Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ukraina Tembak Jatuh Drone Iran yang Digunakan Rusia

image-gnews
Tentara Ukraina bersiap untuk mengangkut tank Rusia di wilayah Kharkiv, 11 September 2022. Seorang pejabat Rusia di wilayah Kharkiv mengatakan pasukan Kyiv melebihi jumlah pasukan Rusia dan pro-Rusia sebanyak delapan kali selama serangan balasan kilat. Press service of the Commander-in-Chief of the Armed Forces of Ukraine/Handout via REUTERS
Tentara Ukraina bersiap untuk mengangkut tank Rusia di wilayah Kharkiv, 11 September 2022. Seorang pejabat Rusia di wilayah Kharkiv mengatakan pasukan Kyiv melebihi jumlah pasukan Rusia dan pro-Rusia sebanyak delapan kali selama serangan balasan kilat. Press service of the Commander-in-Chief of the Armed Forces of Ukraine/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Militer Ukraina pada Selasa, 13 September 2022, mengklaim telah menembak jatuh sebuah pesawat tak berawak atau drone buatan Iran. Rusia disebut menggunakan drone saat serangan balasan mereka terhadap pasukan Rusia di wilayah timur laut Kharkiv.

Drone Shahed-136 bersayap delta dijatuhkan di dekat kota Kupiansk saat pasukan Rusia mundur menuju perbatasan. Pesawat tanpa awak itu gagal meledak sesuai setelan awal.

Berdasarkan keterangan Intelijen Inggris yang dibagikan melalui Twitter Kementerian Pertahanan pada Rabu, 14 September 2022, drone Iran itu baru pertama kali digunakan oleh Rusia. Kementerian menambahkan  bahwa Rusia diproyeksikan menerima persenjataan dari Iran dan Korea Utara sebab persediaannya semakin menipis. Iran sebelumnya membantah laporan intelijen Amerika Serikat pada Juli yang menyebut pihaknya berencana mengirim ratusan drone pembawa bom ke Rusia untuk digunakan dalam perang di Ukraina. 

Shahed-136 adalah drone dengan serangan satu arah yang diklaim memiliki jangkauan 2.500 kilometer. Iran memiliki beberapa versi drone Shahed yang memiliki jangkauan sekitar 2.000 kilometer.

Sistem serupa buatan Iran kemungkinan telah digunakan dalam serangan di Timur Tengah, termasuk terhadap kapal tanker minyak Mercer Street pada Juli 2021. Arab News menulis, senjata ini juga digunakan oleh milisi Houthi yang didukung Iran di Yaman.

Para ahli menyebut drone pembawa bom seperti itu sebagai amunisi liar. Mereka terbang ke tujuan yang telah diprogram sebelum lepas landas dan meledak baik di udara di atas target atau saat tumbukan.

Iran semakin dekat dengan Rusia karena menghadapi sanksi ekonomi Amerika Serikat atas runtuhnya kesepakatan program nuklir Teheran pada 2018. Negosiasi untuk menghidupkan kembali kesepakatan menemui jalan buntu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ukraina dan Iran juga memiliki hubungan yang tegang, setelah Pengawal Revolusi menembak jatuh sebuah jet penumpang Ukraina pada 2020. Peristiwa itu menewaskan semua 176 penumpang di dalamnya. Di medan perang pada Selasa, Ukraina mengusir pasukan Rusia lebih jauh ke timur laut dan bersumpah untuk membebaskan semua wilayahnya.

Sejak Moskow meninggalkan benteng Kharkiv pada Sabtu, pasukan Ukraina telah merebut kembali lusinan kota dalam perubahan momentum medan pertempuran yang menakjubkan.  Manuver baru Kyiv dianggap berhasil memberikan kekalahan terburuk Rusia sejak hari-hari awal perang.

Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Hanna Malyar mengatakan 150.000 orang telah dibebaskan dari kekuasaan Rusia di daerah itu. "Tujuannya adalah untuk membebaskan wilayah Kharkiv dan sekitarnya - semua wilayah yang diduduki oleh Federasi Rusia," katanya.

Presiden Volodymyr Zelensky menyatakan Barat harus mempercepat pengiriman sistem senjata, dan mendesak sekutu Ukraina untuk memperkuat kerja sama untuk mengalahkan teror Rusia. Negara-negara Barat sejauh ini telah memberi Ukraina miliaran dolar senjata yang menurut Kyiv telah membantu membatasi keuntungan teritorial Moskow. Pasukan Rusia menguasai sekitar seperlima negara di selatan dan timur, tetapi Ukraina sekarang melakukan ofensif di kedua wilayah tersebut.

Baca: 84 Pejabat Rusia Teken Petisi Minta Putin Mundur dan Tuduh Berkhianat

REUTERS | TWITTER | ARAB NEWS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

7 jam lalu

Jet tempur Sukhoi Su-35 melaju di sepanjang lapangan terbang selama forum teknis militer internasional
Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih


Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

9 jam lalu

Mykola Solsky. wikipedia.org
Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar


Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

12 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin pertemuan dengan anggota Dewan Keamanan melalui panggilan konferensi video di Moskow, Rusia, 9 September 2022. Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS/File Photo
Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.


Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

20 jam lalu

Veronika Novoseltseva charg d'affaires (kiri) dan Maxim Lukyanov (kanan) atase pertahanan di Kedutaan Besar Federasi Rusia untuk Indonesia dalam acara jumpa pers di Jakarta Selatan pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.


Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

1 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.


Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

1 hari lalu

Pesawat Sukhoi SU-57 dilengkapi dengan kemampuan multi-misi, otomatisasi, dan teknologi kecerdasan buatan untuk meningkatkan kemampuan Angkatan Udara Rusia secara dramatis. Karena peningkatan aerodinamis, Sukhoi Su-57 dapat melakukan perjalanan hingga Mach 2 tanpa afterburner yang memiliki jangkauan hingga 3.500 kilometer dengan kecepatan subsonik. Foto : Twitter
Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.


Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

1 hari lalu

Spyware pegasus. Amnesty.org
Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.


Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin mengecek persenjataan saat mengunjungi pusat pelatihan Distrik Militer Barat untuk pasukan cadangan yang dimobilisasi, di Wilayah Ryazan, Rusia 20 Oktober 2022. Dihadapkan dengan serangkaian kekalahan dalam perang, Putin bulan lalu mendeklarasikan
Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.


Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

1 hari lalu

Peta serangan langsung Iran ke Israel pada 13 April 2024. X.com/@Iej
Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.


Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

2 hari lalu

Rusia Balas Sanksi Amerika Serikat dan Uni Eropa
Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia mengatakan industri Rusia kini menjadi lebih kuat meski banyak disanksi oleh Barat.