TEMPO.CO, Jakarta - Giorgia Meloni dilantik sebagai perdana menteri wanita pertama Italia pada Sabtu, 22 Oktober 2022, bersama tim kabinetnya. Perdana menteri yang berasal dari partai sayap kanan ini menjabat saat Italia sedang didera krisis keuangan dan menuju jurang resesi. Tagihan energi melonjak dan perpecahan dalam koalisi atas perang Rusia Ukraina.
Baca: Bertemu Presiden Italia, Giorgia Meloni Siap Jadi Perdana Menteri
Berdiri di bawah lampu kristal dari ruang lukisan di istana presiden, Giorgia Meloni mengambil sumpah jabatan dengan disaksikan oleh putrinya yang berusia 6 tahun.
Sebelum dilantik sebagai perdana menteri, Giorgia Meloni, ketua partai nasionalis Brothers of Italy, bertemu dengan presiden bersama sekutu utamanya, Matteo Salvini, yang memimpin Liga sayap kanan. Dia juga didampingi Silvio Berlusconi, pendiri partai konservatif Forza Italia.
Ia meraih kemenangan dalam pemilihan umum 25 September 2022m bulan lalu. Partai yang dipimpin Meloni mendapat suara terbanyak, menempatkannya di posisi terdepan untuk menjadi perdana menteri wanita pertama Italia.
Giorgia Meloni telah menjanjikan dukungan untuk Ukraina meski Berlusconi pada awal pekan ini menyalahkan Kyiv atas perang dengan Rusia. Berlusconi bahkan sesumbar telah bertukar hadiah dan "surat manis" dengan teman lamanya, Presiden Rusia Vladimir Putin.
Partai Meloni memiliki akar neo-fasis, namun selama kampanye pemilihan dia berusaha untuk memproyeksikan citra moderat. Para pemimpin Komisi Eropa di Brussel mengirim pesan ucapan selamat padanya di hari Sabtu.
"Saya mengandalkan dan menantikan kerja sama konstruktif dengan pemerintah baru dalam tantangan yang kita hadapi bersama," tulis Presiden Komisi Ursula von der Leyen di Twitter.
Meloni juga menerima pujian dari kaum konservatif nasionalis Eropa, yang berharap pemerintahnya akan membuktikan sekutu yang kuat. "Selamat Giorgia Meloni atas pembentukan pemerintahan Anda! Hari besar untuk Hak Eropa!" ujar Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban di Twitter.
Giorgia Meloni akan mengadakan rapat kabinet pertamanya pada hari Minggu setelah penyerahan kekuasaan resmi dari perdana menteri Italia sebelumnya, Mario Draghi. Dia akan menghadapi pemungutan suara wajib di parlemen selama minggu yang akan dimenangkan dengan mudah mengingat.
Baca juga: Bertemu Presiden Italia, Giorgia Meloni Siap Jadi Perdana Menteri
REUTERS