Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sudah Saling Mendukung, Rusia dan India Tak Butuh Dolar AS

Reporter

image-gnews
Ilustrasi Ekspor Import. Getty Images
Ilustrasi Ekspor Import. Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden BRICS Purnima Anand dalam forum internasional pada Kamis, 25 Agustus 2022, mengungkap Rusia dan India tak membutuhkan mata uang dolar Amerika (USD) dalam perdagangan. Sebab kedua negara telah menerapkan mekanisme penyelesaian bersama yang saling menguntungkan dalam mata uang rubel dan rupee sehingga tidak membutuhkan USD dalam penyelesaian bersama.

   

“Hari ini mekanismenya sama, yakni penyelesaian bersama dalam mata uang rubel dan yuan, yang sedang dikembangkan oleh Cina. Itu artinya, negara-negara anggota BRICS terbuka pada Rusia, menawarkan kesempatan pada negara itu untuk mengatasi segala konsekuensi atas sanksi-sanksi yang dijatuhkan,” kata Anand.   

Ilustrasi kapal pengangkut peti kemas ekspor dan impor di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Tempo/Tony Hartawan

Menurut Anand, hubungan perdagangan yang saling menguntungkan antara India dan Rusia dalam lebih dari 40 tahun terakhir tumbuh lima kali lipat. Moskow mensuplai minyak ke India dalam jumlah yang cukup banyak dan sebagai imbalannya Moskow mendapat produk-produk pertanian, tekstil, obat-obatan dan produk lainnya dalam jumlah besar      

Anand juga melihat New Delhi memposisikan diri sebagai pihak yang netral di tengah hujan sanksi ke Rusia dari negara-negara Barat. Kendati ada tekanan sanksi-sanksi, India meyakinkan akan terus bekerja sama dengan Moskow di sektor manapun yang diperlukan.

“Ketika operasi militer Rusia di Ukraina dimulai, secara alami ada tekanan ke India untuk menghentikan impor minyak dari Rusia. Namun Kementerian Luar Negeri menolak tekanan-tekanan ini. Dari sisi Rusia, negara itu juga memastikan suplai tidak akan dihentikan dan sanksi-sanksi tidak akan berdampak pada hubungan kedua negara,” tutur Anand.

Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin pernah mengatakan tidak mungkin memisahkan Rusia dari negara-negara lain. Sanksi yang dijatuhkan oleh negara-negara Barat tidak akan mengubah perkembangan Rusia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rusia telah dihantam dengan rentetan sanksi Barat yang dirancang untuk mengisolasinya dari ekonomi global. Sanksi dikenakan setelah Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari 2022. Akibatnya sanksi menutup akses Rusia ke barang-barang elektronik komersial, semikonduktor dan suku cadang pesawat.

“Bukan hanya pembatasan tetapi penutupan akses ke produk-produk hi-tech asing secara sengaja terhadap kami. Jelas ini adalah tantangan besar bagi Rusia tetapi kami tidak akan menyerah,” ujar Putin, Juli 2022 saat berbicara pada konferensi video dengan tokoh-tokoh pemerintah.

Sumber: RT.com

  

Baca juga: Zelensky Telepon Biden, Bahas Kelanjutan Perang Lawan Rusia

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.       

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru

13 jam lalu

Karyawan bank mengitung uang 100 dolar amerika di Bank Mandiri Pusat, Jakarta, Selasa, 17 Maret 2020. Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa, semakin tertekan dampak wabah COVID-19. Rupiah ditutup melemah 240 poin atau 1,61 persen menjadi Rp15.173 per dolar AS dari sebelumnya Rp14.933 per dolar AS. TEMPO/Tony Hartawan
Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru

Kurs rupiah ditutup melemah 20 poin ke level Rp 16.100 per dolar AS. Pada perdagangan kemarin, kurs rupiah per dolar AS ditutup pada level Rp 16.080


Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

1 hari lalu

Andrei Belousov. REUTERS
Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

Calon menhan Rusia yang ditunjuk oleh Presiden Vladimir Putin menekankan perlunya kesejahteraan yang lebih baik bagi personel militer.


Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah

1 hari lalu

Penumpang pesawat terbang tengah menukarkan uang dolar di Penukaran Mata Uang Asing Bank BTN di Terminal 3 Bandara Sukarno Hatta. TEMPO/Tony Hartawa
Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah dalam penutupan perdagangan hari ini.


Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

1 hari lalu

Andrei Belousov. REUTERS
Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

Presiden Rusia Vladimir Putin secara mengejutkan mengusulkan Andrei Belousov, seorang sipil ekonom menjadi menteri pertahanan.


Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diperkirakan Menguat hingga Rp 15.990 Terhadap Dolar AS

1 hari lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diperkirakan Menguat hingga Rp 15.990 Terhadap Dolar AS

Analis Ibrahim Assuaibi, memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini fluktuatif dan akan ditutup menguat pada rentang Rp 15.990 sampai Rp 16.070


Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

2 hari lalu

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

Rusia merebut lima desa dari Ukraina di wilayah Kharkiv. Rusia melakukan serangan besar-besaran di akhir pekan lalu.


Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

3 hari lalu

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan menghancurkan selembar kertas dengan judul Piagam PBB dengan mesin saat ia berpidato di depan para delegasi di Majelis Umum PBB sebelum memberikan suara pada rancangan resolusi yang akan mengakui Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota. anggota penuh PBB, di New York City, AS 10 Mei 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 11 Mei 2024 diawali oleh tanggapan Dubes Palestina Zuhair Al-Shun soal perdagangan antara Indonesia-Israel


Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

3 hari lalu

Pekerja kota menurunkan patung Mykola Schors, seorang komandan lapangan Soviet selama Perang Saudara Rusia, di tengah invasi Rusia yang sedang berlangsung, di Kyiv, Ukraina 9 Desember 2023. REUTERS/Gleb Garanich
Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

Rusia tidak diundang ke pertemuan tanggal 15-16 Juni 2024 dalam KTT Perdamaian Ukraina di Lucerne, Swiss.


Dubes Palestina Komentari Perdagangan Indonesia-Israel lewat Individu

3 hari lalu

Massa menggelar demonstrasi bela Palestina di depan Kedubes Amerika Serikat, Jakarta, Jumat, 10 Mei 2024. Dalam aksinya massa menyuarakan agar genosida di Palestina segera dihentikan. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Dubes Palestina Komentari Perdagangan Indonesia-Israel lewat Individu

Dubes Palestina untuk Indonesia mengatakan hubungan perdagangan Indonesia dengan Israel tidak memengaruhi relasinya dengan Palestina.


Terkini: Keluarga Prabowo Subianto Bangun Pabrik Timah di Batam, Republika Berhentikan 60 Karyawan

4 hari lalu

Adik kandung presiden terpilih Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo meresmikan perusahaan produksi solder dari timah di Kawasan Industri Tunas Prima Kabil, Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Jumat, 10 Mei 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Terkini: Keluarga Prabowo Subianto Bangun Pabrik Timah di Batam, Republika Berhentikan 60 Karyawan

Adik kandung presiden terpilih Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, meresmikan perusahaan produksi solder dari timah di Kota Batam.