TEMPO.CO, Jakarta - Bos Tesla Elon Musk angkat bicara ihwal dugaan perselingkuhannya dengan istri salah satu pendiri Google, Sergey Brin. Akibat isu tersebut, Brin mengajukan gugatan cerai terhadap istrinya Nicole Shanahan.
Menurut Elon Musk, dia tidak berselingkuh dengan istri bos Google itu. "Sergey dan saya berteman, kami berada di pesta bersama tadi malam! Saya hanya melihat Nicole dua kali dalam tiga tahun, keduanya dengan banyak orang di sekitar. Tidak ada yang romantis," ujar Elon Musk di akun Twitternya pada Senin, 25 Juli 2022.
Dalam laporan yang terbit di The Wall Street Journal atau WSJ, Elon Musk dan Sergey Brin adalah teman dekat. Hubungan mereka pecah akibat isu perselingkungan Elon Musk dengan Nicole Shanahan.
Sergey Brin telah mengajukan gugatan cerai pada Januari 2022 dengan alasan perbedaan yang tidak dapat didamaikan. Dia mengklaim telah berpisah dengan Shanahan sejak 15 Desember 2021.
"Hubungan dengan Mr. Musk terjadi pada awal Desember 2021, di acara Art Basel di Miami. Art Basel adalah festival tahunan yang dihadiri miliarder dari seluruh dunia. Di sebuah pesta, Mr Musk berlutut di depan Mr Brin dan meminta maaf sebesar-besarnya atas pelanggaran tersebut memohon pengampunan, menurut orang-orang yang mengetahui insiden itu, tulis Wall Street Journal seperti dilansir dari NDTV, Senin, 25 Juli 2022.
Kedekatan Elon Muk dan Sergey Brin tampak saat bos Google itu termasuk orang pertama yang diberi mobil Tesla ketika produksi dimulai. Brin juga berinvestasi sebesar US$ 500.000 pada 2008 untuk menjaga Tesla tetap bertahan selama resesi global yang dipicu oleh krisis subprime mortgage AS.
Dugaan perselingkuhan itu terjadi beberapa bulan setelah Musk putus dengan pacarnya, penyanyi Grimes, yang juga ibu dua anaknya. Tidak hanya itu, beberapa minggu yang lalu, beberapa laporan muncul secara online yang mengatakan bahwa Musk diam-diam memiliki anak kembar pada November 2021 dengan Shivon Zilis, seorang karyawan di perusahaan Neuralink milik Musk.
Elon Musk dan Sergey Brin sama-sama tercatat sebagai orang terkaya di dunia. Musk berada di peringkat pertama sedangkan Brin di urutan kedelepan. Mereka berteman dekat hingga isu perselingkungan terjadi.
Dalam beberapa bulan terakhir keduanya berselisih. Brin meminta penasihat keuangannya untuk menjual investasi di perusahaan Musk, menurut WSJ.
Saat ini Elon Musk sedang terlibat dalam pertempuran hukum dengan Twitter setelah ia membatalkan tawaran untuk membeli perusahaan media sosial tersebut. Sedangkan Brin mendirikan Google pada 1998 bersama Larry Page. Dia adalah presiden perusahaan induk Google Alphabet namun mengundurkan diri pada 2019. Dia menikahi Shanahan pada 2018.
Baca: Digugat Twitter Rp 658 T, Elon Musk Pilih Liburan Mewah Bersama Teman-teman
NDTV | THE HILL