Sarkozy hanya disambut dengan upacara sederhana oleh Presiden Irak Jalal Talabani dan tamu kehormatan serta kamerawan televisi pemerintah. “Presiden Prancis di Irak untuk mendukung demokrasi,” ujar pejabat Prancis yang mengiringi Sarkozy. “Prancis mendukung rekonsiliasi nasional dan pembangunan kembali Irak.”
Pemimpin Prancis, yang juga dijadwalkan akan bertemu dengan Perdana Menteri Irak Nuri al-Maliki, juga akan melakukan tur ke kawasan Timur Tengah, antara lain Bahrain, Kuwait, dan Oman. “Ini adalah kunjungan pertama Presiden Prancis,” ujar duta besar Prancis di Irak.
Menurut Menteri Luar Negeri Prancis Bernard Kouchner kedatangan mereka saat 10 hari setelah pemilu Irak ini, dalam rangka pembicaraan yang menekanakan kepada dialog dua negara dan demokrasi.
AFP| NUR HARYANTO