Belarusia dapat gunakan senjata nuklir Rusia jika terancam
Meskipun Presiden Rusia Vladimir Putin pada akhir pekan lalu mengatakan bahwa rudal taktis akan tetap berada di bawah kendali Moskow, Lukashenko menyarankan dia dapat menggunakannya dengan persetujuan Rusia jika Belarus terancam kehancuran.
Lukashenko juga mengangkat prospek penggelaran senjata nuklir strategis - rudal balistik antarbenua yang dapat menghancurkan seluruh kota dari jarak ribuan mil - di tanah Belarusia.
Menurut dia, Belarusia memiliki cukup senjata konvensional untuk melawan ancaman. Tetapi, pihaknya akan mengerahkan seluruh kekuatan yang dimiliki jika negara terancam kehancuran.
"Jika perlu, Putin dan saya akan memutuskan dan membawa senjata strategis - jika diperlukan," katanya.
Belarusia tak berikan bukti ancaman dari Barat
Dia tidak memberikan bukti ancaman semacam itu dari Barat, atau tuduhan lebih lanjut bahwa ada rencana untuk menyerang Belarusia dari negara tetangga Polandia, anggota aliansi Barat NATO, yang dipimpin Amerika Serikat.
"Percayalah, saya tidak pernah menipu Anda. Mereka bersiap untuk menyerang Belarusia, untuk menghancurkan negara kita," katanya kepada hadirin.