Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mahathir Mohamad Digugat Presiden UMNO Atas Tuduhan Pencemaran Nama Baik

Reporter

image-gnews
Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad berbicara selama wawancara dengan Reuters di Kuala Lumpur, Malaysia, 13 Maret 2020. [REUTERS / Lim Huey Teng]
Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad berbicara selama wawancara dengan Reuters di Kuala Lumpur, Malaysia, 13 Maret 2020. [REUTERS / Lim Huey Teng]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Partai UMNO Malaysia, Ahmad Zahid Hamidi mengajukan gugatan terhadap Dr Mahathir Mohamad atas tuduhan pencemaran nama baik. Dia mengklaim pernyataan bekas perdana menteri Malaysia itu terhadap dirinya adalah fitnah dan jahat.

Media Malaysia melaporkan bahwa gugatan itu berkaitan dengan komentar Dr Mahathir bahwa Ahmad Zahid telah meminta bantuannya untuk membebaskan dia dari tuduhan korupsi.

Ahmad Zahid mengajukan tuntutan ke Pengadilan Tinggi Kuala Lumpur pada 20 April 2022. Ia meminta pengadilan memerintahkan Dr Mahathir agar berhenti mengulangi pernyataannya.

The Star melaporkan bahwa gugatan itu dijadwalkan untuk diproses di hadapan wakil panitera Pengadilan Tinggi Nor Afidah Idris pada Rabu, 27 Apri 2022. Mengutip dokumen pengadilan, The Star mengatakan bahwa Dr Mahathir mengucapkan pernyataan dugaan pencemaran nama baik di sebuah acara oleh Parti Pejuang Tanah Air (Pejuang). Saat itu bertepatan dengan pemilihan negara bagian Johor di Yayasan Kepimpinan Perdana di Putrajaya pada 23 Februari 2022.

Menurut dokumen tersebut, Dr Mahathir mengklaim bahwa Ahmad Zahid datang ke rumahnya bersama dua atau tiga orang lainnya tepat setelah Pemilihan Umum ke-14 pada 2018. Saat itu Mahathir hendak dilantik sebagai Perdana Menteri Malaysia untuk kedua kalinya.

"Penggugat memohon bahwa tergugat telah mengucapkan pernyataan fitnah dengan kebencian dan menempatkan penggugat dalam skandal publik, sehingga menghasut kebencian dari publik terhadap penggugat," kata dokumen itu, seperti dilansir The Star.

Ahmad Zahid mengatakan pernyataan Mahathir jahat, tidak benar, tidak beralasan, tidak berdasar dan nakal. Selain itu, Ahmad Zahid dinilai sebagai orang yang tidak jujur, yang telah meminta bantuan perdana menteri untuk mencampuri kasus pengadilan dirinya yang sedang berlangsung.

Ahmad Zahid membantah telah bertemu Ketua Pejuang untuk membahas sidang korupsinya. “Penggugat tidak pernah bertemu dengan tergugat sehubungan dengan perkara pengadilan apapun terhadap penggugat atau penyidikan oleh instansi pemerintah terhadap penggugat,” kata Ahmad Zahid dalam dokumen pengadilan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ahmad Zahid diadili atas 47 tuduhan pencucian uang dan pelanggaran pidana yang melibatkan jutaan ringgit dari yayasan Yayasan Akalbudi. Dia diduga menerima suap untuk berbagai proyek selama masa jabatannya sebagai menteri dalam negeri. Dia juga menghadapi 40 tuduhan menerima suap sebesar RM 42 juta sehubungan dengan sistem visa luar negeri.

Mahathir mengatakan bahwa Ahmad Zahid telah meminta bantuannya untuk menghentikan kasus korupsinya. Dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu, pengacara Mahathir Mior Hadir mengatakan bahwa mantan perdana menteri akan menentang gugatan pencemaran nama baik yang dilayangkan oleh Ahmad Zahid terhadap dirinya.

“Dr Mahathir menyangkal semua klaim yang dibuat oleh penggugat (Ahmad Zahid). Kami ingin memberi tahu semua bahwa pernyataan klien kami adalah kebenaran,” kata pengacara itu seperti dikutip oleh The Malaysian Insight.

“Dr Mahathir juga berhak untuk mengajukan gugatan balik ke pengadilan.”

Bulan lalu, Ahmad Zahid mengajukan gugatan serupa terhadap mantan perdana menteri dan ketua Parti Pribumi Bersatu Malaysia (Bersatu) Muhyiddin Yassin. Ia disebut telah membuat klaim serupa selama kampanye pemilihan Johor.

Baca: Mahathir: Pembangunan Malaysia Kalah dari Indonesia Bahkan Afrika

CHANNEL NEWS ASIA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

8 jam lalu

Suasana pembangunan jalan di istana presiden Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin, 12 Februari 2024. Sekretaris Otorita IKN Achmad Jaka Santos mengatakan bahwa saat ini progres pembangunan istana presiden di IKN telah mencapai 54 persen dan diproyeksi siap digunakan untuk menggelar Upacara Kemerdekaan RI ke-79 pada 17 Agustus 2024 mendatang. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga
Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.


KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

2 hari lalu

Suasana restoran KFC akibat boikot merek Barat di Mesir akibat pemboman Israel di Gaza di tengah konflik yang sedang berlangsung di Kairo, Mesir, 20 November 2023. REUTERS /Mohamed Abd El Ghany
KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.


8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

3 hari lalu

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya. Foto: Canva
8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya.


Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

3 hari lalu

Polisi mengamankan nelayan asing pelaku pencurian ikan di Belawan, Sumatera Utara, 21 Mei 2015. Personel Dit Polair berhasil menangkap satu nahkoda dan empat nelayan asing asal Thailand, yang mencuri ikan di perairan laut Indonesia dengan barang bukti ikan sebanyak 1 ton. ANTARA/Irsan Mulyadi
Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia


Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

3 hari lalu

Eagle's Nest SkyWalk di Langkawi, Malaysia, skywalk terpanjang di dunia. Instagram.com/@langkawiskycab
Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

Langkawi menyuguhkan objek wisata baru berupa skywalk dengan desain untuk


Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

5 hari lalu

Suporter Indonesia memberi dukungan saat pertandingan  Timnas U-23 Indonesia melawan Timnas U-23 Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat 26 April 2024.. Timnas U-23 Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 setelah mengalahkan Korea Selatan melalui adu pinalti dengan agregat 11-10, setelah sebelumnya bermain imbang dengan skor 2-2. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.


Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

5 hari lalu

Polsek Badau menggagalkan upaya penyelundupan puluhan Pekerjaan Migran Indonesia (PMI) non prosedural yang hendak bekerja di Negara Malaysia melalui jalur tidak resmi di wilayah Badau perbatasan Indonesia-Malaysia, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. ANTARA/HO-Polsek Badau. (Teofilusianto Timotius)
Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).


Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

6 hari lalu

PSDKP KKP menangkap kapal asing berbendera Malaysia melakukan illegal fishing di perairan Selat Malaka, Kamis, 25 April 2024. Foto: PSDKP KKP
Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.


KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

6 hari lalu

Penenggelaman dua kapal ikan asing pelaku pencurian ikan di Pelabuhan Perikanan Samudera Kotaraja Lampulo, Aceh, Kamis 18 Maret 2021. ANTARA/HO-KKP
KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi


Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

6 hari lalu

Suharso Monoarfa bertemu Luhut Binsar Panjaitan di Singapura. Instagram/@Suharsomonoarfa
Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.