiden Xiomara Castro mengumumkan melalui Twitter jam malam selama 15 hari di Choloma antara pukul 21.00 dan 04.00, efektif segera, dan satu lagi di San Pedro Sula, efektif 4 Juli.

"Beberapa operasi, penggerebekan, penangkapan, dan pos pemeriksaan dimulai," kata Castro.

Telah ada sebagian keadaan darurat di beberapa bagian Honduras sejak Desember dalam upaya untuk menghadapi geng kekerasan dan perang wilayah.

Menteri Keamanan Gustavo Sanchez mengumumkan Minggu malam bahwa pemerintah akan mengirimkan proposal ke Kongres untuk "mengklasifikasikan anggota geng sebagai teroris" dalam beberapa hari mendatang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menteri, berbicara pada konferensi pers, menambahkan bahwa 1.000 polisi dan militer tambahan sedang dikirim ke Lembah Sula, di mana Choloma dan San Pedro Sul berada.

Pemerintah juga menawarkan hadiah uang tunai sebesar 800.000 Lempiras (Rp490 juta) untuk membantu mengidentifikasi dan menangkap mereka yang bertanggung jawab atas pembunuhan di Choloma, kata presiden.

Serangan selama akhir pekan menyusul insiden mematikan awal pekan ini di sebuah penjara wanita di dekat ibu kota Tegucigalpa yang menewaskan 46 orang di tengah pembobolan yang dilaporkan oleh anggota geng.

REUTERS

Pilihan Editor Antony Blinken: Gejolak Rusia Menunjukkan 'Retak' dalam Kekuasaan Putin

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenko Polhukam Bakal Kaji Istilah Kelompok Bersenjata di Papua

8 hari lalu

TPNPB-OPM klaim serang pasukan TNI-Polri di Titigi, Papua. Dokumentasi TPNPB OPM.
Kemenko Polhukam Bakal Kaji Istilah Kelompok Bersenjata di Papua

Kemenko Polhukam belum bisa memastikan apakah penyebutan OPM seperti yang dilakukan TNI akan dijadikan keputusan negara.


Korban Tewas dalam Penembakan Massal di Moskow Bertambah Jadi 144 Orang

29 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/MAXIM SHIPENKOV
Korban Tewas dalam Penembakan Massal di Moskow Bertambah Jadi 144 Orang

Jumlah korban tewas dalam penembakan massal di Moskow pada Jumat, 22 Maret 2024, bertambah satu orang setelah mengalami kondisi kritis.


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

30 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Geng Kriminal Bersenjata di Nigeria Menculik 100 Orang

40 hari lalu

Seorang wanita terlihat dengan poster presiden Nigeria Muhammadu Buhari, ketika kerabat korban penculikan kereta api Kaduna berunjuk rasa di Abuja, Nigeria 25 Juli , 2022. REUTERS/Afolabi Sotunde/File Foto
Geng Kriminal Bersenjata di Nigeria Menculik 100 Orang

Aksi penculikan massal ini dilakukan oleh geng kriminal bersenjata yang menuntut uang tebusan.


Razia Jam Malam di Yogyakarta selama Ramadan, Anak Usia Sekolah jadi Sasaran

41 hari lalu

Razia Jam Malam Anak di Kota Yogyakarta digencarkan selama bulan Ramadan 2024 untuk mencegah kejahatan jalanan. (Dok. Istimewa)
Razia Jam Malam di Yogyakarta selama Ramadan, Anak Usia Sekolah jadi Sasaran

Razia jam malam di Yogyakarta untuk mengantisipasi kejahatan dan kekerasan jalanan atau klitih yang berulang, pelakunya sering kali di bawah 18 tahun.


Pemimpin Haiti Akhirnya Umumkan Pengunduran Diri Ketika Kekerasan Geng Meningkat

47 hari lalu

Perdana Menteri Haiti Ariel Henry. Prime Minister of the Republic of Haiti via X/Handout via REUTERS
Pemimpin Haiti Akhirnya Umumkan Pengunduran Diri Ketika Kekerasan Geng Meningkat

PM Haiti Ariel Henry, yang terdampar di Puerto Rico ketika kekerasan geng melanda seluruh negaranya, menyatakan pengunduran diri.


Siapa Jimmy Cherizier, Pentolan Geng Haiti yang Paling Ditakuti?

50 hari lalu

Warga membawa barang-barang saat meninggalkan rumah akibat kekerasan geng, di bagian Pernier di Port-au-Prince, Haiti 30 Januari 2024. REUTERS/Ralph Tedy Erol
Siapa Jimmy Cherizier, Pentolan Geng Haiti yang Paling Ditakuti?

Haiti mencekam. Geng kriminal yang dipimpin Jimmy Cherizier menguasai negara ini.


Haiti Berlakukan Status Darurat setelah Geng Bersenjata Serbu Penjara

55 hari lalu

Demonstran mengambil bagian dalam protes menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Haiti Ariel Henry, di Port-au-Prince, Haiti, 6 Februari 2024. REUTERS/Ralph Tedy Erol
Haiti Berlakukan Status Darurat setelah Geng Bersenjata Serbu Penjara

Pemerintah Haiti mengumumkan status darurat dan memberlakukan jam malam setelah serangan geng bersenjata ke dua penjara


Indonesia Sebut Pendudukan Israel di Palestina Ilegal, Apa Maksudnya?

23 Februari 2024

Pengungsi Palestina, yang meninggalkan rumah mereka akibat serangan Israel, berlindung di tenda kamp, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 14 Februari 2024. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Indonesia Sebut Pendudukan Israel di Palestina Ilegal, Apa Maksudnya?

Hari ini, giliran Indonesia yang diwakili Menlu Retno Marsudi berbicara soal pendudukan Israel di hadapan ICJ.


Perundungan Geng Binus School, Polres Tangsel Agendakan Periksa Terduga Anak Berhadapan dengan Hukum

21 Februari 2024

Binus School Serpong di Jalan Jelupang Raya, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, Selasa 20 Februari 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
Perundungan Geng Binus School, Polres Tangsel Agendakan Periksa Terduga Anak Berhadapan dengan Hukum

Pakar Hukum Perempuan dan Anak mengingatkan agar penyidik menangani kasus bullying di Binus School harus menggunakan perspektif anak.