Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Rangkuman tentang Gelombang Panas di India

image-gnews
Ilustrasi gelombang panas. Sumber: Reuters / Pascal Rossignol / rt.com
Ilustrasi gelombang panas. Sumber: Reuters / Pascal Rossignol / rt.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Laporan Departemen Meteorologi India menjelaskan, gelombang panas yang melanda India dalam beberapa pekan belakangan mulai mereda, dikutip dari Reuters. Kabar itu tergolong positif untuk negara bagian di India yang baru-baru ini diterpa sengatan dan gelombang panas, yaitu Maharashtra, Bihar, Odisha, dan Benggala Barat, 

Mengutip Times of India, gelombang panas di beberapa wilayah di negara itu karena tingkat merkuri di India telah melewati batas 40 derajat Celsius.

Gelombang panas di India

1. Suhu di atas normal

Mengutip DownToEarth, gelombang panas dinyatakan ketika suhu maksimum mencapai setidaknya 40 derajat Celcius di dataran. Setidaknya 37 derajat Celsius di daerah pesisir. Adapun 30 derajat Celsius di daerah perbukitan.

Di beberapa wilayah India suhu panas di atas normal pada 18 April 2023, menurut buletin Rangkuman Cuaca dan Prakiraan Seluruh India oleh Departemen Meteorologi India yang dirilis 19 April 2023.

2. Kematian akibat gelombang panas

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Peningkatan 34 persen kematian akibat gelombang panas antara 2003-2012 dan 2013-2022, menurut data IMD. Data tentang gelombang panas juga bisa dilihat di India’s Atlas on Weather Disasters oleh Center for Science and Environment dan Down To Earth yang berbasis di New Delhi. 

Pada Maret 2023, tiga negara bagian mencatat gelombang panas, menurut data IMD. Jumlahnya terus meningkat, setidaknya 11 negara bagian mencatat gelombang panas dari 3 Maret hingga 18 April 2023.

3. Penyebab gelombang panas

Perubahan iklim penyebab utama gelombang panas berintensitas rendah, parah, maupun ekstrem. Udara yang lebih hangat disertai kelembapan menahan dan memindahkan air yang menguap dari tanah, tumbuhan, dan lautan ke atmosfer. 

4. Dampak gelombang panas

Mengutip Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO, temperatur global, frekuensi dan intensitas gelombang panas akan meningkat pada abad 21 sebagai akibat dari perubahan iklim. Suhu udara yang tinggi mempengaruhi kesehatan manusia dan menyebabkan kematian.

Suhu tinggi siang dan malam berkepanjangan tekanan fisiologis terhadap tubuh manusia yang memperburuk gangguan kesehatan. Gelombang panas menimbulkan ancaman serius bagi industri pertanian, energi, dan infrastruktur. Gelombang panas juga rentan memicu bencana kekeringan dan kebakaran hutan.

Pilihan Editor: BMKG: Gelombang Panas Masih Berlangsung di Asia, Tapi Tidak Terjadi di Indonesia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bangladesh Meminta India Pastikan Mantan PM Hasina Diam

6 jam lalu

Sheikh Hasina. REUTERS/Damir Sagolj
Bangladesh Meminta India Pastikan Mantan PM Hasina Diam

Hasina melarikan diri ke India pada 5 Agustus menyusul protes massal terhadap pemerintahan yang dijalankannya selama 15 tahun di Bangladesh


BNPB Gelar Simulasi Potensi Gempa Zona Megathrust di 4 Kabupaten

1 hari lalu

Petugas BPBD melakukan droping air bersih langsung ke pemukiman warga di Kelurahan Rowosari, Tembalang, Kota Semarang,  Jumat 9 Agustus 2024. Saat ini warga di 2 kelurahan sudah meminta bantuan air bersih ke BNPB dan permintaan akan terus meningkat seiring dengan datangnya musim kemarau. Tempo/Budi Purwanto
BNPB Gelar Simulasi Potensi Gempa Zona Megathrust di 4 Kabupaten

BNPB menyatakan kesiapsiagaan menghadapi bencana harus menjadi budaya dan pembelajaran seumur hidup.


Menhan Singapura: Perlu Tindakan Korektif untuk Hadapi Perubahan Iklim

1 hari lalu

Senior Minister and Coordinating Minister for National Security H.E Teo Chee Hean menyampaikan paparan saat menjadi keynote speaker dalam Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Kamis, 5 September 2024. Paparan tersebut mengangkat terkait dengan ASEAN Sustainability Pathways. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Menhan Singapura: Perlu Tindakan Korektif untuk Hadapi Perubahan Iklim

Menhan Singapura menilai untuk menghadapi perubahan iklim diperlukan tindakan kolektif dan konsisten dari semua pemangku kepentingan


Traveling ke India, Jangan Lewatkan 6 Festival yang Digelar Bulan September

1 hari lalu

Festival Ladakh. (utsav.gov.in)
Traveling ke India, Jangan Lewatkan 6 Festival yang Digelar Bulan September

Festival di India selama bulan September 2024 menampilkan budaya suatu daerah, mempromosikan pariwisata hingga memberi penghormatan kepada dewa agama


Kebakaran Hutan di Gunung Tangkuban Parahu, Api Bertahan Lebih dari 24 Jam

1 hari lalu

Visual Kebakaran Hutan di wilayah Tangkuban Parahu, 4 September 2024, pukul 19.47 WIB. Dok.Badan Geologi
Kebakaran Hutan di Gunung Tangkuban Parahu, Api Bertahan Lebih dari 24 Jam

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengatakan sedang menangani kebakaran hutan di area Gunung Tangkuban Parahu.


Jokowi Sebut Masalah Iklim Tak Akan Selesai

2 hari lalu

Presiden Jokowi ditemui usai acara di Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta Timur pada Jumat, 30 Agustus 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Sebut Masalah Iklim Tak Akan Selesai

Presiden Jokowi kembali menyoroti tantangan berat dalam mengatasi masalah perubahan iklim. Apa katanya?


Netflix Diprotes Warga Hindu India

2 hari lalu

Logo Netflix. Sumber: Reuters
Netflix Diprotes Warga Hindu India

Tayangan di Netflix berjudul 'IC 814 - The Kandahar Hijack' mendapat protes karena sentimen nasional


Realme Narzo 70 Turbo akan Diluncurkan Minggu Depan di India

3 hari lalu

Logo Realme. Istimewa
Realme Narzo 70 Turbo akan Diluncurkan Minggu Depan di India

Realme Narzo 70 Turbo memiliki tampilan yang terinspirasi dari Motorsport di bagian belakang.


Soal Ketersediaan Padi, Kebijakan Kementan Efektif Merespons Perubahan Iklim

4 hari lalu

Anomali Harga Gabah di Musim Kemarau BPS melaporkan penurunan harga gabah kering panen di tingkat petani sebesar 1,15% pada Agustus 2024, di tengah tantangan El Nino dan kemarau panjang. Dok. Kementan
Soal Ketersediaan Padi, Kebijakan Kementan Efektif Merespons Perubahan Iklim

Penurunan harga beras sebagian besar disebabkan oleh beberapa wilayah sentra yang tengah memasuki masa panen raya. Sementara itu, kenaikan harga di sejumlah daerah umumnya terjadi di wilayah yang tidak sedang dalam masa panen.


Siaga Darurat Kekeringan, Pemprov Jawa Barat Siapkan Dana Rp 124 Miliar

4 hari lalu

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin. ANTARA/Ricky Prayoga
Siaga Darurat Kekeringan, Pemprov Jawa Barat Siapkan Dana Rp 124 Miliar

Pemerintah Jawa Barat menyiapkan dana dari pos anggaran Biaya Tak Terduga (BTT) Rp 124 miliar untuk menghadapi kekeringan