Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Warga Palestina Tewas Ditembak Polisi Israel, Serang Perayaan Hari Kemerdekaan

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Seorang petugas polisi Israel bekerja di tempat kejadian menyusul insiden di Elad di Israel tengah, 5 Mei 2022. REUTERS/Ammar Awad
Seorang petugas polisi Israel bekerja di tempat kejadian menyusul insiden di Elad di Israel tengah, 5 Mei 2022. REUTERS/Ammar Awad
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga warga Palestina tewas ditembak polisi Israel setelah dicurigai melakukan serangan ke warga Yahudi di kota Elad, Israel tengah, pada hari kemerdekaan negara itu, Kamis, 5 Mei 2022.

Saksi mata dan petugas tanggap darurat Israel mengatakan para penyerang menggunakan kapak.

Polisi memasang penghalang jalan untuk mencoba menangkap penyerang yang melarikan diri dari tempat kejadian, sekitar 15 km dari Tel Aviv.

Di televisi, walikota Elad mendesak warga untuk tinggal di dalam rumah sementara pasukan keamanan masih beroperasi.

Para pejabat kesehatan mengatakan tiga orang tewas dan dua lainnya dirawat dengan luka tebasan yang serius.

“Kegembiraan Hari Kemerdekaan terputus dalam sekejap. Serangan mematikan di Elad yang mengejutkan hati dan jiwa,” kata Menteri Luar Negeri Israel Yair Lapid di Twitter. "Kami tidak akan menyerah pada teror."

Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengutuk serangan itu. Kantor berita resmi Palestina WAFA mengutip dia yang mengatakan "pembunuhan warga sipil Palestina dan Israel hanya akan memperburuk situasi."

Ada serentetan serangan jalanan di Israel dalam beberapa pekan terakhir.

Sebelum Elad, serangan yang dilakukan warga Palestina dan anggota minoritas Arab Israel telah menewaskan 15 orang, termasuk tiga petugas polisi dan seorang penjaga keamanan/ Serangan di Israel dan Tepi Barat itu sebagian besar menargetkan warga sipil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Israel telah menanggapi dengan penangkapan di kota-kota dan desa-desa Palestina yang sering memicu bentrokan dan menyebabkan setidaknya 40 warga Palestina tewas.

Pada Kamis pagi, konfrontasi kembali pecah antara warga Palestina dan polisi Israel di kompleks Masjid Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem, meskipun tidak sebesar bentrokan selama Ramadan.

Pengunjung Yahudi diizinkan masuk ke daerah itu pada Kamis setelah pintu masuk mereka ke situs itu ditutup selama 10 hari terakhir bulan suci Ramadhan.

Hamas, kelompok Islam Palestina yang menguasai Gaza, memuji serangan Elad, tetapi tidak mengaku bertanggung jawab. Dikatakan serangan itu merupakan tanggapan atas tindakan Israel di situs suci Yerusalem.

Yehya Al-Sinwar, kepala Hamas Gaza, mengatakan awal pekan ini: “Siapa pun yang memiliki senapan harus menyiapkannya, dan siapa pun yang tidak memiliki senapan harus menyiapkan pisau atau kapaknya.”

Masjid Al-Aqsa adalah situs tersuci ketiga Islam. Kompleks ini adalah situs tersuci Yudaisme dan sisa-sisa dua kuil Yahudi kuno.

Reuters

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

4 jam lalu

Kendaraan Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir terlibat dalam kecelakaan di Ramle pada 26 April 2024. (Screencapture/X)
Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

Mobil Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir terbalik dalam kecelakaan mobil karena menerobos lampu merah


'Serius' Bebaskan Sandera Israel, Hamas: Bebaskan Juga Tahanan Palestina

4 jam lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
'Serius' Bebaskan Sandera Israel, Hamas: Bebaskan Juga Tahanan Palestina

Hamas menekankan empat syaratnya bahkan ketika 18 negara mencoba meningkatkan tekanan pada kelompok tersebut untuk mencapai kesepakatan.


Demo Mahasiswa Amerika: Stop Investasi Kampus di Israel

6 jam lalu

Para pengunjuk rasa duduk di perkemahan saat mereka memprotes solidaritas dengan penyelenggara Pro-Palestina di kampus Universitas Columbia, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Demo Mahasiswa Amerika: Stop Investasi Kampus di Israel

Demo Mahasiswa Universitas Columbia menuntut pembebasan Palestina, gencatan senjata di Gaza, dan penghentian kerja sama dengan Israel


Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

7 jam lalu

Para pengunjuk rasa duduk di perkemahan saat mereka memprotes solidaritas dengan penyelenggara Pro-Palestina di kampus Universitas Columbia, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza


Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

9 jam lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

Pemblokiran Israel terhadap penyelidik internasional memasuki Jalur Gaza menghambat penyelidikan independen atas kuburan massal yang baru ditemukan


Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

11 jam lalu

Bayi perempuan Palestina, berhasil diselamatkan dari rahim ibunya Sabreen Al-Sheikh yang terbunuh dalam serangan Israel bersama suaminya Shokri dan putrinya Malak, terbaring di inkubator di rumah sakit Al-Emirati di Rafah di Jalur Gaza selatan 21 April 2024. Bayi tersebut ditempatkan di inkubator di rumah sakit Rafah bersama bayi lainnya. REUTERS/Mohammed Salem
Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

Seorang bayi yang diselamatkan dari rahim ibunya yang sekarat setelah serangan udara Israel di Gaza selatan, dilaporkan meninggal pada Kamis.


Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

12 jam lalu

Mahasiswa pro-Palestina mengambil bagian dalam protes mendukung Palestina di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza, di Universitas Columbia di New York City, AS, 12 Oktober 2023. REUTERS/Jeenah Moon
Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina


Temuan Kuburan Massal, Bisakah Menjadi Bukti Kejahatan Perang Israel?

13 jam lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Temuan Kuburan Massal, Bisakah Menjadi Bukti Kejahatan Perang Israel?

Penemuan kuburan massal di dua rumah sakit di Gaza telah memicu seruan kepala HAM PBB dan pihak lainnya untuk penyelidikan internasional.


Menlu Retno Bilang Veto di PBB Tak Surutkan Dukungan RI untuk Palestina

14 jam lalu

Aktivis HAM saat menghadiri acara Koalisi Musisi Untuk Gaza'STOP GENOSIDA PALESTINA' di depan Kedubes AS, Jakarta, Jumat 19 April 2024. Dalam aksinya para Aktivis HAM menuntut gencatan senjata dan kemerdekaan absolut Palestina dari okupansi Israel dan kroninya. TEMPO/Subekti.
Menlu Retno Bilang Veto di PBB Tak Surutkan Dukungan RI untuk Palestina

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut, Indonesia akan tetap menjalankan diplomasi guna mendukung perjuangan bangsa Palestina.


18 Negara Ini Desak Hamas Terima Kesepakatan Bebaskan Sandera

16 jam lalu

Seorang anak perempuan Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
18 Negara Ini Desak Hamas Terima Kesepakatan Bebaskan Sandera

Sekelompok 18 negara meminta Hamas untuk segera membebaskan sandera dan menerima perjanjian gencatan senjata.