Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Serangan Militer Myanmar Tewaskan Sedikitnya 50 Orang dalam Pertemuan Oposisi

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Kepala junta Myanmar Jenderal Senior Min Aung Hlaing, memimpin parade militer pada Hari Angkatan Bersenjata di Naypyitaw, Myanmar, 27 Maret 2021. REUTERS/Stringer
Kepala junta Myanmar Jenderal Senior Min Aung Hlaing, memimpin parade militer pada Hari Angkatan Bersenjata di Naypyitaw, Myanmar, 27 Maret 2021. REUTERS/Stringer
Iklan

TEMPO.CO, JakartaSedikitnya 50 orang tewas di Myanmar tengah pada Selasa, 11 April 2023, dalam serangan udara oleh militer pada sebuah acara yang dihadiri oleh oposisi pemerintahannya, menurut media dan anggota gerakan perlawanan lokal.

Mengutip penduduk di wilayah Sagaing, BBC Burma, Radio Free Asia (RFA), dan portal berita Irrawaddy melaporkan antara 50 hingga 100 orang, termasuk warga sipil, tewas dalam serangan itu.

Reuters tidak dapat segera memverifikasi laporan-laporan tersebut dan seorang juru bicara militer Myanmar berkuasa tidak menjawab panggilan telepon untuk meminta komentar.

Myanmar berada dalam kekacauan sejak kudeta 2021, dengan serangan oleh tentara etnis minoritas dan pejuang perlawanan menentang kekuasaan militer, yang ditanggapi dengan serangan udara dan senjata berat, termasuk di wilayah sipil.

Seorang anggota Pasukan Pertahanan Rakyat setempat (PDF), sebuah milisi anti-junta, mengatakan kepada Reuters bahwa jet tempur telah menembaki sebuah upacara yang diadakan untuk membuka kantor lokal mereka.

“Sejauh ini, jumlah pasti korban jiwa belum diketahui. Kami belum dapat menemukan semua jenazah,” kata anggota PDF yang menolak diidentifikasi.

Setidaknya 1,2 juta orang mengungsi karena pertempuran pasca-kudeta, menurut PBB.

Insiden Selasa kemungkinan salah satu yang paling mematikan di antara serangkaian serangan udara sejak sebuah jet menyerang sebuah konser pada Oktober, membunuh setidaknya 50 warga sipil, penyanyi-penyanyi lokal dan anggota kelompok suku minoritas yang bersenjata di Negara Bagian Kachin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemerintahan pro-demokrasi Myanmar dalam pengasingan, National Unity Government, mengutuk serangan itu, menyebutnya "contoh lain dari penggunaan kekuatan ekstrem (militer) yang membabi buta terhadap warga sipil".

Bulan lalu, sekurangnya delapan warga sipil termasuk anak-anak terbunuh dalam serangan udara di atas sebuah desa di Myanmar sebelah utara, menurut sebuah kelompok HAM, pemberontak minoritas etnis dan media.

Militer membantah tuduhan internasional bahwa mereka telah melakukan kekejaman terhadap warga sipil dan mengatakan sedang memerangi "teroris" yang bertekad untuk mengacaukan negara.

Negara-negara Barat telah menjatuhkan sanksi pada junta Myanmar dan jaringan bisnisnya yang luas untuk mencoba menghentikan pendapatan dan akses senjata dari pemasok utama seperti Rusia.

REUTERS

Pilihan Editor: Kebakaran Hutan Melanda Korea Selatan, 300 Orang Mengungsi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

11 hari lalu

Tentara berdiri di samping kendaraan militer ketika orang-orang berkumpul untuk memprotes kudeta militer, di Yangon, Myanmar, 15 Februari 2021. REUTERS/Stringer/File Photo
Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

Tentara Pembebasan Nasional Karen memutuskan menarik pasukannya dari perbatasan Thailand setelah serangan balasan dari junta Myanmar.


Jenderal Myanmar Menghilang Setelah Serangan Pesawat Tak Berawak

12 hari lalu

Seorang personel militer berjaga, ketika 200 personel militer Myanmar mundur ke jembatan ke Thailand pada hari Kamis setelah serangan selama berhari-hari oleh perlawanan anti-junta, yang menyatakan mereka telah memenangkan kendali atas kota perbatasan Myawaddy yang penting, yang terbaru dalam sebuah serangkaian kemenangan pemberontak, dekat perbatasan Thailand-Myanmar di Mae Sot, provinsi Tak, Thailand, 11 April 2024. REUTERS/Soe Zeya Tun
Jenderal Myanmar Menghilang Setelah Serangan Pesawat Tak Berawak

Wakil Ketua Junta Myanmar menghilang setelah serangan drone. Ia kemungkinan terluka.


Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

18 hari lalu

Seorang tentara dari Tentara Pembebasan Nasional Karen (KNLA) berpatroli dengan kendaraan, di samping area yang hancur akibat serangan udara Myanmar di Myawaddy, kota perbatasan Thailand-Myanmar di bawah kendali koalisi pasukan pemberontak yang dipimpin oleh Persatuan Nasional Karen, di Myanmar, 15 April 2024. REUTERS/Athit Perawongmetha
Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

Myanmar, yang dulunya dikenal sebagai Burma itu telah lama dianggap sebagai negara paria ketika berada di bawah kekuasaan junta militer yang menindas.


KBRI Tehran Imbau WNI di Iran Waspada setelah Serangan Udara ke Israel

21 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
KBRI Tehran Imbau WNI di Iran Waspada setelah Serangan Udara ke Israel

Menyusul serangan udara Iran terhadap Israel, KBRI Tehran mengimbau WNI di Iran agar waspada.


Menlu Thailand Kunjungi Perbatasan dengan Myanmar, Pantau Evakuasi

23 hari lalu

Seorang personel militer berjaga, ketika 200 personel militer Myanmar mundur ke jembatan ke Thailand pada hari Kamis setelah serangan selama berhari-hari oleh perlawanan anti-junta, yang menyatakan mereka telah memenangkan kendali atas kota perbatasan Myawaddy yang penting, yang terbaru dalam sebuah serangkaian kemenangan pemberontak, dekat perbatasan Thailand-Myanmar di Mae Sot, provinsi Tak, Thailand, 11 April 2024. REUTERS/Soe Zeya Tun
Menlu Thailand Kunjungi Perbatasan dengan Myanmar, Pantau Evakuasi

Menlu Thailand Parnpree Bahiddha-Nukara tiba di perbatasan dengan Myanmar untuk meninjau penanganan orang-orang yang melarikan diri dari pertempuran.


Ribuan Warga Myanmar Mengungsi ke Thailand Usai Kota Ini Dikuasai Pemberontak

23 hari lalu

Seorang anggota pemberontak Pasukan Pertahanan Kebangsaan KNDF Karenni menyelamatkan warga sipil yang terjebak di tengah serangan udara, selama pertempuran untuk mengambil alih Loikaw di Negara Bagian Kayah, Myanmar 14 November 2023. REUTERS/Stringer
Ribuan Warga Myanmar Mengungsi ke Thailand Usai Kota Ini Dikuasai Pemberontak

Thailand membuka menyatakan bisa menampung maksimal 100.000 orang warga Myanmar yang mengungsi.


Mantan Menlu Australia Julie Bishop Ditunjuk Sebagai Utusan Khusus PBB untuk Myanmar

29 hari lalu

Julie Bishop. Reuters
Mantan Menlu Australia Julie Bishop Ditunjuk Sebagai Utusan Khusus PBB untuk Myanmar

Mantan menlu Australia Julie Bishop ditunjuk sebagai utusan pribadi Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk Myanmar.


Sekjen PBB akan Tunjuk Utusan Khusus untuk Atasi Krisis Myanmar

31 hari lalu

Seorang anggota pemberontak Pasukan Pertahanan Kebangsaan KNDF Karenni menyelamatkan warga sipil yang terjebak di tengah serangan udara, selama pertempuran untuk mengambil alih Loikaw di Negara Bagian Kayah, Myanmar 14 November 2023. REUTERS/Stringer
Sekjen PBB akan Tunjuk Utusan Khusus untuk Atasi Krisis Myanmar

Meluasnya konflik bersenjata di seluruh Myanmar membuat masyarakat kehilangan kebutuhan dasar dan akses terhadap layanan penting


Enam Bulan Genosida di Gaza, Israel Dilaporkan Gunakan AI untuk Bantai Warga Sipil

31 hari lalu

Warga Palestina berada dekat bangunan yang hancur akibat serangan udara Israel di tengah konflik Hamas dan Israel di Rafah, 9 Maret 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Enam Bulan Genosida di Gaza, Israel Dilaporkan Gunakan AI untuk Bantai Warga Sipil

Dua media Israel melaporkan bahwa militer Israel menggunakan database bertenaga AI untuk membantai warga sipil Palestina di Gaza demi memburu Hamas


Israel Serang Gedung Konsulat Iran di Suriah, Sedikitnya 7 Orang Tewas

34 hari lalu

Para pengunjuk rasa merobek bendera Israel saat berkumpul untuk mendukung Yaman di depan kedutaan Inggris di Teheran, Iran, 12 Januari 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Israel Serang Gedung Konsulat Iran di Suriah, Sedikitnya 7 Orang Tewas

Sejumlah diplomat Iran tewas setelah serangan udara Israel menghantam gedung Konsulat Jenderal Iran di Damaskus, Suriah