Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Respons UNESCO atas Banyaknya Situs Budaya yang Rusak Akibat Gempa Turki dan Suriah

image-gnews
Kastil Gaziantep. Dok. Freepik
Kastil Gaziantep. Dok. Freepik
Iklan

TEMPO.CO, JakartaUNESCO menyatakan dukungannya untuk Suriah dan Turki setelah gempa bumi dahsyat yang melanda kedua negara tersebut. “Belasungkawa saya sampaikan kepada keluarga dan orang-orang terkasih dari mereka yang meninggal. Pikiran saya juga tertuju pada yang terluka dan semua yang terkena dampak. UNESCO akan memberikan bantuan sesuai mandatnya,” kata Audrey Azoulay, Direktur Jenderal UNESCO dikutip dari laman resminya.

Menanggapi banyaknya situs budaya yang rusak akibat gempa, UNESCO telah melakukan tiga tindakan. Pertama, mengerahkan ahli untuk melakukan inventarisasi, melakukan survei kerusakan situs budaya, dan mengamankan dan menstabilkan bangunan yang terdampak.

Di Suriah, UNESCO sangat prihatin dengan situasi di Kota Kuno Aleppo, yang masuk dalam daftar warisan dunia yang rentan. Kerusakan signifikan telah dicatat di benteng. Menara barat tembok kota tua telah runtuh dan beberapa bangunan telah rapuh.

UNESCO juga mengekspresikan kesedihannya di Turki atas keruntuhan beberapa bangunan di Benteng Diyarbakir dan Lanskap Budaya Taman Hevsel, situs warisan dunia yang merupakan pusat penting pada masa Romawi, Sassanid, Bizantium, Islam, dan Ottoman. Situs-situs lainnya dalam daftar warisan dunia, seperti Göbekli Tepe, Nemrut Da, dan Tell of Arslantepe yang tidak jauh dari pusat gempa, juga berisiko terdampak.

UNESCO mengerahkan para ahlinya, bersama dengan mitranya seperti ICOMOS, untuk membuat inventarisasi kerusakan. UNESCO juga mengamankan dan menstabilkan situs-situs ini dengan cepat.

5 Situs Budaya yang Rusak Akibat Gempa Turki dan Suriah

Dilansir Al Jazeera, setidaknya ada lima situs budaya yang rusak akibat gempa Turki dan Suriah.

Kastil Gaziantep, Gaziantep

Kastil yang berasal dari abad ke-2 Masehi dan terletak di pusat kota Gaziantep, Turki, dikenal secara lokal sebagai Gaziantep Kalesi. Saat ini, kastil tersebut sebagian telah hancur, dengan banyak tembok dan menara pengamat yang rata, dan sebagian lainnya mengalami kerusakan.

“Beberapa benteng di bagian timur, selatan, dan tenggara Kastil Gaziantep yang budaya di distrik Sahinbey tengah hancur akibat gempa, puing-puingnya berserakan di jalan,” kata kantor berita pemerintah Turki, Anadolu.

Bangunan ini awalnya digunakan sebagai titik observasi dan kemudian dijadikan kastil oleh orang Romawi. Monumen ini kini menjadi daya tarik wisata yang populer, dengan sejarahnya yang panjang dan kaya sebagai bukti akar kuno kota ini dan minat banyak pengunjung dan penakluk yang tertarik ke wilayah Turki ini selama berabad-abad.

Masjid Sirvan, Gaziantep

Berdekatan dengan Kastil Gaziantep, terdapat sebuah masjid yang berasal dari abad ke-17 yang juga mengalami kerusakan parah. Menurut Anadolu, sebagian dinding dan kubah di bagian timurnya telah runtuh.

Masjid tersebut adalah Masjid Sirvani, salah satu masjid tertua di Gaziantep, telah berdiri kokoh selama bertahun-tahun, tidak hanya sebagai bangunan keagamaan tetapi juga sebagai keajaiban arsitektur. Menara Masjid Sirvani memiliki dua balkon, yang merupakan perbedaan dari kebanyakan menara di masjid.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

7 hari lalu

Suasanan Venesia di Italia. Unsplash.com/Andreas M
Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

Kamis ini, yang merupakan hari libur di Italia, pengunjung Venesia diharuskan membeli tiket masuk seharga Rp87 ribu. Tidak berlaku untuk tamu hotel.


10 Geopark di Indonesia yang Masuk Jejaring UNESCO, Geopark Kebumen Menyusul?

8 hari lalu

Pengunjung mengibarkan bendera Merah Putih di Taman Wisata Alam (TWA) Ijen Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
10 Geopark di Indonesia yang Masuk Jejaring UNESCO, Geopark Kebumen Menyusul?

Indonesia berpotensi menambah daftar geopark yang masuk jejaring UNESCO


Hari Buku Sedunia Diperingati Setiap 23 April, Apa Saja Hari Penting Tentang Buku dan Literasi?

9 hari lalu

Ilustrasi membaca buku. Dok. Zenius
Hari Buku Sedunia Diperingati Setiap 23 April, Apa Saja Hari Penting Tentang Buku dan Literasi?

Ada sejumlah hati penting tentang buku dan literasi. Di tingkat internasional, ada hari buku sedunia setiap 23 April


11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

10 hari lalu

Orang-orang berjalan di Lapangan Naqsh-e Jahan, setelah laporan serangan Israel ke Iran, di Provinsi Isfahan, Iran 19 April 2024. Rasoul Shojaie/IRNA/WANA
11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.


5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

10 hari lalu

Embung Cangkring menjadi salah satu destinasi wisata di Geopark Karangsambung-Karangbolong. Foto: @geoparkkarangsambung
5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

Geopark Kebumen diajukan untuk mendapat pengakuan dari UNESCO Global Geopark. Ini 5 keunikannya.


Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

13 hari lalu

Mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta untuk memperingati Hari Warisan Dunia Kamis 18 April 2024. Dok.istimewa
Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

Tak kurang 80 mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta pada Kamis 18 April 2024.


18 Geopark di Cina dan Eropa Ditetapkan Sebagai UNESCO Global Geopark Baru

21 hari lalu

Geopark Meteora, Yunani. Unsplash.com/Jason Blackeye
18 Geopark di Cina dan Eropa Ditetapkan Sebagai UNESCO Global Geopark Baru

Geopark apa saja yang termasuk dalam 18 geopark yang ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark baru


Penetapan dan Kriteria UNESCO Global Geopark

21 hari lalu

Panorama kawah di Gunung Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Penetapan dan Kriteria UNESCO Global Geopark

UNESCO Global Geopark merupakan kawasan geografis yang memiliki signifikansi geologi internasional


Ada Youtuber Siksa Kera di Angkor, Pemerintah Kamboja Bakal Ambil Tindakan

22 hari lalu

Candi Angkor Wat di Siem Reap, Kamboja, (1/12). Angkor Wat dibangun oleh Raja Suryavarman II pada pertengahan abad ke-12, dan kini menjadi tujuan wisata di Kamboja. ANTARA/Wahyu Putro A
Ada Youtuber Siksa Kera di Angkor, Pemerintah Kamboja Bakal Ambil Tindakan

Selama ini, penyiksaan terhadap kera di Angkor tidak mencolok, tapi lama kelamaan kasusnya semakin banyak.


Rekomendasi 5 Destinasi Wisata Unggul di Labuan Bajo dan Pulau Komodo NTT

24 hari lalu

Pink Beach di Flores, NTT. shutterstock.com
Rekomendasi 5 Destinasi Wisata Unggul di Labuan Bajo dan Pulau Komodo NTT

Mengenal destinasi wisata di Labuan Bajo dan Pulau Komodo, NTT. Berikut 5 rekomendasinya, antara lain Pink Beach dan Pulau Padar.