Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Insiden drone Kremlin: Apa yang kita ketahui?

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Potongan video menunjukkan objek terbang mendekati kubah gedung Senat Kremlin dalam dugaan serangan drone Ukraina di Moskow, Rusia, dalam gambar ini diambil dari video yang diperoleh Reuters 3 Mei 2023. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengatakan Kyiv tidak ada hubungannya dengan insiden itu. Ostorozhno Novosti/Handout via REUTERS
Potongan video menunjukkan objek terbang mendekati kubah gedung Senat Kremlin dalam dugaan serangan drone Ukraina di Moskow, Rusia, dalam gambar ini diambil dari video yang diperoleh Reuters 3 Mei 2023. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengatakan Kyiv tidak ada hubungannya dengan insiden itu. Ostorozhno Novosti/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBerikut adalah apa yang kita ketahui tentang dugaan serangan pesawat tak berawak semalaman di Kremlin, dan pertanyaan yang muncul.

Apa yang Terjadi?

Dua dari banyak video yang dipublikasikan di saluran media sosial Rusia menunjukkan dua objek terbang di lintasan yang sama menuju salah satu titik tertinggi di kompleks Kremlin, kubah Senat, dengan jam di Menara Spassky di dekatnya menunjukkan pukul 2.27 dan 2.43 dini hari Rabu, 3 Mei 2023. Yang pertama tampaknya hancur hanya dengan kepulan asap, yang kedua tampaknya meninggalkan puing-puing yang menyala-nyala di kubah. Reuters memeriksa waktu dan lokasi menunjukkan bahwa video tersebut mungkin asli.

Apa yang Dikatakan Rusia?

Rusia menyebut insiden tersebut adalah serangan teroris dan usaha untuk membunuh Presiden Vladimir Putin, yang menurutnya berhak untuk membalas.

Para analis keamanan Barat menolak ide bahwa serangan itu dimaksudkan untuk membunuh Putin, mengingat drone-drone itu tampaknya ditujukan pada titik tinggi yang terlihat dari benteng Kremlin yang besar dan bertembok, dan bukan di komplek tempat tinggal, dan bahwa Putin sering bekerja dari mana saja. Kantornya mengatakan ia tidak berada di sana pada saat itu.

Apa yang Dikatakan Ukraina?

Ukraina membantah bertanggung jawab. "Kami tidak menyerang Putin, atau Moskow, kami berperang di wilayah kami," kata Presiden Volodymyr Zelensky dalam konferensi pers di Helsinki.

Apakah Ukraina Mampu Melakukan Serangan Seperti Itu?

Mungkin. Ukraine tampaknya pernah melakukan serangan-serangan hingga ke dalam wilayah Rusia dan Krimea yang dicaplok Rusia dalam banyak kesempatan sebelumnya, termasuk dua kali pada Desember lalu ke sebuah pangkalan udara untuk pesawat-pesawat pengebom strategis Rusia. Mereka biasanya tidak mengklaim bertanggung jawab untuk tindakan semacam itu, meskipun para pejabatnya kerap menyambutnya.

Jika itu Ukraina, Apa Maksudnya?

Ukraina sering mengejutkan Moskow dengan kehebatan militernya, melakukan serangan jauh di luar garis depan, tetapi menyerang pusat simbolis kekuatan Rusia akan menjadi tindakan paling berani hingga saat ini.

“Jika kita anggap itu serangan Ukraina, anggap itu serangan performatif, demonstrasi kemampuan dan pernyataan niat: 'jangan berpikir Moskow aman',” tulis spesialis Rusia dan analis keamanan Mark Galeotti di Twitter.

Beberapa pengamat menggambarkannya sebagai penghinaan bagi Rusia, dibandingkan dengan insiden 1987 ketika seorang pilot muda Jerman Barat, Mathias Rust, menghindari pertahanan udara Soviet dan mendaratkan pesawat kecil di Lapangan Merah.

Mungkinkah Itu Sebuah Operasi “Bendera Palsu” Rusia?

Beberapa analis Barat mengatakan itu mungkin saja Rusia melakukan insiden itu sendiri untuk menyalahkan Kyiv dan memberi pembenaran atas beberapa tanggapan yang menghancurkan. Tujuannya bisa jadi "untuk membuat Ukraina terlihat sembrono, baik untuk melemahkan dukungan Barat atau mencoba menopang dukungan domestik Rusia", kata Phillips O'Brien dari University of St Andrews.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

James Nixey dari Chatham House London mengatakan bahwa, jika itu adalah operasi "bendera palsu", "itu berbau keputusasaan ... Dan itu strategi berisiko tinggi yang kemungkinan akan terungkap".

Apa yang Akan Diperbuat AS?

Pemerintahan Biden telah mencurahkan uang tunai dan senjata untuk membantunya mempertahankan diri dari invasi Rusia, tetapi kemungkinan ketar-ketir dengan konsekuensi tak terduga yang dapat ditimbulkan dari setiap serangan Ukraina ke ibu kota Rusia. Gedung Putih mengatakan belum dapat memverifikasi klaim Rusia atas serangan Ukraina.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Drone dan Anjing Pelacak Polisi Pakai untuk Buru Pembunuh Gadis Penjual Gorengan di Padang

9 jam lalu

Penemuan jasad Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan di lahan perkebunan di Korong Pasa Gelombang, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman, Minggu, 8 September 2024. Langgam/BPBD Padang Pariaman
Drone dan Anjing Pelacak Polisi Pakai untuk Buru Pembunuh Gadis Penjual Gorengan di Padang

Polda Sumatera Barat masih mengejar pelaku pembunuhan Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan di Padang Pariaman


Rusia Produksi Drone Kamikaze dengan Mesin Buatan Cina

1 hari lalu

Tim penyelamat membantu seorang warga turun dari bangunan setelah serangan drone dan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di Lviv, Ukraina 4 September 2024. Angkatan udara menemukan 42 sasaran udara termasuk 29 drone dan 13 rudal. REUTERS/Layanan pers Layanan Darurat Negara Ukraina
Rusia Produksi Drone Kamikaze dengan Mesin Buatan Cina

Intelijen Eropa membocorkan Rusia sedang memproduksi drone Kamikaze yang menggunakan mesin dari CIna.


Ukraina Ancam Putuskan Hubungan dengan Iran, Jika Terus Pasok Rudal ke Rusia

3 hari lalu

Perbandingan antara badan pesawat UAV Shahed-136 yang didokumentasikan oleh CAR di Ukraina pada November 2022 (kiri) dan badan pesawat UAV Geran-2 yang didokumentasikan oleh CAR di Ukraina pada Juli 2023 (kanan). (https://arcg.is/1Hay4y)
Ukraina Ancam Putuskan Hubungan dengan Iran, Jika Terus Pasok Rudal ke Rusia

Pemerintah Ukraina mengancam akan memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran, jika Rusia menggunakan rudal balistik yang dipasok oleh Teheran


60 Negara Dukung Cetak Biru Kecerdasan Buatan dalam Militer

4 hari lalu

Para pembicara termasuk Dr. Radha Plumb, Kepala Pejabat Digital dan Kecerdasan Buatan, Departemen Pertahanan AS (ketiga dari kiri), membahas penggunaan AI yang bertanggung jawab dalam sesi pleno di KTT Responsible AI in the Military Domain (REAIM) di Seoul, Korea Selatan, 9 September 2024. Yonhap via REUTERS
60 Negara Dukung Cetak Biru Kecerdasan Buatan dalam Militer

HRW mengkritik penggunaan Kecerdasan Buatan dalam serangan-serangan Israel ke Gaza.


Moskow di Serang Drone-drone Ukraina, 50 Penerbangan Dialihkan

4 hari lalu

Kaca gedung perkantoran yang rusak setelah serangan pesawat tak berawak Ukraina di Moskow, Rusia, 1 Agustus 2023. Militer Rusia mengatakan unit anti-pesawatnya telah menggagalkan serangan pesawat tak berawak Ukraina yang menargetkan Moskow, namun satu pesawat tak berawak. REUTERS/Evgenia Novozhenina
Moskow di Serang Drone-drone Ukraina, 50 Penerbangan Dialihkan

Ibu Kota Moskow diserang drone-drone Ukraina hingga menewaskan setidaknya satu orang. Puluhan penerbangan pun dialihkan.


Pemimpin Dunia Hobi Melukis Selain SBY, Ada Sukarno, Putin, hingga Hitler

5 hari lalu

SBY mengunggah foto dirinya dan lukisannya. Foto: Instagram Ani Yudhoyono.
Pemimpin Dunia Hobi Melukis Selain SBY, Ada Sukarno, Putin, hingga Hitler

Selain SBY, beberapa pemimpin dunia seperti Hitler, George W. Bush, Sukarno, Putin, dan lainnya ternyata juga punya hobi melukis.


Tentara Rusia Klaim Kuasai Wilayah Timur Ukraina

5 hari lalu

Tentara menaiki kendaraan evakuasi medis yang dikendalikan dari jarak jauh VEPR selama presentasi oleh pabrikan Ukraina, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di lokasi yang dirahasiakan di luar Kyiv, Ukraina, 28 Mei 2024. REUTERS/Thomas Peter
Tentara Rusia Klaim Kuasai Wilayah Timur Ukraina

Tentara Rusia sudah mengendalikan sepenuhnya Pokrovsk yakni sebuah kota di timur Ukraina.


Lloyd Austin Sebut Tak Ada Kecanggihan Senjata Apapun yang Bisa Membawa Keuntungan pada Kyev dalam Perang Ukraina

7 hari lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin sebelum pertemuan di Kyiv, Ukraina 24 April 2022. Layanan Pers/Handout Kepresidenan Ukraina via REUTERS
Lloyd Austin Sebut Tak Ada Kecanggihan Senjata Apapun yang Bisa Membawa Keuntungan pada Kyev dalam Perang Ukraina

Lloyd Austin pesimis apapun senjata yang digunakan Kyev tak ada yang mampu membawa keuntungan pada Kyev dalam perang Ukraina


Israel Klaim 1.307 Roket dan Drone Ditembakkan dari Lebanon Selama Agustus

9 hari lalu

Asap mengepul dari kota Khiam di Lebanon selatan, di tengah permusuhan lintas batas yang sedang berlangsung antara Hizbullah dan pasukan Israel. Karamallah Daher/Reuters
Israel Klaim 1.307 Roket dan Drone Ditembakkan dari Lebanon Selama Agustus

Dinas keamanan domestik Israel Shin Bet mengatakan 116 roket ditembakkan dari Gaza pada Agustus


Pilpres AS, Putin Ternyata Dukung Kamala Harris Ketimbang Donald Trump

9 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan kepala Republik Chechnya Ramzan Kadyrov mengunjungi Universitas Pasukan Khusus Rusia di Gudermes, Rusia 20 Agustus 2024. Sputnik/Vyacheslav Prokofyev/Pool via REUTERS
Pilpres AS, Putin Ternyata Dukung Kamala Harris Ketimbang Donald Trump

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan mendukung Kamala Harris dalam pemilihan presiden AS