Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Krisis Ekonomi, Amerika Bantu Bayar Gaji Tentara Lebanon

Reporter

Pasukan tentara Lebanon berjaga dengan senjata laras panjangnya di sebuah pos militer di atas bukit di antara kota perbatasan antara Lebanon dan Suriah, Arsal, 21 September 2016. REUTERS
Pasukan tentara Lebanon berjaga dengan senjata laras panjangnya di sebuah pos militer di atas bukit di antara kota perbatasan antara Lebanon dan Suriah, Arsal, 21 September 2016. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Amerika Serikat pada Rabu, 25 Januari 2023, mengumumkan akan mengucurkan uang tunai USD 72 juta (Rp 1 triliun) untuk mendanai aparat keamanan Lebanon. Uang bantuan itu akan diberikan lewat program PBB setelah krisis mata uang di negara itu menggerus gaji yang diterima aparat keamanan.

Nilai mata uang Lebanon sudah berkurang hampir 97 persen terhadap mata uang USD sejak sistem keuangan di Lebanon lumpuh pada 2019 lalu. Kondisi ini mendorong sebagian besar gaji tentara Lebanon hanya sekitar USD 80 (Rp 1,1 juta).

Baca juga: Peroleh Tank Leopard 2 dari Jerman, Ukraina Dihujani Rudal Rusia

Pasukan tentara Lebanon berjaga dengan di sebuah pos militer di atas bukit di antara kota perbatasan antara Lebanon dan Suriah, Arsal, 21 September 2016. REUTERS

Militer Lebanon sudah sangat tertekan dalam hal pendanaan, di mana kantin-kantin tentara di sana sudah tidak lagi menyajikan daging ke para pasukan sejak 2020. Militer Lebanon mulai mejajakan jalan-jalan dengan helikopter untuk melihat pemandangan dari angkasa demi bisa mendapatkan uang tambahan.

Duta Besar Amerika Serikat untuk Lebanon Dorothy Shea mengatakan skema bantuan ini adalah kebijakan sementara karena situasi ekonomi Lebanon sudah darurat. Shea menyampaikan perihal ini didampingi oleh Komandan Angkatan Bersenjata Lebanon Joseph Aoun

Menurut Shea, program bantuan ini akan memberikan uang tunai USD 100 (Rp 1,4 juta) selama enam bulan ke depan pada anggota Angkatan Bersenjata Lebanon dan Pasukan Keamanan Dalam Negeri Lebanon.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya pada Juli 2021, Angkatan Darat Lebanon menawarkan paket wisata keliling dengan helikopter militer, menyusul lumpuhnya perekonomian Lebanon. Uang yang diperoleh itu nanti akan digunakan untuk biaya perawatan helikopter tersebut.

Bank Dunia menggambarkan Lebanon sebagai negara yang mengalami depresi terdalam dalam sejarah modern. Nilai mata uang Lebanon anjlok sampai lebih dari 90 persen dalam tempo kurang dari dua tahun. Lebih dari separuh populasi di negara itu terpuruk dalam kemiskinan.

Sumber: middleeastmonitor.com

Baca juga: Lebanon Kurcurkan Dana Rp 1,7 Triliun untuk Perbaiki Listrik

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.       

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Janet Yellen Sebut Ada 13 Miliarder yang Lebih Kaya dari Kementerian Keuangan Amerika

15 menit lalu

Janet Yellen Sebut Ada 13 Miliarder yang Lebih Kaya dari Kementerian Keuangan Amerika

Janet Yellen mengungkap ada 31 miliarder yang lebih kaya dari Kementerian Keuangan Amerika. Di antara orang itu adalah Elon Musk.


Mantan PM Imran Khan Dipanggil atas Serangan terhadap Gedung Militer Pakistan

2 jam lalu

Pemandangan sebuah rumah di daerah kanton, yang dibakar oleh para pendukung mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan selama protes terhadap penangkapannya, di Lahore, Pakistan 9 Mei 2023. REUTERS/Aun Jaffery.
Mantan PM Imran Khan Dipanggil atas Serangan terhadap Gedung Militer Pakistan

Mantan perdana menteri Imran Khan telah dipanggil oleh otoritas Pakistan atas serangan ke Gedung Jinnah pada 9 Mei lalu


China Tolak Ajakan AS soal Pertemuan Antara Menteri Pertahanan, Kenapa?

8 jam lalu

Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu dan Menteri Pertahanan China Li Shangfu menghadiri pertemuan di Moskow, Rusia 18 April 2023. Russian Defence Ministry/Handout via REUTERS
China Tolak Ajakan AS soal Pertemuan Antara Menteri Pertahanan, Kenapa?

Amerika Serikat menyebut China menolak proposal pertemuan antara menteri pertahanan mereka pada forum keamanan tahunan di Singapura akhir pekan ini.


Kim Jong Un Setujui Korea Utara Luncurkan Satelit Pengintaian Militer untuk Awasi AS

9 jam lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan putrinya Kim Ju Ae menyaksikan peluncuran uji coba rudal balistik antarbenua (ICBM) berbahan bakar padat baru Hwasong-18 di lokasi yang dirahasiakan pada 13 April 2023. Korea Utara meluncurkan rudal balistik menuju Laut Jepang yang terbang sekitar 1.000 kilometer (621 mil) dan mendarat di luar zona ekonomi eksklusif Jepang. KCNA via REUTERS TV/via REUTERS
Kim Jong Un Setujui Korea Utara Luncurkan Satelit Pengintaian Militer untuk Awasi AS

Korea Utara akan meluncurkan satelit pengintaian militer pertamanya pada bulan depan untuk memantau kegiatan Amerika Serikat di Semenanjung.


Terpopuler: Susi Pudjiastuti Minta Jokowi Batalkan Kebijakan Ekspor Pasir Laut, Dirgantara Indonesia Kirim Pesawat Pesanan Thailand

14 jam lalu

Founder Susi Air, Susi Pudjiastuti memberikan keterangan pers soal pembakaran pesawat dan penyanderaan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, di Jakarta, Rabu, 1 Maret 2023. Susi juga membantah rumor yang menyebut pilot maskapainya, Kapten Philips Max Mehrtens, bergabung dengan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). TEMPO/ Febri Angga Palguna
Terpopuler: Susi Pudjiastuti Minta Jokowi Batalkan Kebijakan Ekspor Pasir Laut, Dirgantara Indonesia Kirim Pesawat Pesanan Thailand

Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) periode 2014-2019, Susi Pudjiastuti, minta Presiden Jokowi membatalkan kebijakan ekspor pasir laut.


Inspektorat DKI Sebut ASN Dinkes Ngabila Salama Akui Tak Laporkan Semua Aset di LHKPN

22 jam lalu

Inspektur DKI Jakarta sekaligus Plt Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Syaefuloh Hidayat saat ditemui di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Jumat, 5 Mei 2023. Tempo/ Mutia Yuantisya
Inspektorat DKI Sebut ASN Dinkes Ngabila Salama Akui Tak Laporkan Semua Aset di LHKPN

Dalam LHKPN-nya, ASN Dinkes DKI Jakarta Ngabila Salama yang viral karena pamer gaji Rp 34 juta itu tercatat memiliki harta senilai Rp73 juta.


Penjaga Pantai Filipina, AS, dan Jepang Latihan Bersama di Laut Cina Selatan

23 jam lalu

Tentara AS di atas kendaraan lapis baja amfibi menyaksikan pasukan marinir Filipina berlari selama latihan penyerangan dalam latihan bersama yang bertujuan untuk meningkatkan kerja sama antara sekutu di pangkalan Angkatan Laut Filipina San Antonio, Zambales 9 Oktober 2015. [REUTERS/Erik De Castro]
Penjaga Pantai Filipina, AS, dan Jepang Latihan Bersama di Laut Cina Selatan

Penjaga pantai Amerika Serikat, Jepang, dan Filipina akan mengadakan latihan maritim trilateral di Laut Cina Selatan minggu ini.


Amerika Serikat Perpanjang Batas Waktu Gagal Bayar, Apa Artinya?

1 hari lalu

Orang-orang berhjalan di samping gedung bank sentral AS, Federal Reserve atau The Fed, September 14, 2008.[REUTERS /Chip]
Amerika Serikat Perpanjang Batas Waktu Gagal Bayar, Apa Artinya?

Gagal bayar terjadi apabila si peminjam tidak mampu untuk menerapkan pembayaran sesuai dengan jadwal pembayaran yang disepakati.


Jika Amerika Serikat Gagal Bayar Utang, Apa Saja Dampaknya Bagi Negara Lain?

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden dan Ketua DPR Kevin McCarthy di Gedung Putih, 22 Mei 2023. REUTERS/Leah Millis
Jika Amerika Serikat Gagal Bayar Utang, Apa Saja Dampaknya Bagi Negara Lain?

Dampak bila Amerika gagal bayar utang yakni pertumbuhan ekonomi AS tenggelam, 7,8 juta pekerjaan lenyap, suku bunga pinjaman melonjak


China Minta Jepang Tak Ikuti AS Batasi Ekspor Semikonduktor

1 hari lalu

Ilustrasi microchip semikonduktor. [REUTERS/Kim Kyung-Hoon]
China Minta Jepang Tak Ikuti AS Batasi Ekspor Semikonduktor

Jepang dan AS melakukan pembatasan ekspor semikonduktor ke China untuk menghambat produksi superkomputer yang bisa digunakan untuk senjata nuklir