Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mahathir Mohamad Gugat Anwar Ibrahim Rp496 M atas Pencemaran Nama Baik

Reporter

image-gnews
Anwar Ibrahim dan Mahathir Mohamad (REUTERS)
Anwar Ibrahim dan Mahathir Mohamad (REUTERS)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan perdana menteri Malaysia Mahathir Mohamad telah mengajukan gugatan pencemaran nama baik sebesar RM150 juta atau Rp496 miliar terhadap Perdana Menteri Anwar Ibrahim.

Gugatan ini dilayangkan Mahathir atas klaim "fitnah" bahwa pemimpin senior itu telah memperkaya dirinya dan keluarganya saat berkuasa.

Dalam gugatan yang diajukan di Pengadilan Tinggi Shah Alam pada Rabu, Mahathir menuntut RM50 juta sebagai ganti rugi umum dan RM100 juta sebagai ganti rugi atas pernyataan Anwar yang dibuatnya hampir dua bulan lalu di kongres Parti Keadilan Rakyat.

Mahathir mengatakan bahwa pernyataan Anwar telah menodai citranya sebagai negarawan, yang juga dua kali mantan perdana menteri, dan memiliki reputasi sebagai pemimpin yang dihormati di seluruh Malaysia dan dunia.

Anwar pada Kamis berkata, "Saya punya pengacara, biarkan pengacara saya menangani semuanya."

Pada Maret, Anwar diyakini telah mengkritik beberapa mantan pemimpin negara selama kongres nasional khusus PKR yang diadakan di Shah Alam.

Tanpa menyebut nama, Anwar di acara politik tersebut menyinggung bahwa seorang mantan pemimpin - dalam dua masa jabatannya sebagai perdana menteri selama "22 tahun dan (lagi) 22 bulan" - telah menggunakan posisinya untuk memperkaya diri sendiri, keluarga dan anak-anaknya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mahathir adalah perdana menteri Malaysia dari Juli 1981 hingga Oktober 2003 dan sekali lagi dari Mei 2018 hingga Februari 2020.

Dalam pidatonya, Anwar mengatakan bahwa pemimpin hanya mengeluhkan Melayu yang kehilangan dominasinya di negara itu setelah dia tidak lagi berkuasa.

Dalam pernyataan gugatannya, Mahathir mengatakan bahwa sebagai perdana menteri, pernyataan Anwar akan mendapatkan lebih banyak perhatian media di dalam dan luar negeri.

Dia juga ingin Anwar mencabut semua dugaan pernyataan fitnah yang dibuat terhadapnya dan meminta maaf atas pernyataan tersebut. Mahathir mengatakan pada 28 Maret bahwa Anwar memiliki waktu tujuh hari untuk mencabut pernyataannya.

Pilihan Editor: Dituding Korup Selama 22 Tahun, Mahathir Mohamad Somasi Anwar Ibrahim

CHANNEL NEWSASIA

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Erdogan dan Anwar Ibrahim Bertemu di New York, Siap Kerja Sama Melawan Islamofobia

2 hari lalu

Presiden Turki, Tayyip Erdogan. REUTERS/Murad Sezer
Erdogan dan Anwar Ibrahim Bertemu di New York, Siap Kerja Sama Melawan Islamofobia

PM Malaysia Anwar Ibrahim bertemu dengan Presiden Turki Erdogan membahas kerja sama lebih kuat dalam menangani sentimen Islamofobia dan rasisme


Kasus Korupsi Sekutunya Dibatalkan, Agenda Reformasi PM Anwar Ibrahim Diragukan

7 hari lalu

Perdana Menteri Malaysia Dato Seri Anwar Ibrahim menyampaikan pandangan saat KTT ke-26 ASEAN-China di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu 6 September 2023. ANTARA FOTO/MEDIA CENTER KTT ASEAN 2023/M Agung Rajasa
Kasus Korupsi Sekutunya Dibatalkan, Agenda Reformasi PM Anwar Ibrahim Diragukan

Anwar Ibrahim kini menghadapi tuduhan mengkhianati pemilih progresif setelah jaksa penuntut membatalkan 47 dakwaan terhadap Ahmad Zahid Hamidi.


Top 3 Dunia: Malaysia Republik Pisang, Ukraina Ngamuk dan Rusia Usir Diplomat AS

8 hari lalu

Pemandangan Kedutaan Besar AS di Moskow, Rusia 13 Februari 2023. REUTERS/Evgenia Novozhenina/File foto
Top 3 Dunia: Malaysia Republik Pisang, Ukraina Ngamuk dan Rusia Usir Diplomat AS

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 15 September 2023 diawali oleh pernyataan PM Malaysia Anwar Ibrahim bahwa negaranya bukanlah 'Republik Pisang'


Alasan PM Malaysia Anwar Ibrahim Sebut Negaranya Bukan Republik Pisang

9 hari lalu

Perdana Menteri Malaysia Dato Seri Anwar Ibrahim menyampaikan pandangan saat KTT ke-26 ASEAN-China di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu 6 September 2023. ANTARA FOTO/MEDIA CENTER KTT ASEAN 2023/M Agung Rajasa
Alasan PM Malaysia Anwar Ibrahim Sebut Negaranya Bukan Republik Pisang

Pernyataan PM Malaysia disampaikan untuk memperingatkan bank investasi AS Goldman Sachs yang tersandung kasus 1Malaysia Development Berhad (1MDB).


PM Malaysia Anwar Ibrahim Sebut Negaranya Bukan Republik Pisang, Apa Itu?

9 hari lalu

PM Malaysia Anwar Ibrahim (tengah) berbincang dengan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto di sela-sela pelaksanaan Pameran Maritim dan Dirgantara Internasional Langkawi (LIMA) 2023 di Kedah, Malaysia, Selasa (23/5/2023). (Foto dari akun Twitter @anwaribrahim (03:03, 24/5/2023))
PM Malaysia Anwar Ibrahim Sebut Negaranya Bukan Republik Pisang, Apa Itu?

Perdana Menteri alias PM Malaysia Anwar Ibrahim menyebut negaranya bukan Republik Pisang.


Kasus Korupsi Wakil PM Dibatalkan, Partai Pemuda Malaysia Tinggalkan Koalisi Penguasa

13 hari lalu

Politisi Malaysia Syed Saddiq Syed Abdul Rahman berbicara selama wawancara dengan Reuters di Petaling Jaya, Malaysia 3 September 2020. [REUTERS/Lim Huey Teng]
Kasus Korupsi Wakil PM Dibatalkan, Partai Pemuda Malaysia Tinggalkan Koalisi Penguasa

Aliansi Demokratik Bersatu Malaysia (MUDA) mengumumkan meninggalkan koalisi Perdana Menteri Anwar Ibrahim


Pemeriksaan di Polda, Denny Sumargo Mengadu Pernah Diteror dan Gagal Nikah Beberapa Kali

16 hari lalu

Artis dan presenter Denny Sumargo usai pemeriksaan sebagai saksi pelapor pencemaran nama baik di Polda Metro Jaya, Kamis 7 September 2023. Tempo/Ninda Dwi Ramadhani
Pemeriksaan di Polda, Denny Sumargo Mengadu Pernah Diteror dan Gagal Nikah Beberapa Kali

Artis dan presenter Denny Sumargo menjalani pemeriksaan sebagai saksi pelapor dalam kasus pencemaran nama baiknya oleh Verny Hasan di Polda Metro Jaya


Top 3 Dunia: KTT ASEAN Dibuka, Peta Baru Cina, Konsensus Myanmar

18 hari lalu

Presiden Joko Widodo (ketujuh kiri) berfoto bersama, dari kiri, Perdana Menteri Cook Islands Mark Brown, Presiden Bangladesh Mohammed Shahabuddin, Presiden Filipina Ferdinand Romualdez Marcos Jr, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Permanent Secretary of Foreign Affairs Thailand Sarun Charoensuwan, Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh, Perdana Menteri Laos Sonexay Siphandone, Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah, Perdana Menteri Kamboja Hun Manet, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, dan Perdana Menteri Timor Leste Xanana Gusmao saat pembukaan KTT ke-43 ASEAN 2023 di Jakarta, Selasa 5 September 2023. ANTARA FOTO/Media Center KTT ASEAN 2023/Akbar Nugroho Gumay
Top 3 Dunia: KTT ASEAN Dibuka, Peta Baru Cina, Konsensus Myanmar

Berita-berita dari KTT ASEAN mendominasi Top 3 Dunia.


Anwar Ibrahim Singgung soal Peta Baru Cina di KTT ASEAN

18 hari lalu

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim (tengah) bersama istri Wan Azizah Wan Ismail (ketiga kanan) didampingi Menkominfo Budi Arie Setiadi (kiri) keluar dari pesawat setibanya di Terminal VVIP Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin, 4 September 2023. ANTARA/Media Center KTT ASEAN 2023/Harviyan Perdana Putra
Anwar Ibrahim Singgung soal Peta Baru Cina di KTT ASEAN

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyinggung soal peta baru yang dirilis Cina dalam pidatonya di konferensi tingkat tinggi atau KTT ASEAN.


Daftar Kepala Negara yang Hadir di KTT ASEAN ke-43 Tahun 2023

18 hari lalu

Daftar Kepala Negara yang Hadir di KTT ASEAN ke-43 Tahun 2023

Daftar kepala negara yang hadir di KTT ASEAN ke-43 tahun 2023, antara lain Anwar Ibrahim, Justin Trudeau, Hun Manet