TEMPO.CO, Jakarta -Mantan Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi telah dilaporkan empat kali didiagnosis menderita leukemia. Kabar ini muncul sehari setelah ia dirawat intensif karena masalah pernapasan.
Sejauh ini belum ada pernyataan resmi mengenai kondisi Berlusconi. Namun sumber yang dikutip Reuters yang membenarkan laporan di harian Corriere della Sera, yang menyebut Berlusconi menderita leukimia atau kanker sel darah.
Pria berusia 86 tahun dirawat di unit jantung rumah sakit San Raffaele di Milan.
Partai Forza Italia milik Berlusconi adalah bagian dari koalisi sayap kanan Perdana Menteri Giorgia Meloni. Namun, mantan perdana menteri itu tidak memiliki peran dalam pemerintahan.
"Saya berbicara pagi ini dengan Profesor (Alberto) Zangrillo (dokter pribadi Berlusconi) dan dia mengatakan kepada saya bahwa Berlusconi menghabiskan malam yang tenang, kondisinya stabil," kata Menteri Luar Negeri dan Wakil Perdana Menteri Antonio Tajani kepada televisi pemerintah RAI.
Tajani, sekutu lama Berlusconi di Forza Italia, mencatat Berlusconi selamat dari serangkaian masalah kesehatan.
"Kami semua ingin optimistis dan kami berharap singa itu segera kembali memimpin partai. Dia pemimpin politik kami dan tentu saja tidak pernah menyerah," kata Tajani kepada penyiar.
Partai tersebut kemudian mengeluarkan pernyataan yang mengatakan Berlusconi telah berbicara pada pagi hari dengan sekutu senior Forza Italia dan mendesak "komitmen maksimal" di parlemen. "Negara membutuhkan kita," katanya seperti dikutip.