TEMPO.CO, Jakarta - Pasukan Israel membunuh lima gerilyawan Hamas pada Senin, 6 Februari 2023. Kelompok bersenjata Palestina dan sumber-sumber Israel, mengkonfirmasi peristiwa itu terjadi dalam serangan di sebuah kamp pengungsi di dekat kota Jericho, Tepi Barat.
Sayap bersenjata Hamas, Brigade Qassam, menyatakan akan membalas kematian anggotanya yang tewas dalam penyerbuan kamp pengungsi Aqbat Jabr. Menurut Tel Aviv, serangan itu ditujukan untuk menangkap orang-orang bersenjata yang mencoba menyerang Israel.
Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengutuk serangan Israel. Adapun penggerebekan itu terjadi selama periode ketegangan yang meningkat. Kekhawatiran akan peningkatan kekerasan lebih lanjut tak terhindarkan. Amerika Serikat dan badan-badan internasional termasuk Perserikatan Bangsa-Bangsa mendorong kedua belah pihak untuk tenang.
Militer Israel mengatakan serangan Senin ditujukan untuk menangkap sekelompok militan yang tergabung dalam Hamas, gerakan Islam yang menguasai Gaza. Mereka disebut dibarikade di sebuah rumah di kamp tersebut dan sedang merencanakan operasi lebih lanjut menyusul percobaan serangan penembakan bulan lalu.
Pasukan bersenjata Tel Aviv menambahkan bahwa pada 28 Januari, dua orang bersenjata muncul di sebuah restoran di pemukiman Vered Yeriho, yang dihadiri sekitar 30 orang. Akan tetapi orang itu melarikan diri sebelum melakukan serangan, setelah senjata tidak berfungsi.
Selama sepekan terakhir, disebutkan pasukan keamanan telah melakukan sejumlah operasi untuk mencoba menemukan dan menangkap para tersangka.
Pasukan Israel telah melancarkan serangan di Tepi Barat selama berbulan-bulan. Rentetan serangan mematikan di Israel juga terjadi pada tahun lalu. Pasukan telah disiagakan setelah seorang pria bersenjata Palestina menembak mati tujuh orang di dekat sebuah sinagog pada 27 Januari.
Menjelang diskusi di Kairo dengan para pejabat Mesir, pemimpin Hamas Ismail Haniyeh mengindikasikan serangan itu dapat mempengaruhi pembicaraan. Padahal pihak terkait berharap mencegah eskalasi lebih lanjut.
Baca: Lagi, Pasukan Israel Tembak Warga Palestina di Tepi Barat
REUTERS