Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tiga Lagi Menteri Inggris Mundur, Buntut Skandal Pelecehan Seksual Kabinet Boris Johnson

Reporter

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengunjungi pameran kendaraan militer dan persenjataan Rusia yang hancur, saat serangan Rusia terhadap Ukraina di Mykhailivska Square di Kyiv, Ukraina 17 Juni 2022. Ukrainian Presidential Press Service/Handout via REUTERS
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengunjungi pameran kendaraan militer dan persenjataan Rusia yang hancur, saat serangan Rusia terhadap Ukraina di Mykhailivska Square di Kyiv, Ukraina 17 Juni 2022. Ukrainian Presidential Press Service/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga lagi menteri Inggris menyatakan mundur dari jabatannya. Sebelumnya dua menteri di jajaran kabinet Perdana Menteri Boris Johnson juga mengundurkan diri. Dilansir dari iNews.co.uk., mundurnya para menteri terjadi di tengah tekanan yang terus meningkat terhadap Boris Johnson. 

Menteri-menteri yang mundur teranyar adalah Menteri Anak dan Keluarga Will Quince, Menteri Urusan Sekolah Robin Walker dan Menteri Transportasi Junior Laura Trott. Sebelumnya Menteri Keuangan Rishi Sunak dan Menteri Kesehatan Sajid Javid sudah lebih dulu menyerahkan surat pengunduran diri. 

Will Quince mengatakan dia tidak punya pilihan setelah diminta membuat pernyataan publik atas nama Johnson yang terbukti tidak akurat. Dilansir dari iNews.co.uk pada Rabu, 6 Juli 2022, Quince mengatakan telah bertemu dengan Boris Johsnon Selasa malam.  “Dengan sangat sedih dan menyesal saya merasa tidak punya pilihan selain mengajukan pengunduran diri sebagai menteri," ujarnya melalui Twitter.

Robin Walker, Menteri Urusan Sekolah, juga mengumumkan pengunduran dirinya dengan mengatakan bahwa pencapaian pemerintah dibayangi oleh kesalahan dan pertanyaan tentang integritas. Dalam sepucuk surat kepada Perdana Menteri dia menambahkan, “Sayangnya, peristiwa baru-baru ini telah menjelaskan kepada saya bahwa partai besar yang telah saya kampanyekan sepanjang masa, telah teralihkan dari misi intinya," ujar Walker. 

Tekanan terhadap Boris Johnson menguat menyusul sejumlah skandal yang terjadi di pemerintahannya. Selasa lalu, Boris Johnson telah meminta maaf atas caranya merespons tuduhan pelecehan seksual terhadap seorang anggota senior di pemerintahannya. 

Johnson ditekan untuk menjelaskan tentang tuduhan pelecehan seksual sebelumnya terhadap anggota parlemen Chris Pincher. Pada Kamis pekan lalu, Pincher telah mengundurkan diri dari posisinya sebagai Penjabat Wakil Ketua di tengah munculnya aduan bahwa ia telah meraba-raba dua laki-laki di sebuah klub pribadi. Dia sendiri sudah membantah tuduhan pelecehan seksual tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam surat pengunduran dirinya, bekas Menteri Kesehatan Sajid Javid mengatakan mosi tidak percaya menunjukkan sejumlah besar anggota parlemen Partai Konservatif telah kehilangan kepercayaan terhadap Johnson. "Saya menyesal untuk mengatakan, bahwa situasi ini tidak akan berubah di bawah kepemimpinan Anda (Boris Johnson), dan karena itu Anda juga kehilangan kepercayaan diri saya."

Beberapa menit kemudian, Sunak juga menyatakan hal serupa. “Masyarakat sudah sepatutnya mengharapkan pemerintahan berjalan dengan baik, kompeten dan serius,” kata Sunak. “Saya menyadari bahwa ini mungkin pekerjaan menteri terakhir saya, tetapi saya percaya standar ini layak diperjuangkan dan itulah sebabnya saya mengundurkan diri.” Sunak dan Javid dipandang sebagai pesaing potensial untuk menggantikan Boris Johnson jika dia dipaksa mundur dari jabatannya. 

Saat mempromosikan Pincher, kantor Boris Johnson awalnya mengatakan tidak mengetahui tuduhan tentang skandal pelecehan seksual. Namun Senin lalu seorang juru bicara mengatakan Johnson mengetahui tuduhan tersebut dan akan menyelesaikannya.

Baca: PM Inggris Tunjuk Imigran Irak Nadhim Zahawi Sebagai Menkeu Baru

INEWS.CO.UK | REUTERS | USATODAY 

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Politikus NasDem Diadukan soal Dugaan Pelecehan Seksual ke Bareskrim dan MKD DPR

16 jam lalu

Ketua DPP Partai NasDem Sugeng Suparwoto (kiri) bersama Bakal Calon Presiden Republik Indonesia Anies Baswedan memberikan keterangan pers di Jl Brawijaya X, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa, 30 Mei 2023. Dalam keterangan pers tersebut Koalisi Perubahan menyatakan tetap optimis dan solid menyusul pernyataan Presiden Jokowi yang ikut cawe-cawe dalam pelaksanaan Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Politikus NasDem Diadukan soal Dugaan Pelecehan Seksual ke Bareskrim dan MKD DPR

NasDem akan menghormati proses hukum terhadap kader partainya, Sugeng Suparwoto, atas pelaporan dugaan pelecehan seksual.


Boris Johnson Tinggalkan Parlemen, Protes Pengusutan Pelanggaran Lockdown

19 jam lalu

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson setelah membuat pernyataan di Downing Street di London, Inggris, 7 Juli 2022. REUTERS/Phil Noble
Boris Johnson Tinggalkan Parlemen, Protes Pengusutan Pelanggaran Lockdown

Mantan PM Inggris Boris Johnson mundur dari parlemen sebagai protes keras terhadap penyelidikan pesta melanggar lockdown saat pandemi


Pelaporan Sugeng Suparwoto atas Dugaan Pelecehan Seksual, NasDem: Kita Hormati Proses Hukum

23 jam lalu

Wakil Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim. ANTARA - istimewa
Pelaporan Sugeng Suparwoto atas Dugaan Pelecehan Seksual, NasDem: Kita Hormati Proses Hukum

NasDem akan menghormati proses hukum terhadap kader partainya Sugeng Suparwoto atas pelaporan dugaan pelecehan seksual secara verbal


NasDem Dorong Sugeng Suparwoto Ikuti Proses di Bareskrim dan MKD Soal Dugaan Pelecehan Seksual

1 hari lalu

Ketua Komisi VII DPR RI Sugeng Suparwoto
NasDem Dorong Sugeng Suparwoto Ikuti Proses di Bareskrim dan MKD Soal Dugaan Pelecehan Seksual

NasDem menyatakan telah meminta Sugeng Suparwoto untuk mengikuti proses di Bareskrim dan Mahkamah Konstitusi Dewan (MKD).


Bareskrim Sebut Aduan Terhadap Anggota DPR RI Sugeng Suparwoto Baru Akan Diklarifikasi, Belum Ada Laporan

1 hari lalu

Ketua Komisi VII DPR RI, Sugeng Suparwoto.
Bareskrim Sebut Aduan Terhadap Anggota DPR RI Sugeng Suparwoto Baru Akan Diklarifikasi, Belum Ada Laporan

Sugeng Suparwoto diadukan seorang mantan anggota DPR karena dituding melakukan pelecehan seksual secara verbal.


Transjakarta Dikritik DPRD soal Kebut-kebutan dan Pelecehan Seksual, Dishub DKI: Kami Perbaiki dan Evaluasi

2 hari lalu

Kondisi bus TransJakarta yang rusak dan tidak terawat terparkir di kawasan Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, Senin, 15 Mei 2023. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan berencana melelang sebanyak 417 bus TransJakarta yang rusak dan terbengkalai. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Transjakarta Dikritik DPRD soal Kebut-kebutan dan Pelecehan Seksual, Dishub DKI: Kami Perbaiki dan Evaluasi

Dishub DKI buka suara soal kritikan yang dilayangkan DPRD DKI soal Sopir Transjakarta yang kebut-kebutan dan sering terjadi pelecehan seksual.


Sempat Dilarang, Inggris akan Copot CCTV Buatan China dari Gedung Pemerintahan

2 hari lalu

Ilustrasi CCTV. Venaldie.com
Sempat Dilarang, Inggris akan Copot CCTV Buatan China dari Gedung Pemerintahan

Inggris akhirnya akan mencopot CCTV buatan China setelah tahun lalu melarang pengggunaannya di gedung-gedung sensitif karena alasan keamanan.


Susul Australia, Inggris akan Copot CCTV Buatan China dari Gedung Pemerintah

2 hari lalu

Ilustrasi CCTV. Robustel.com
Susul Australia, Inggris akan Copot CCTV Buatan China dari Gedung Pemerintah

Inggris susul langkah Australia untuk copot CCTV buatan China karena sejumlah kekahwatiran soal keamanan dan privasi.


Kepala Kepolisian London Minta Maaf pada LGBT, Ini Sebabnya

2 hari lalu

Para peserta mengikuti Pride London Parade tahunan yang menyoroti isu-isu komunitas gay, lesbian dan transgender, di London, Inggris 25 Juni 2016. REUTERS/Peter Nicholls -
Kepala Kepolisian London Minta Maaf pada LGBT, Ini Sebabnya

Kepala Polisi Metropolitan London meminta maaf kepada komunitas LGBT+ atas kegagalan di masa lalu.


DPRD DKI Beri Catatan Pelayanan Transjakarta: Kasus Pelecehan Seksual hingga Sopir Kebut-kebutan

3 hari lalu

Bus Transjakarta melintasi Halte Transjakarta Harmoni yang ditutup, Jakarta, Senin, 6 Maret 2023. Penutupan halte tersebut karena terdampak pengerjaan jalur moda transportasi MRT Jakarta Fase 2A. ANTARA/Rivan Awal Lingga
DPRD DKI Beri Catatan Pelayanan Transjakarta: Kasus Pelecehan Seksual hingga Sopir Kebut-kebutan

DPRD DKI Jakarta memberikan sejumlah catatan soal pelayanan Transjakarta. Anggota dewan menyinggung isu pelecehan seksual hingga perilaku sopir.