TEMPO.CO, Jakarta - Raksasa media sosial Twitter mengumumkan akan menjual furniture kantor tersebut ke sebuah lelang diskon pada bulan depan. Ada ratusan aset kantor dari kantor pusat Twitter di San Francisco yang akan dilelang lewat Heritage Global Partners.
Penjualan asset-aset ini akan dilakukan persisnya pada 17 Januari dan 18 Januari 2022 sehingga memberikan para pecinta Twitter kesempatan untuk memiliki bekas properti perusahaan tersebut.
Baca juga: Elon Musk Aktifkan Akun Twitternya, Trump: Saya Tidak Tertarik!
Nick Dove, perwakilan dari Heritage Global Partners, dalam wawancara dengan majalah Fortune pada Sabtu, 10 Desember 2022 mengatakan lelang ini tidak ada sangkut-pautnya dengan kondisi keuangan Twitter. Miliarder Elon Musk pada awal tahun ini telah membeli Twitter dan memutuskan menjual furniture perusahaan untuk membayar tagihan kantor.
“Mereka sebelumnya telah mendapatkan uang penjualan furniture sebesar USD 44 miliar dan kami sekarang sedang menjual beberapa pasang tempat duduk dan meja serta komputer. Jadi, jika ada yang berfikir revenue dari penjualan beberapa unit komputer dan kursi akan membayar gunungan anggaran Twitter, maka itu pemikiran yang bodoh,” kata Dove.
Lelang akan dibuka dengan penjualan pot bunga setinggi 1,8 meter dengan harga awal USD25. Di jual juga patung ikonik burung Twitter setinggi 1 meter. Masuk pula dalam daftar lelang sejumlah barang memorabilia Twitter, yang cocok untuk dekorasi.
Lelang barang-barang Twitter ini tidak terkait dengan kebijakan perusahaan itu yang ingin berhemat. Sejak di ambil alih oleh Musk, Twitter sangat memperketat anggaran pengeluaran, bahkan separuh dari jumlah pegawainya di kantor pusat sudah dirumahkan. Pegawai yang tersisa pun tak luput dari rasa waswas apakah Twitter bisa bertahan di tengah penurunan ekonomi.
Ratusan pegawai Twitter dilaporkan memutuskan mengundurkan diri setelah Musk memperingatkan mereka bahwa pegawai yang tidak bisa bekerja dengan gaya sangat keras, sebaiknya mengundurkan diri. Musk saat ini tercatat sebagai orang terkaya di dunia dengan harga kekayaan Rp2.958 triliun.
Sumber: RT.com
Baca juga: Limbah Kayu Ternyata Bisa Diolah Jadi Dekorasi Dinding Cantik
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.
