"

Pengadilan Pakistan Hentikan Operasi Polisi untuk Menangkap Imran Khan

Editor

Ida Rosdalina

Pendukung mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan membawa tongkat dan meneriakkan slogan saat mereka menjaga pintu masuk rumah Khan, di Lahore, Pakistan 16 Maret 2023. REUTERS/Akhtar Soomro
Pendukung mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan membawa tongkat dan meneriakkan slogan saat mereka menjaga pintu masuk rumah Khan, di Lahore, Pakistan 16 Maret 2023. REUTERS/Akhtar Soomro

TEMPO.CO, JakartaPengadilan tinggi Pakistan pada Jumat, 17 Maret 2023, membatalkan surat perintah penangkapan untuk mantan Perdana Menteri Imran Khan. Putusan pengadilan itu meredakan pertikaian antara pendukungnya dan pasukan keamanan yang telah meningkat menjadi bentrokan awal pekan ini.

Jaringan berita Geo TV melaporkan Pengadilan Tinggi Islamabad telah membatalkan surat perintah untuk mengizinkan Khan hadir di hadapan pengadilan pada Sabtu, 18 Maret 2023, atas tuduhan secara tidak sah menjual hadiah negara dari pejabat asing yang diberikan kepadanya ketika dia menjadi perdana menteri dari 2018 hingga 2022.

Khan membantah tuduhan itu. Komisi Pemilihan Pakistan telah memutuskan dia bersalah dan melarangnya memegang jabatan publik untuk satu masa jabatan parlemen. Partai politik Khan, Tehreek-e-Insaf, telah mengajukan permohonan ke pengadilan, pengadilan tinggi lainnya di Lahore, untuk menghentikan polisi melakukan penangkapan.

Mantan pemain kriket internasional itu terlihat dibawa dengan mobil ke pengadilan di Lahore dari rumahnya, yang merupakan tempat pertempuran sengit antara pasukan keamanan yang menggunakan meriam air dan gas air mata melawan para pendukung yang melemparkan bom molotov yang mencoba menghentikan penangkapan itu.

Proses hukum terhadap Khan dimulai setelah dia digulingkan dari jabatannya dalam pemungutan suara parlemen awal tahun lalu. Sejak itu, pria 70 tahun itu menuntut pemilihan cepat dan mengadakan protes di seluruh negeri. Dia ditembak dan terluka di salah satu aksi unjuk rasa itu.

Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif telah menolak tuntutan Khan, dengan mengatakan pemilihan akan diadakan sesuai jadwal pada akhir tahun ini. 

Perselisihan politik terjadi ketika Pakistan berjuang mengatasi krisis ekonomi. Negara itu sedang menunggu paket bailout US$ 1,1 miliar atau sekitar Rp 16,9 triliun dari Dana Moneter Internasional (IMF).

REUTERS

Pilihan Editor: Dua Pemimpin Media Belarusia Dihukum 12 Tahun dalam Sidang Tertutup




Berita Selanjutnya





Gempa Guncang Afghanistan-Pakistan, Sedikitnya 19 Orang Tewas

1 hari lalu

Warga mencari barang-barang yang bisa diselamatkan di antara reruntuhan rumah yang hancur akibat gempa di Desa Akbar, Provinsi Paktika, Afghanistan, 23 Juni 2022. Ini merupakan gempat paling mematikan di Afghanistan dalam dua dekade. REUTERS
Gempa Guncang Afghanistan-Pakistan, Sedikitnya 19 Orang Tewas

Gempa dirasakan di area seluas lebih dari 1.000 kilometer oleh sekitar 285 juta orang di Pakistan, India, Uzbekistan, Tajikistan, Afghanistan


Bank Dunia: Pemulihan dan Pembangunan Kembali Ukraina Butuh US$411 miliar

1 hari lalu

Warga berjalan di samping rumah yang rusak akibat serangan militer Rusia, di kota Hlevakha, di luar Kyiv, Ukraina 26 Januari 2023. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Bank Dunia: Pemulihan dan Pembangunan Kembali Ukraina Butuh US$411 miliar

Ukraina bukan hanya perlu memperbaiki kerusakan fisik tetapi juga membangun ekonomi yang hancur karena invasi Rusia.


Gempa Dahsyat Guncang Afghanistan, Pakistan, India

2 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Dahsyat Guncang Afghanistan, Pakistan, India

Gempa berkekuatan M 6,5 melanda daerah-daerah di Afghanistan dan Pakistan, hingga Ibu Kota India. Setidaknya 2 orang tewas.


Bentrok dengan Polisi Pakistan, Ratusan Pendukung Imran Khan Ditangkapi

3 hari lalu

Pendukung mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan membawa tongkat dan meneriakkan slogan saat mereka menjaga pintu masuk rumah Khan, di Lahore, Pakistan 16 Maret 2023. REUTERS/Akhtar Soomro
Bentrok dengan Polisi Pakistan, Ratusan Pendukung Imran Khan Ditangkapi

Polisi Pakistan menangkap ratusan pendukung dan pembantu mantan PM Imran Khan setelah mereka terlibat bentrok dengan petugas keamanan


Profil Imran Khan, Eks PM Pakistan yang sedang Berselisih dengan Pemerintah

5 hari lalu

Mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan saat  konferensi pers setelah insiden penembakan selama long march di Wazirabad, di Shaukat Khanum Memorial Cancer Hospital & Research Center di Lahore, Pakistan 4 November 2022. REUTERS/Mohsin Raza/File Foto
Profil Imran Khan, Eks PM Pakistan yang sedang Berselisih dengan Pemerintah

Kenali sosok Imran Khan, Eks PM Pakistan yang sedang berselisih dengan pemerintahan saat ini.


Takut Ditangkap, Imran Khan Akhirnya Hadir di Pengadilan

5 hari lalu

Mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan, melambaikan tangan dari kendaraan saat berangkat dari Lahore untuk menghadap Pengadilan Tinggi Islamabad, di Lahore, Pakistan 18 Maret 2023. REUTERS/Akhtar Soomro
Takut Ditangkap, Imran Khan Akhirnya Hadir di Pengadilan

Polisi memasuki rumah Imran Khan di kota Lahore setelah dia pergi ke pengadilan di ibu kota Islamabad.


Pengadilan Pakistan Tunda Penangkapan Bekas PM Imran Khan

7 hari lalu

Mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan saat  konferensi pers setelah insiden penembakan selama long march di Wazirabad, di Shaukat Khanum Memorial Cancer Hospital & Research Center di Lahore, Pakistan 4 November 2022. REUTERS/Mohsin Raza/File Foto
Pengadilan Pakistan Tunda Penangkapan Bekas PM Imran Khan

Pengadilan Pakistan memerintahkan polisi menunda operasi penangkapan mantan Perdana Menteri Imran Khan


Hindari Bentrok dengan Pendukung, Polisi Pakistan Batal Menangkap Imran Khan

8 hari lalu

Asap terlihat di kediaman mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan, setelah pasukan keamanan menembakkan gas air mata dan meriam air ke ratusan pendukung Khan yang telah menutup rumahnya dalam upaya untuk mencegah penangkapannya, di Lahore, Pakistan 15 Maret 2023 di screengrab ini diperoleh dari video media sosial. Musa Virk Melalui Twitter/via REUTERS
Hindari Bentrok dengan Pendukung, Polisi Pakistan Batal Menangkap Imran Khan

Pasukan keamanan Pakistan mundur dari sekitar rumah Imran Khan untuk menghentikan bentrok dengan massa pendukung ketika akan menangkap mantan PM itu


Mantan PM Imran Khan Akan Ditangkap, Pendukungnya Merusuh

9 hari lalu

Pendukung mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan meneriakkan slogan-slogan saat mereka memprotes, menjelang kemungkinan penangkapan Khan di Lahore, di Karachi, Pakistan 14 Maret 2023. REUTERS/Akhtar Soomro
Mantan PM Imran Khan Akan Ditangkap, Pendukungnya Merusuh

Polisi Pakistan dan pendukung Imran Khan bentrok di luar rumah sang mantan perdana menteri di Lahore.


Polisi Pakistan Gagal Tangkap Mantan PM Imran Khan, Dituduh Jual Cenderamata

17 hari lalu

Mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan diberi pertolongan setelah  ditembak di tulang kering di Wazirabad, Pakistan 3 November 2022. Mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan ditembak ketika konvoi protes anti-pemerintah yang ia pimpin diserang di timur negara itu. Urdu Media via REUTERS
Polisi Pakistan Gagal Tangkap Mantan PM Imran Khan, Dituduh Jual Cenderamata

Kepolisian Pakistan gagal menangkap mantan PM Imran Khan dalam kasus dugaan korupsi menjual secara ilegal hadiah yang diberikan asing,